#Part 04

25 3 0
                                    

Pagi ini sangat beda bagi Natasya, kini dia sudah siap untuk pergi ke sekolah dengan senyuman yang tak luntur dari wajahnya. Kini dia sedang menuju kamar nomor 127, tempat Valentino tinggal.

Tok...Tok...Tok...

"TINO!! SEKOLAH YUK!!" Yang di panggil pun segera membuka pintu, dan betapa terkejutnya Natasya melihat penampilan rapi Valentino itu, dan betapa tampannya dia sekarang.

Valentino yang menyadari pacarnya itu sedang diam sambil memperhatikan nya pun segera merangkulnya dan mengajaknya berjalan menuju lantai dasar.

"Besok gue pindah aja kali ya kesekolah Lo? Pacar gue kalau kesekolah cantik sih, nanti ada yang deketin lagi."

"Halah gaya Lo kek buaya darat aja, cewe Lo pasti banyak kan?"

"Eh kata siapa? Lo aja pacar pertama gue."

"Halah tukang boong, mana ada."

"Tak percaya sudah, eh hari ini bareng gue aja. Ntar gue jemput Lo kalau udah pulang oke?" Natasya pun mengangguk saja, Valentino yang gemas pun mengacak-acak rambut Natasya.

Valentino menyuruh Natasya untuk menunggu di depan sebentar, dan tak lama dia datang dengan atas atas yang di buka. Natasya pun tersenyum, tapi Valentino malah turun dan membukakan pintu untuknya?

What!! Natasya yang tak pernah di perlakukan seperti itu dengan mantan-mantan nya yang dulu pun terkejut. Valentino yang tau ekspresi Natasya itu pun tertawa.

"Makasih, lain kali gk usah gue punya tangan."

"Nanti princess pangeran marah kalau gk di bukain pintunya." Natasya malah tertawa mendengar hal itu, Valentino tersenyum saja dan segera masuk ke mobilnya.

••••

Kali ini Cindy berangkat lebih awal, dia semalam tak bisa tidur karena memikirkan Natasya yang tak memberinya kabar sama sekali. Bahkan rumahnya gelap gulita kemarin malam, tak ada tanda-tanda penghuni disana.

Dia cemas kalau nanti ada apa-apa dengan Natasya bagaimana? Pasalnya dia itu mudah sakit dan ceroboh.

"Bisa gila gue lama-lama mikirin 1 bocah kek dia!" Cindy pun memutuskan untuk pergi keluar kelas menghirup udara segar pagi hari. Walah sekarang sudah hampir jam 07.00 pas, tapi Cindy sebal tak melihat sosok yang ia khawatirkan dari kemarin.

"Eh tumben Lo berangkat pagi." Suara itu mampu membuat Cindy memutar balik badannya, Lily, sahabatnya.

"CK! Gue gk bisa tidur semalaman gara-gara anaknya Kiel." Lily terkekeh mendengar hal itu, dia langsung merangkul pundak Cindy. Dan mengajaknya untuk ke depan sekolah.

Mobil sport mewah berhenti tepat di tengah depan sekolah mereka. Dan betapa terkejutnya Cindy ketika melihat siapa yang turun dari mobil tersebut.

"Belajar Lo yang rajin, nanti kalau ada apa-apa telpon gue aja ya?"

"Dih emang gue cewe apaan?"

"WOII! NATASYA!!! KURANG AJAR LO!!" Teriak Cindy dari koridor, tak peduli dengan tatapan orang lain. Dia berlari kearah Natasya dan remaja laki-laki yang asing baginya. Sedangkan Natasya hanya cengengesan tanpa salah.

Hap!

"Lo kemana aja bangke? Gue khawatir sama Lo sampai gk bisa tidur!" Natasya tertawa dan masih memeluk sahabatnya itu.

5 TEENAGE GIRL NEWWhere stories live. Discover now