page 12 : 𝐬𝐭𝐚𝐫 𝐫𝐢𝐝𝐞𝐫𝐬

850 164 7
                                    

you should check the "introduce our characters" please!! (edisi pamer)
I made a new and very very cute (⁠☆⁠▽⁠☆⁠)

asap nikotin mengepul di udara, warkop terlihat ramai dipenuhi dengan para laki-laki yang menggunakan leather jacket dengan logo bintang besar pada bagian belakang.

mereka adalah star riders, perkumpulan anak-anak motor dengan lima anggota inti yang berasal dari sekolah bhayangkara—musuh besar laurensia, petarung handal yang sering dipanggil berandalan. ketuanya adalah miguel rajendra, orang paling berpengaruh disini.

"ini cewek yang gua bilang lagi deket sama jarrel" ucap jiro sambil menunjukkan foto seorang perempuan dari layar ponselnya.

"cantik nya spek bidadari banget" jawab kael.

"emang cantik banget sih maura, ga heran, gua udah pernah liat langsung" sahut zares.

"biasa aja" ucap miguel.

"anjing, iya miguel iya" balas zares

"biasa aja oke" kata jiro.

"maura namanya?" tanya miguel memastikan.

kael mengangguk. "maura nazeera, papa nya pengacara yang punya kantor hukum besar, mama nya ibu rumah tangga biasa, cucu pertama keluarga archandra"

"buset lu stalker bukan?" tanya zares melotot.

"denger dari orang orang" jawab kael.

"jarrel kayaknya tergila-gila banget sama ini cewek. jadi gimana? lu mau nyoba?" tanya arion beralih pada miguel.

"ngerebut punya jarrel? boleh juga"

"kak jarrel" panggil binta.

jarrel menoleh ke belakang mendapati binta yang tersenyum lebar kearahnya.

"kakak udah makan ya?" tanya binta melihat mangkuk mie ayam di hadapan jarrel.

"udah sih, tapi gapapa siniin bekal lu" jawab jarrel mengetahui keberadaan kotak bekal yang disembunyikan pada belakang punggung perempuan itu.

"beneran kak?" tanya binta yang langsung bersemangat.

jarrel pun mengangguk, binta dengan senang hati memberikan kotak bekal itu kepada jarrel.

"mau kemana? gamau gabung disini?" tanya jarrel ketika melihat binta ingin pergi.

binta tercekat. "disini? di meja kakak?"

"iya disini, di meja gua" jawab jarrel.

keberuntungan satu tahun di hidup binta terpakai hari ini, perempuan itu pun dengan cepat duduk disebelah jarrel.

"halo kak aku izin gabung ya" sapa binta kepada teman-teman jarrel.

"ah iya halo, santai aja binta" balas haidan.

jarrel terkekeh ketika membuka kotak bekal, nasi goreng yang dibentuk beruang dengan omelet sebagai selimutnya, sosis yang juga dibentuk bunga dan sayuran lain sebagai pelengkap.

"kak jarrel ga suka ya? maaf ya kak, aku tadi cuman iseng bentuk-bentuk itu" ucap binta.

"enggak bukan ga suka, gua ngerasa lucu aja ngeliatnya" balas jarrel meluruskan.

"jadi kak jarrel suka?" tanya binta dengan segenap harapan.

"ga juga sih, gentleman gua ilang kalo dikasih makanan ini terus" jawab jarrel.

binta jatuh ke jarrel lagi dan lagi, lelaki itu seolah menghargai usahanya membuat bekal. "besok ga lagi kak, aku janji"

pulang sekolah maura memilih untuk me time, dia mampir ke sebuah cafe rekomendasi dari claudia.

tiba-tiba seseorang menarik kursi yang ada di hadapan nya, maura melepas earphone pada telinganya, dia memandang lelaki itu.

"maura ya?"

"lu siapa?" tanya balik maura.

untuk beberapa saat lelaki itu terpaku ketika melihat maura, kedua matanya tidak berkedip, menyadari itu dia langsung membuang jauh-jauh pikirannya lalu berdeham. "miguel"

"kok tau nama gua? even gua bahkan ga kenal sama lu" tanya maura dengan ekspresi bingung.

"gua juga ga kenal sama lu" jawab miguel.

"hah? terus?"

tiba-tiba seorang pelayan cafe menyajikan berbagai macam makanan diatas meja mereka.

"makasih mbak"

"gua gatau lu suka apa, jadi gua pesen semua" ucap miguel.

"lu aneh banget" balas maura.

"gua ga aneh, tapi baik, ngeliat lu cuman pesen minum makanya gua pesenin makanan" kata miguel.

"gua yang pergi aja deh kalo lu gamau pergi" maura kemudian bangkit, tangannya tiba-tiba di tahan oleh miguel.

"makan dulu, gua udah pesen banyak, ga mungkin abis sendiri" kata miguel.

maura menghela nafas lalu menepis tangan miguel.

"kata tuhan ga boleh buang-buang makanan" ujar miguel.

perempuan itu akhirnya kembali duduk.

"gua anak bhayangkara" cetus miguel disela-sela kegiatan makan mereka.

"gaada yang nanya" balas maura.

miguel terkekeh. "sebelum lu nanya gua kasih tau"

"dari seragam lu cakrawala, lumayan deket dari bhayangkara, besok pulang sama gua gimana?" tanya miguel.

"gua udah punya cowok" jawab maura sambil tersenyum.

"gua belum ngapa-ngapain? udah ditolak" ujar miguel.

"gua udah selesai makan setengahnya" balas maura yang kemudian bangkit dan berjalan meninggalkan meja.

ga jauh darisana ada sebuah meja dengan empat orang laki-laki yang bersembunyi.

"eta si miguel sok beneran arek pdkt siah" tanya kael sambil menurunkan buku menu yang menutupi wajahnya.

(itu si miguel kayak beneran mau pdkt siah)

kang miguel

Ουπς! Αυτή η εικόνα δεν ακολουθεί τους κανόνες περιεχομένου. Για να συνεχίσεις με την δημοσίευση, παρακαλώ αφαίρεσε την ή ανέβασε διαφορετική εικόνα.

kang miguel.

the cherry on the cakeΌπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα