14

701 70 9
                                    

Jungkook benar-benar dibuat pusing oleh si kecil hari ini, ia harus bolak balik ke dapur disuruh ini dan itu, terus bawa ini bawa itu, ia lelah terlampau sangat lelah...tapi apalah daya karena hanya dirinya yang ada di mansion.

Seperti sekarang, si manis berteriak memanggilnya dari kamar seokjin, yang membuatnya menghela nafas lelah. Dengan perlahan ia berjalan menaiki tangga, lalu masuk kekamar seokjin karena si manis semalam tidur dengan pria berbahu lebar itu. si kecil sedang meonton kartun ngomong-ngomong, katanya malas kalau di ruang santai.

"Apa lagi sekarang?" tanya jungkook malas

"Tolong buang buang campah ini daddy"

"Itu tempat sampahnya ada didekatmu, tinggal buang saja...kenapa harus berteriak memanggilku" kesal jungkook, ia benar-benar tak percaya dengan si kecil yang memerintahkan nya untuk membuang sampah, aish menyebalkan!

"Jauh, yoongie tidak bica tulun"

"Alasan! sudah jangan memanggilku lagi...aku lelah!" omel jungkook lalu pergi dari sana dengan membanting pintu, membuat si manis terlonjak karena kaget

"Daddy koko malah malah telus, yoongie kan tidak calah" gumamnya, dengan bibir terpout lalu kembali fokus menonton kartun, pororo.

Tapi setelah satu jam, ia bergerak gelisah karena ada sesuatu yang ingin keluar dari belalai nya...ugh, ia ingin pipis.

Dengan perlahan ia berjalan ke tepi ranjang, dan mata nya berkaca karena tidak bisa turun. Ingin berteriak tapi takut sang daddy marah lagi padanya.

Dengan tekad yang kuat dan juga keberanian yang banyak, si manis mengambil ancang-ancang lalu melompat dengan mata terpejam, dan untung saja berhasil meski harus terhunyung sedikit.

Dengan cepat kaki pedeknya berlari kearah pintu, lalu berjinjit ingin menarik knop pintu namun tak bisa karena keadaan tubuhnya yang masih pendek.

"Daddy!! yoongie mau pipic...cudah tidak tahan lagi!!! daddy koko...cepat cepat!"

Dengan brutal tangan kiri si kecil menggedor pintu kamar seokjin, agar sang daddy bisa mendengarnya

"Daddy koko!!! yoongie mau pipic, tolong...tidak bica buka buka celana na, daddy!!!"

Ceklek

"Berisik!" ketus jungkook, sedangkan si manis menatap tajam padanya

"Daddy tenapa lama lama huh?! yoongie cudah tidak tahan mau pipic, bagaimana kalau yoongie pipic dicini...daddy koko memangna mau belsihkan?!" 

Jungkook hanya bisa terdiam saat si kecil mengomel menunjukkan mata tajamnya, dengan tangan kiri yang berkacak pinggang.

Kenapa, jadi bocah ini yang marah?

"Tenapa diam?! cepat buka buka celana yoongie"

Jungkook menghela nafas kasar, lalu berjongkok dan melepas celana si kecil dan menyentil jahil belalai putih kecil itu karena merasa gemas

"Jangan centuh centuh belalai yoongie!" delik nya, lalu berjalan cepat menuju kamar mandi dan menuntaskan keinginannya, pipis.

Jungkook menggelengkan kepalanya, lalu duduk diranjang...tak lupa juga membersihkan remahan biskuit di kasur itu agar tetap bersih dan tidak ada semut nantinya.

"Sudah?" tanya jungkook saat melihat si kecil keluar kamar mandi dengan baju basah, pasti bermain air.

"Cudah, yoongie juga cudah bilac bilac toiletna"

"Anak pintar" puji jungkook, lalu memasangkan celana si kecil dengan tangan kiri si manis bertengger dipundaknya untuk berpegangan

"Kenapa kau bisa turun hm?"

Yoongie&6Daddies ( MinyoongiXBtsOt6 )✔Where stories live. Discover now