Back To You (JAEYONG)

PART 16

TING NONG
TING NONG

Bunyi bel yang terdengar beberapa kali berhasil membuat Taeyong mengernyit dalam tidurnya, matanya perlahan terbuka dengan sinar matahari yang mengintip dari sela-sela jendela yang tertutup.

"Eunghhh... Jae..." Bibir Taeyong terbuka malas, berusaha membangunkan pria yang sedang terlelap di dekapannya itu.

TING NONG
TING NONG

Taeyong berdecak, "Jaehyun, bel berbunyi..."

Taeyong mengusap punggung Jaehyun agar pria itu membuka matanya, namun yang ada Jaehyun semakin mengeratkan pelukannya di tubuh telanjang Taeyong.

"Biarkan saja. Mungkin hanya cleaning service," ujar Jaehyun, setia merekatkan kedua matanya.

TING NONG
TING NONG

Taeyong benci mendengarnya hingga membuatnya tak bisa tahan, "Ahh berisik sekali!" Taeyong dengan terpaksa melepaskan dekapan hangatnya di tubuh Jaehyun dan beranjak.

"Ke mana?" Jaehyun menahannya dengan mata yang setengah terbuka, "Tak usah dibuka."

Taeyong melepaskan tangan Jaehyun, "Sebentar saja," ucapnya, lalu meraih bathrobe yang tergantung di belakang pintu kamar mandi dan memakainya.

Kakinya melangkah menuju pintu dan membukanya malas, "Maaf, kami tidak meminta lay—"

"Taeyong?"

Suara yang begitu familiar membuat mata Taeyong terbuka lebar dan berusaha memfokuskan matanya untuk melihat siapa yang berada di depannya sekarang.

Sialan, Chaeyeon ternyata. Wajah wanita itu terlihat begitu penasaran melihat Taeyong yang setengah terbangun dengan memakai bathrobe yang asal-asalan di kamar Jaehyun.

"Apa yang kau lakukan di kamar Jaehyun?" tanyanya bingung.

Taeyong berusaha mengatur wajahnya agar terlihat setenang mungkin.

Diam-diam Taeyong meremat bathrobenya gugup, "Ah, aku tadi ingin mandi di kamar mandi Jaehyun. Karena air hangat di kamarku sedang tidak bisa," bohongnya.

Sangat berbohong, padahal matanya saja belum bisa terbuka dengan normal.

Chaeyeon mengangkat satu alisnya, terlihat tidak mempercayai ucapan Taeyong, "Kau bisa menghubungi layanan service yang disediakan."

"Akan lambat." Taeyong berdehem, membersihkan tenggorokannya yang terasa tercekat.

Taeyong menghela nafas pelan ketika melihat Chaeyeon mengangguk, kepala wanita terlihat mencari keberadaan si pemilik kamar, "Lalu Jaehyun mana?"

Dagu Taeyong menunjuk ke arah dalam, "Tidur kembali," sahutnya berusaha terdengar acuh.

"Ya sudah. Aku hanya ingin bilang bahwa Eomma dan Appa kita serta aku mau pulang ke rumah," ucap Chaeyeon, Taeyong mendengarkan ucapan Chaeyeon dengan gelisah, takut jika Jaehyun bangun, "Jennie Eonnie dan Sehun Oppa sudah berangkat bulan madu subuh tadi."

Mengangguk, Taeyong mempersempit pintu agar Chaeyeon tak melihat dalam kamar, "Kalau begitu Jaehyun dan aku akan menyusul nanti."

Chaeyeon mengangguk, "Baik—"

"Sayang, siapa?"

Mata Taeyong membulat lebar ketika mendengar suara serak Jaehyun yang menggema dan tentu saja terdengar oleh Chaeyeon yang berada di ambang pintu.

Chaeyeon mengerjap cepat berusaha mencerna, keningnya berkerut hingga matanya terbelalak, "Say—"

BRAK