Inayah gadis berumur 19 tahun.
Ia tinggal di pondok pesantren karena orang tuanya tidak punya biaya untuk melanjutkan ke SMA ,Inayah hanya lulusan SMP lalu mondok pesantren
~~
Tiba tiba Inayah di khitbah oleh seorang ustadz, bahkan hari itu juga i...
•••• Kini ustadz Alfian dan orang tuanya sudah sampai di Bandung, mereka segera pergi ke rumah sakit tempat Tika di rawat
"Permisi kamar rawat atas nama Tika Rahmawati di mana "
"Kamarnya ada di ICU "
"Terimakasih"
Mereka segera bergegas ke ruang ICU ,untung hanya di rawat di ruang ICU kalo di UGD bisa bisa Bu Sri pingsan
Perlahan Ustadz Alfian membuka pintu ruang rawat ICU
"Tika "
Tika tengah berbaring di ranjang rumah sakit dengan selang infus ,dan ada perban di kaki serta tangannya
"Abang ,ibu bapak "
"Anakku ya Allah anakku"
Bu Sri menghampiri Tika ,lalu memeluk anak kesayangannya itu
"Ibu,Tika baik baik saja, kenapa kalian harus jauh-jauh kesini"
"Karena kami mencemaskan mu "
"Bagaimana keadaan mu sekarang?"
"Tika sudah merasa baik baik saja, bahkan hari ini boleh pulang"
"Alhamdulillah"
"Bagaimana ini bisa terjadi, kenapa kau kecelakaan"
"Mobil yang dikendarai oleh Tika kecelakaan Bu,Tika di tabrak lari,untung Tika ga papa ,coba kalo Tika mati "
"Tika astaghfirullah mulut "
"Mobil Tika rusak Bu , lumayan parah karena namanya juga di tabrak "
"Ga papa mobil bisa diganti , sedangkan nyawa susah nyarinya"
✯✯✯✯✯✯✯✯✯✯
Sementara di belahan lain
"Ustadzah Kia gak ngajar di pondok pesantren?" Ucapnya saat melihat ustadzah Kia hanya berdiam diri di rumah
"Nggak soalnya Ustadz Alfian sedang ke Bandung jadi saya gak pergi ke pondok pesantren"
"Ke Bandung?"
"Adiknya kecelakaan"
"Astaghfirullah, tapi Inayah baru tau Ustadz Alfian punya adik "
"Hmm' saya haus nay"
"Inayah ambil minum ya ustadzah"
"Nay saya mau yang anget anget soalnya perut saya sakit epek datang bulan"
"Baik ustadzah"ucapnya sambil berlalu pergi ke dapur
"Bibi minuman yang anget anget apa ya?"
"Neng mau yang anget anget?"ucap bi Yayat yang sedang membersihkan dapur
"Buat Ustadzah Kia bi "
"Paling wedang jahe neng "
"Bibi bisa bikinnya"
"Bisa atuh neng,masa gak bisa"
"Ajarin Inayah bikinnya ya "
"Siaf sebentar ya"
"Neng bantu bibi iris jahe ya"
"Iya bi"
Setelah selesai membuat wedang jahe,Inayah membawanya ke ruang keluarga untuk diberikan kepada Ustadzah Kia
"Ustadzah ini minuman yang anget anget ,tapi cuma ada wedang jahe ga papa ustadzah?"
"Ga papa nay, makasih ya" ucapnya sambil menyimpan satu gelas wedang jahe di meja
"Saya permisi ustadzah"
"Mau kemana'
"Ke dapur mau bantu bi Yayat"
"Gak usah,disini saja duduk temani saya"
"Tapi kasian bi Yayat ustadzah"
"Bi Yayat emang sudah tugasnya bersih bersih,kamu bukan pembantu disini ,mending duduk manis aja temani saya "
"Iya ustadzah"
"Kamu suka nonton film apa Nay,kita nonton bareng ya"
"Inayah jarang nonton film ustadzah, karena Inayah kan sibuk belajar di pondok pesantren"
"Yasudah kita nonton film sesuai yang saya mau ya"
Ustadzah Kia perlahan menyeruput wedang jahe tadi , sesekali ia meniup wedang jahenya karena masih ngebul
******* Malam harinya, ustadz Alfian pulang dari Bandung
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam Abi,Kia pikir Abi mau nginep"
"Hmm' Tika cuma kecelakaan ringan kok,udah pulang dari rumah sakit ,jadi Abi pulang aja "
"Alhamdulillah Tika baik baik saja"
"Sayang Abi bawa bolu khas Bandung,nih " ucapnya menyerahkan kresek yang isinya bolu khas Bandung,kalo gak salah sih bolu Lembang Bandung seperti dibawah . Yang orang Bandung pasti udah gak asing sama bolu Lembang khas Bandung
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kita makan bareng ya Bi"
"Abi mau mandi dulu ya"
"Nay Inayah" teriak Ustadzah Kia
"Kemana anak itu "
Ustadzah Kia pergi ke kamar Inayah
Tok tok tok
"Nay,apa udah tidur ,nay "
Ceklek
Pintu dibuka oleh Inayah
"Iya ustadzah,ada yang bisa Inayah bantu ?"
"Ayo kita makan bolu Lembang, ustadz Alfian bawa bolu khas Bandung nay,kita makan bersama ya"
