hubungan berakhir ( Tika dan Zaidan)

789 7 0
                                    

Tika "[Zaidan,aku mau ketemu kamu, aku sekarang ada di Bandung, tolong aku mau ketemu kamu ]

Zaidan "[Maaf Tik, sepertinya hubungan kita cukup sampai disini, karena ibumu dengan terang terangan menghinaku, mengejekku,aku memang tak pantas bersanding denganmu seorang putri raja, maafkan aku ,kita akhiri hubungan kita sampai disini,kalo memang kita berjodoh pasti akan bertemu kembali]

Setelah itu Zaidan memblokir nomor Tika, kekasihnya , mereka sudah menjalin hubungan selama setahun,tapi hubungan mereka kandas karena orang tua Tika tak merestui hubungan mereka,orang tua Tika tak mau punya mantu seperti dirinya yang hanya tukang mie ayam
Takdir sangat pahit..

~~~
Di belahan lain,Tika menangis sesenggukan saat membaca pesan dari nomor kekasihnya

Ia baru saja akan mengirimkan pesan lagi ke nomor Zaidan ,tapi Zaidan sudah memblokir nomornya, berakhir kini sudah berakhir , sesungguhnya ia masih sangat mencintai Zaidan, walaupun Zaidan jauh dari kemewahan,tapi Zaidan bisa memberikan kenyamanan bagi dirinya,tapi sayang orang tuanya tak merestui hubungan mereka....

"Zaidan ,hiks hiks hiks"

Ia kabur ke Bandung ,sudah tak tahan dengan Omelan ibunya,ia tak menghiraukan panggilan telepon dari orang tuanya

••••
Pagi ini Bu Sri Rahmawati Ibunya ustadz Alfian, datang ke rumah Inayah

"Adikmu, adikmu kabur,ibu pusing dengan si Tika"

"Emang kenapa bisa si Tika kabur Bu"ucap ustadz Alfian

"Ibu gak tau, awalnya sih tuh bocah bawa laki laki ke rumah,terus katanya mau nikah sama laki laki itu,tapi ibu tidak merestui hubungan mereka"

"Terus "

Ustadz Alfian tertarik dengan pembicaraan ini

"Ya gitu ,Tika kabur dari rumah,ibu pusing "

"Terus kenapa ibu tidak merestui hubungan mereka"

"Alfian,si Tika adikmu itu berpacaran dengan seorang penjual mie ayam,ibu malu punya mantu miskin ",

"Astaghfirullah ibu, kenapa ibu ini"

"Ya ibu hanya mau Tika menikah dengan laki laki yang sebanding dengan kita "

"Sebanding Bagaimana"

"Orang miskin gak pantes sama Tika "

"Sejak kapan jodoh harus mengukur kekayaan"

"Alfian kamu malah membela si Tika!

"Alfian tidak membela siapapun, bu"

Inayah hanya diam saja mendengar percakapan ibu dan anak itu

〰 〰
Izin promosi karya

Jangan lupa mampir ke novel karya aku yang paling baru

Jangan lupa mampir ke novel karya aku yang paling baru

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kesabaran seorang istri (2)Where stories live. Discover now