Chapter 20

720 57 16
                                    

Dulu manusia hidup saling berdampingan didalam perbedaan. Bender dan Non-bender. Mereka hidup dengan damai. Namun semua berubah saat sebuah tragedi besar pecah 20 tahun yang lalu. Sekelompok Bender kejam menyerang manusia Non-bender untuk menguasai dunia. Mereka membunuh ribuan nyawa dan menciptakan kebencian.

Sejak saat itu manusia normal memutuskan untuk memusnahkan Bender agar keseimbangan dunia kembali tercapai. Walapun sebenarnya tidak semua Bender melakukan kejahatan, tidak ada pengecualian untuk itu. Bender harus musnah. Perang antar dua golongan berbeda ini tidak dapat dihindari lagi. Atas dasar perdamaian dunia, perburuan Bender dimulai dari sekarang.

_NUMBERNINE_

CAST

Shani Indira
Shania Gracia
Gita Sekar
Feni Fitriyanti
Yesicca Tamara
Angelina Christy

Zee, Fiony, Jinan, Sisca, Khatrina, Freya, dan member lain yang akan muncul jadi cameo

.

.

.

Chapter 20

.

.

.

Waktunya telah tiba. Saat dimana pasukan dari Hideaway akan menyerang markas Black Bender secara resmi. Dengan ini genderang perang juga telah secara resmi mereka tabuh. Tidak ada alasan lagi untuk terus mendiamkan Black Bender yang sudah terang-terangan mengibarkan bendera perang dengan kegiatan-kegiatan mereka yang semakin memperburuk hubungan antara manusia dan bender yang selama ini diperjuangkan Hideaway.

Chika, Ia yang bertugas sebagai ketua team pertama terlihat berdiri memimpin pasukannya. Ia mengambil nafas dalam sebelum memulai.

"Kak Gita, aku gugup." ujarnya pada Gita yang berada tepat di sebelahnya.

Gita menolehkan kepalanya, lalu menepuk bahu Chika.

"Aku percaya, kamu pasti bisa melakukannya dengan baik." ujar Gita menyemangati.

Hal yang wajar memang jika Chika gugup karena ini merupakan tugas pertamanya sebagai ketua team, berbeda dengan Gita yang sudah berulang kali di tunjuk oleh Shani untuk menjadi ketua team.

"Kamu sudah siap, Chika?" tanya Shani dari belakang. Shani dan team kedua tengah bersiap dibelakang team Chika.

Chika mengeraskan genggaman ditangannya sembari menganggukkan kepala. Memberi jawaban pada Shani bahwa dirinya telah siap.

"Semuanya, mari kita mulai misi ini!" perintahnya pada anggota teamnya yang berjumlah sekitar 10 orang termasuk dirinya dan Gita. Sedangkan Christy masuk dalam team kedua bersama Shani, Dheo dan Aldo.

Dengan sekali hentakkan, team pertama terbang menuju markas Black Bender dan siap untuk meluluh lantahkan bangunan itu.

Sama seperti sebelumnya, kedatangan mereka di gerbang utama langsung disambut oleh pasukan teri Black Bender. Beberapa orang bender terlihat terkejut akan serangan ini dan memilih berlari masuk ke dalam. Chika sangat yakin mereka sedang berebut untuk melapor pada pasukan inti Black Bender ataupun ketua tertinggi mereka yang biasa mereka panggil dengan sebutan 'The Lord' itu.

Number NineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang