[ 008 • A new professor ]

1.5K 158 0
                                    

Liburan musim panas telah usai, saatnya kembali ke sekolah dengan tugas-tugas yang padat.

"Ingat prongs kau harus hati-hati disana,jaga kesehatan mu dan yang pasti kirimkan surat padaku. Jika ada masalah kau bisa meminta saran padaku. Mengerti" Oceh Sirius pada Harry yang siap kembali ke Hogwarts. Remus Lupin hanya mampu tersenyum disamping suaminya. Oh aku lupa memberitahu,bahwa mereka berdua sudah menikah sekitar 4 bulan lalu.

"Oke Dad,aku akan jaga diriku baik-baik. Aku janji" Harry hanya menurut,sudah kesekian kalinya ayah baptis nya itu berceloteh tentang keamanan, kesehatan,harus hati-hati dan masih banyak lagi. "Jangan lupakan coklat mu" Remus memberikan dua bungkus coklat batangan pada Harry sebelum masuk kedalam kereta. "Makasih moony"

"Goodbye" Harry melambaikan tangannya pada dua orang tua angkatnya lewat jendela,ia bisa melihat ayah baptis nya tersenyum ceria seperti biasa.

"Remus benar-benar pengertian padamu ya,Harry" kata Harmione sambil merangkul tasnya,ia berjalan didepan Harry sambil berceloteh tentang kejadian-kejadian selama liburan. "Oh ya, kudengar ada profesor baru yang akan mengajar pertahanan terhadap ilmu hitam" kata Harmione sambil mencari kompartemen yang masih kosong. Harry memutar bola matanya "Moony yang akan mengajar kita di pelajaran DADA" Harmione tersentak, sontak ia menoleh kebelakang "Yang bener?" Tanyanya memastikan. "Iya,yah walaupun awalnya Dad tak mengizinkan nya tapi akhirnya yah, begitulah" katanya sarkastik.

"Harry! Harmione!" Suara seorang gadis memanggil mereka. Keduanya kompak menoleh ke samping, melihat teman-temannya yang duduk di bangku dengan santai. "Kemari,kemari"

Awal semester dibuka dengan nyanyian dari siswa-siswi dan pidato panjang lebar dari Dumbledore dan penyambutan profesor baru di Hogwarts seperti Hagrid yang diangkat menjadi pengajar pelajaran pemeliharaan satwa gaib dan Remus Lupin yang diangkat menjadi pengajar pelajaran pertahanan terhadap ilmu hitam.

"Rry" bisik Pansy pelan supaya tak menarik atensi Snape yang siap menghukum ular-ular nya yang tak memenuhi aturan. "Apa?" Harry bertanya. "Bukankah itu orang tua angkat mu?" Tanyanya pelan dan sedikit ragu. Harry mengangguk, membenarkan ucapan Pansy.

Setelah dirasa profesor Dumbledore selesai berpidato dan makanan bermunculan,mereka semua makan dengan tenang sebelum. "Psst,aku punya berita" Pansy kembali berbisik,Harry, Harmione dan Draco mendekatkan telinganya untuk mendengar lebih lanjut. "Apa pans?"

"Blaise menyukai T– aww sakit, dasar ular!" Pekik Pansy begitu kakinya diinjak oleh sepatu milik Blaise,lelaki itu terlihat menatap tajam Pansy seolah sorotan itu bisa menusuk sampai ke tulang. Tapi yang namanya Pansy ya tetaplah Pansy,setiap ada berita yang menarik perhatian nya maka ia akan membocorkan nya seperti pipa yang sedang bocor.

"Apa pans?" Harmione kembali bertanya. "Blaise menyukai Theo" bisiknya pelan namun bisa didengar oleh ketiga temannya. Sontak Draco tersedak minumannya, menatap temannya horor "Yang benar saja" ujarnya hampir berteriak jika Pansy tidak mengisyaratkan untuk diam. "Iya,aku tahu sendiri dengan mata kepalaku"

"Ini sih sampai diluar prediksi,tapi... sudahlah" Harmione berkata menggantung,ia menatap Theo yang makan dengan nyaman sambil sesekali berceloteh dengan Blaise ataupun Daphne, diikuti oleh ketiga temannya yang lain. "Mengejutkan..."

"Aku tak bisa berkata apa-apa lagi, seorang seperti Blaise menyukai pria macam Theodore" Harmione berkomentar. "Kalo yang namanya cinta ya bisa apa?" Harry berkata acuh, melanjutkan makannya.

• • •
T B C

Next chapter →

Sorry banget udah lama banget updatenya,I am so sorry guys... Kalian padahal effort banget nungguin cerita ini sampai tamat.

Second Life [ Harco ]Where stories live. Discover now