Possessive Edgar [Revisi]

PE-06🌵(Revisi)

Tandain kalau typo yaaa

Happy Reading😙💗

06. Pengakuan

Setelah kejadian di UKS tadi, Mayra tidak berhenti tersenyum.

Sekarang Edgar sedang mengantarkan Mayra ke kelasnya. Saat sampai di koridor, tiba-tiba saja Edgar menutup mulut Mayra dengan tangan besarnya.

"Kenapa?" tanya Mayra dengan suara teredam sambil berusaha menyingkirkan tangan Edgar dari mulutnya.

"Jangan senyum" ucap Edgar dengan nada dingin.

"Emang kenapa sih? Senyum itu kan ibadah" balas Mayra saat berhasil menyingkirkan tangan Edgar dari mulutnya.

"Cuma aku yang boleh lihat kamu senyum" ucap Edgar lalu merogoh sesuatu di saku celananya.

Setelah mendapatkan apa yang ia cari, kemudian Edgar memakainya ke Mayra "Mulai hari ini kamu akan terus pakai masker mulut di sekolah. Menolak artinya homeschooling paham sayang" ucap Edgar dengan santainya sambil tersenyum tulus.

Mayra membulatkan matanya. Dia tidak setuju dengan ucapan Edgar ini. Heyy Covid-19 sudah usai.

Beberapa siswi yang melihat kejadian tersebut dikoridor lantas memekik terkejut.

"Ha, Itu serius Edgar?!"

"Sumpah baru kali ini gue denger Edgar ngomong panjang"

"Sumpah tadi gue liat Edgar senyum masa. Maniss banget, kayaknya gue bakal kena diabetes nih"

"Mereka ada hubungan apa ya?"

"Potek hatiku kak, ternyata Edgar udah ada pawang"

"Wah kayaknya, Yolan punya mangsa baru nih"

Mayra yang mendengar pekikan para fans Edgar hanya tersenyum, tapi ia nampak kebingungan "Siapa Yolan?" batin Mayra.

Edgar yang melihat Mayra kebingungan lantas mengusap lembut kepala Mayra "Kamu kenapa hm?" tanya Edgar.

"Aku gapapa Ga" jawab Mayra.

Edgar baru menyadari bahwa gadisnya itu belum makan apapaun.

Edgar segera mengambil ponsel di saku celananya guna menghubungi seseorang.

Mereka pun sampai di depan kelas Mayra.

Didepan pintu sudah ada Evan yang nangkring membawa kresek yang berisi dua roti dan satu air ditangannya.