Bagaimana nih kabar kalen? Baik-baik aja kan? Baik aja lah ya,
Yups, comeback nya saya disini karena mendapat ide cerita yang baru. [Meski cerita transmigrasi Liana belum selesai 😅]
Cerita ke empat saya yang berjudul 'ALORA', sebenarnya judul nya sering di revisi berkali kali, mulai dari: Sang bintang, Langit malam, Angkasa, Galaksi dan berakhir menjadi ALORA 😁 Dari sekian banyaknya judul malah milih ALORA 😁😁
Cerita ini mengisahkan tentang dua manusia yang saling jatuh cinta dibawah indahnya langit malam.
Eits, sebelum membaca gunakan latar hitam ya. Agar apa? Agar bintang dan bulan nya lebih jelas.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kelamaan intro, ayo ke cerita mereka.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
════☆════
Bermula ketika Altezza menyanggupi taruhan dari temannya.
"Hah? Gue? Suka sama dia? Gak mungkin."
"Ayo kita taruhan, aja. Siapa yang menang bakal gue traktir sebulan."
"Halah, sebulan doang. Gak gak mau gue."
"Mau tambah? Yaudah gue tambahin jadi setahun gimana?"
"Oke setuju."
════☆════
"Aku suka sama kamu."
"Maaf, tapi kamu bukan tipe aku." Balas sang gadis yang membuat Altezza merasakan patah hati. Baru pertama kali dirinya ditolak.
Altezza terus menatap gadis itu lalu berkata, "Suatu saat Lo bakal mohon mohon sama gue, Zeora."
════☆════
Pendek dulu Yee, Untuk sifat karakter, nanti kalian tau sendiri setelah membaca.
