[ 006 • Percy die ]

1.7K 174 6
                                    

Keesokan nya.

Seluruh Hogwarts hari ini memakai pakaian serba hitam,mereka merasa kehilangan dengan kematian Percy Weasley yang ditemukan di Chamber of Secret. Beberapa murid berfikir jika ini pasti ulah dari monster yang berada di Chamber of Secret.

Harry dapat melihat seberapa Molly Weasley menangis histeris atas kematian putra ketiganya, begitu juga dengan keluarga Weasley lainnya. Arthur terlihat menangis dalam diam, Ginny yang menangis di dada Fred dan Fred George yang menenangkan Ginny dan Ron. Harry tersenyum tipis "Ini hanyalah permulaan, tunggu penderitaan berikutnya"

Setelah pemakaman mereka kembali ke sekolah. "Tch! Terlalu banyak drama,aku terlalu banyak membuang air mata dengan sia-sia" sarkas Pansy yang sedang mengusap ekor matanya dengan sapu tangan. Andrian dan Slytherin lainnya terkekeh "Jangan terlalu jujur, Parkinson" Kata Andrian dengan kekehan nya. Mereka berjalan ke asrama karena jadwal hari ini total dikosongkan demi menghormati kematian Percy.

"Harry Potter!"

Suara profesor McGonagall memanggil Harry Potter dari arah belakang,The Slytherin itu semuanya menoleh ke arah kepala asrama Gryffindor dengan bingung. "Yes profesor?" Harry mendekat ke arah profesor McGonagall. "Follow me please. Now!" Katanya yang terkesan buru-buru,Harry hanya menurut mengikuti Profesor McGonagall dari belakang. "Oh! Dan kalian kembali ke asrama,jangan keluar dari sekolah, Understand!" Imbuhnya yang mendapatkan anggukan dari anak-anak Slytherin.

Mereka berjalan menuju ke ruangan profesor McGonagall. Profesor tua itu segera menarik Harry mendekat ke dirinya dan mengaktifkan Apparate. Harry bingung, dikehidupan sebelumnya sepertinya tidak ada kejadian seperti sekarang. Mereka ber-apparate ke St. Mungo, Profesor McGonagall membawanya masuk membawanya pada seseorang.

"Sirius Black..."

Ruang rekreasi asrama Slytherin terlihat cukup ramai karena anak-anak Slytherin sedang berkumpul. "Menurut mu kenapa Profesor McGonagall mencari Harry?" Theodore bertanya,ia menatap sahabat-sahabatnya berharap mendapatkan jawaban "Detensi maybe. Mengingat ayahnya dulu sering mencari masalah jadi tak kaget jika Harry mengikuti jejak ayahnya" Kata Blaise.

"Hmm..mungkin"

• • •
T B C

Next chapter →

Triple update for you guys!! Untuk mengapresiasi kalian yang setia menunggu cerita ini update.

Part ini rada pendek sorry ya... Sampai jumpa di bab berikutnya...

Second Life [ Harco ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang