44. Merawat sendiri

795 53 6
                                    

Typo komen biar di benerin

Laras✨☁️

Uyyyy.. |

Udah smpe blm ras?|

Kok cm cntg satu?, G ad sinyal kan?|

Larassss.. kembar pengen vc|

Ras|

Kamu gpp kan?|

Laras jawab|

Laras|

Dri kmrn kmu g kbrn ak|

Kamu baik-baik kan di sana?|

Laras gartiana|

2 hari sudah berlalu begitu cepat. Namun, Noe belum kunjung mendapatkan jawaban dari semua pesan yang ia kirimkan kepada Laras. Entah tidak ada sinyal di sana, atau terjadi sesuatu yang membuat Laras tidak bisa menghubungi Noe.

Khawatir?, Jelas. Bahkan Noe ingin sekali datang ke tempat di mana Laras melakukan internship Nya.

Pria beranak 2 itu menatap kosong ke arah depan. Meeting kantor sudah di mulai 5 menit yang lalu, tapi Noe sama sekali tidak mendengar dengan apa yang di katakan kliennya. Tatapannya kosong, pikirannya entah kemana.

Juan menepuk pundak Noe pelan. "Bapak gapapa?." Tanya Juan.

"Hah?." Beo Noe.

"Bapak kalo gak sehat istirahat aja, biar saya saja yang menggantikan bapak."

"Gak usah Ju, saya baik-baik saja." Balas Noe. Dia mendengar apa yang di katakan kliennya. Walaupun pikirannya entah kemana.

Hingga meeting selesai, Noe masih duduk di ruangan 7×5 meter itu. Tangannya mengambil handphone yang sedari tadi berbunyi. Ternyata pak Joko, dia pikir itu Laras yang membalas semua pesannya.

Noe menekan kontak pak Joko. Membaca pesan yang di kirim oleh laki-laki paruh baya itu.

Pak Joko

|Pak

|Den Arkha berantem di sekolah

|Bapak di panggil untuk datang ke sekolah
Den Arkha

Ya pak|

Makasih infonya|

Noe beranjak dari ruangan itu bergegas menuju sekolah Arkha. ini kasus pertama yang dia dapat dari sekolah. Arkha itu tipikal anak yang pendiam, cenderung tidak peduli dengan siapapun. Tapi kenapa bocah itu bisa berantem?, Apa masalahnya?

MARRIED WITH DOSEN [Noe&Laras]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang