Love and Job [END]

00:15

- 00:15 -

"Model cantik Zelina Zivanya dikabarkan akan menikah. Perempuan tiga puluh satu tahun itu terang-terangan memamerkan potret mesranya dengan sang kekasih, diduga foto tersebut adalah foto pertunangan keduanya,"

"Zelina Zivanya pamer kemesraan dengan Jacksen Northern sang kekasih, tuai beragam komentar dari warganet."

"Model tampan Jeffrey Abigail dirumorkan sudah menikah setelah fotonya bersama seorang perempuan hamil di sebuah rumah sakit tersebar,"

"Dari keterangan sang Kakek, Alberto Abigail, Jeffrey dikabarkan akan segera meninggalkan dunia modelling setelah istrinya melahirkan. Dari keterangan itu, sudah menjadi jawaban bila rumor tersebut memanglah benar."

"Zelina Zivanya mengonfirmasi bahwa kabar dirinya bertunangan dengan Jacksen Northern memeng benar adanya. Perempuan tiga puluh satu tahun itu menyebutkan bahwa mereka telah lama menjalin hubungan,"

"Jeffrey Abigail berikan kabar mengejutkan, anak pertamanya dengan Syadza Morgenza akan lahir lima bulan mendatang,"

Setelah dua bulan berlalu, Zelin dan Jeffrey resmi mempublikasikan hubungan mereka pada media. Zelin yang awalnya tetap ingin diam, akhirnya buka suara setelah Jack terus disudutkan.

Jeffrey sendiri memilih go public karena demi keuntungan pribadi. Jeffrey tidak memikirkan dampak yang terjadi pada Syadza yang baru-baru ini mulai mendapat banyak hujatan dari netizen karena dikira hamil di luar nikah karena perut Syadza yang besarnya sudah seperti wanita hamil enam bulan.

Terlebih komentar yang melakukan body shaming pada Syadza, itu membuatnya merasa gelisah hingga akhirnya menangis.

"Hey, kenapa?" tanya Jeffrey yang baru kembali setelah dari kamar mandi.

"Aku jelek banget, ya?" tanya Syadza dengan mata memerah.

Emang! balas batin Jeffrey.

"Siapa bilang? Kamu cantik gini masa dibilang jelek?" tanya Jeffrey langsung memeluk perempuan itu untuk ditenangkan.

"Mereka bilang aku jelek karena badan aku kurus tapi perut aku gede," adu Syadza kembali menangis.

Jeffrey segera mengambil ponsel perempuan itu dan melihat banyak komentar yang memenuhi sosial medianya. Jeffrey terdiam, karena merasa komentar jahat itu berlebihan. Sial, Jeffrey jadi sungguh-sungguh kasihan pada Syadza jadinya!

"Sttt, jangan dengerin apa kata mereka, okay? Kamu cantik, kok. Cantik banget. Biarin mereka mau bilang apa yang penting kamu dan anak kita sehat, iya 'kan?" ujar Jeffrey membuat Syadza mengangguk pelan dalam dekapannya.