PE-11🌵 (Revisi)

1.6K 47 2
                                    

Tandain kalau typo ya-!

Happy Reading😙💗

11. Kembali

Hari ini siswa SMA Jati Negara tengah menyambut kedatangan salah-satu primadona mereka, yaitu Yolanda Gracia beserta antek-anteknya Nita Galaxya dan Kumara.

Mereka mengikuti lomba cheerleaders mewakili SMA Jati Negara.

"Kalian udah bawa kaca mata hitam yang kemarin kalian beli itukan?" tanya Yolan kepada Nita dan Kumara. Saat ini mereka sedang berada di mobil Yolan,
Mereka diperjalan menuju ke sekolah.

Dengan posisi Nita menyetir, Kumara duduk disamping Nita dan Yolanda duduk dibangku belakanh

"Aman, udah kita bawa kok" balas Kumara seraya menunjukan dua kaca mata hitam.

"Nice" ucap Yolan dengan nada sombong.

"Eh, lo udah tau berita belum, katanya si Edgar yang anti cewe itu pacaran sama adek kelas" seru Kumara

"Hoax itu mah, Edgar kan cuma milik Yolan" balas Nita seraya mengedipkan matanya ke arab Kumara.

"Benar kata Nita, Edgar itu cuma milik gue dan gue gak akan segan buat hacurin hidup orang yang berani ngerebut Edgar dari gue" ujar Yolanda dengan senyum miringnya, yang membuat Nita dan Kumara saling pandang.

Akhirnya mereka sampai diparkiran sekolah.

Semua mata tertuju kepada mobil berwarna merah menyala yang baru saja tiba sekolah.

"Sumpah ini dia yang kita tunggu-tunggu gaiss"

"Akhirnya my bebeb sekolah juga, gue mau beli coklat dulu bye"

"Untung kemarin gue udah cukur rambut, sekarang Nita pasti klepek-klepek ni sama gue"

Begitulah kira-kira kehebohan para siswa ketika Ratu mereka sampai disekolah.

Sementara itu, didalam mobil Yolanda, Nita dan Kumara tengah merias wajahnnya. Mulai dari memakai liptin, memakai bedak, maskara, blush dll.

"Ready girls?" tanya Yolanda seraya memakai kaca mata hitamnya.

Nita dan Kumara pun mengangguk menanggapi ucapan Yolan, lalu mengenakan kaca mata mereka.

Mereka pun keluar dari mobil secara bersamaan, banyak siswa yang memandang mereka dengan tatapan memuja.

"Girls gue nitip tas ya, oh gue juga belum buat tugas yang hari ini dikumpul. Sekalian dibuat, gue mau ke kantin dulu biasa mau ketemu my boyfie see u" ucap Yolan sambil melempar tasnya kearah Nita lalu pergi.

"Pasti mau ketemu Edgar tu" tebak Kumara.

"Ya mau ketemu siapa lagi, Evan? Ya ga mungkin la" balas Nita.

"Eh btw Evan cakep juga ya kalau di lihat-lihat" ucap Kumara dengan malu-malu.

"Wah, jangan-jangan lo suka sama Evan ya" goda Nita yang membuat pipi Kumara memerah.

"Idih sotoy lo, udalah yuk kekelas, udah mau bel ini, kita juga harus buat Pr nya si Yolan" ucap Kumara yang diangguki oleh Nita.

--
Semetara itu dikantin belakang sekolah, lebih tepatnya diwarung Bi Asih Edgar dan teman-temannya sedang sarapan bersama.

"Bang, katanya si Yolan hari ini udah mulai sekolah lagi" ucap Adit kepada Edgar.

"Yahh, masa baru aja si bos ketemu sama bu bos eh udah ada orang ketiga aja" ujar Reno dengan nada lesu.

"Eh seru tahu, biar nanti ada adegan jambak-jambakan antara bu bos sama nenek lampir" balas Evan

"Seru pala lo" ucap Reno sambil menoyor kening Evan.

"Eh bang-

Belum sempat Evan menyelesaikan perkatanyaanya, sudah ada suara yang memanggil Edgar dengan manja.

"Edgarrr, aku kangen banget sama kamu" ucap Yolan sambil memeluk Edgar dari belakang.

Gana yang duduk disamping Edgar hanya memutar bola matanya malas.

"Gana, aku boleh duduk ditempat kamu ga?" tanya Yolan dengan nada yang di imut-imutkan.

"Huekk, pengen muntah gue" ucap Evan dengan wajah ingin muntah namun Yolan tidak memperdulikan hal itu.

Dengan malas Gana pidah dari duduknya, dan duduk dimeja lain. Karena meja yang ditempati mereka sudah penuh.

Reno yang merasa akan ada drama antara Edgar dan Yolan lantas pindah meja dan duduk bersama Gana.

Hal itu diikuti oleh Evan, dan adit sehingga membuat hanya ada Edgar dan Yolan saja dimeja itu.

Yolan bergelayut manja dilengan kiri Edgar dan kepalanya ia sandarkan dibahu Edgar. Edgar yang mulai risih lantas menghempaskan tangan Yolan yang berada dilengannya.

"Jangan sentuh gue" ucap Edgar dengan nada dingin.

"Kamu kok gitu si, biasanya kamu diem aja pas aku giniin" balas Yolan dengan wajah cemberut.

"Lah, lo gak tahu, Bang Edgar kan udah punya pawang. Dia lebih cantik dari lo" celetuk Adit.

"Apa lo bilang?!" tanya Yolan memastikan, ia melepaskan tangannya dari lengan Edgar lalu menghampiri meja Adit.

"Dasar tante-tente budek, gue bilang bang Edgar udah punya pawang" ujar Adit.

"Kenapa te, merasa tersaingi ya. Dia jauh lebih cantik dari pada lo" ledek Adit saat Yolan diam setelah mendengar ucapannya.

"Udah stop Dit, liat tuh mukanya merah" ucap Evan menahan tawanya.

Yolan pun kembali ke meja Edgar tanpa babibu ia mencium pipi Edgar "Bye sayang nanti pas istirahat aku kesini lagi, tiba-tiba aku ada urusan mendadak" ucap Yolan lalu pergi dari kantin.

"Ciahh, malah pergi tu nenek lampir" ujar Evan.

"Kena mental dia bang. Bi saya ambil basrengnya lima ya, tadi dua sekarang saya ambil lagi tiga. Bang Reno yang bayar" ujar Adit lalu segera pergi dari kantin.

Sementara itu Yolanda sedang menghubungi seseorang.

"Lo tahu siapa cewe yang jadi pacar Edgar" tanya Yolan.

"Cihh, sudah gue duga, lo bakal bertanya soal ini" ucap seseorang diseberang sana.


"Ck, cepat bilang siapa" desak Yolan

"Wess santai dong, ini ga gratis, gue mau lo transfer uang 5 juta ke rekening gue sekarang juga"

"Gimana udah masuk?" tanya Yolan

"Thanks baby, Mayra Putri Ananda kelas 11 Ipa2"

Setelah mendengar informasi tersebut, Yolan lantas mematikan telponnya secara sepihak.

"Mayra, lo belum tahu gue siapa, hari ini habis lo sama gue" ucap Yolan dengan senyum miringnya.

***

24/04/2023

Eyoo balik lagii
Ada yang nunggu cerita ini up ga?


Makasih buat yang udah baca💕
Jangan lupa vote and comment-!
Karena 1 vote itu sangat berharga

See u next part😗💕

Revisi : 07/04/2024

-Sitofu

Tbc

Possessive Edgar [Revisi]Where stories live. Discover now