"Kalian disini dulu biar samchoon berlari mengambil mobil" kata Yoongi menurunkan Sulki lalu berlari menuju rumahnya.
"Samchoon hati-hati"-Sulli-
Beberapa menit kemudian Yoong datang mengendarai mobilnya. Dia turun lalu membukakan pintu untuk mereka berdua.
"Kajja" kata Yoongi sambil membukakan pintu depan Untuk Yeoul dan Sulli. Sulli naik dari depan namun melompat ke belakang. Yeoulpun duduk disebelah kursi pengemudi. Yoongipun masuk kedalam mobil. Lalu dia mendekati Yeoul, seketika Yeoul langsung mundur, Yoongipun memasangkan sabuk pengaman untuk Yeoul. Setelah memakaikan sabuk pengamannya Yoongi mengecup perut Yeoul.
"Anak appa" kata Yoongi lalu dia mengemudikan mobil itu. Dan setelah dikecup oleh Yoongi perut Yeoul terasa berkedut. Yeoul mengelusnya. Seketika Yoongi tersenyum tipis.
"Ice cream rasa vanila" kata yoongi berbarengan dengan Yeoul.
"Bagaimana samchoon tahu? hehe"-Sulli-
"Arra"-Yoongi-
"samchoon tahu tidak? eonnie juga sangat menyukai kue pelangi yang waktu itu samchoon membeli dua kotak"-Sulli-
"Jinjaa, ah Sulli bohong eonnie tidak peenah suka itu"-Yoongi-
"Aku tidak bohong, eonnie bilang enak. benarkan eonnie?"-Sulli-
"Majjaaa" kata Yeoul mengelus rambut Sulli.
"Jinjaa? padahal dulu eonnie tidak menyukainya, aaaa itu pasti adik bayi yang didalam perut hemm benarkan sayang?" kata Yoongi memandang Yeoul, seketika Yeoul langsung memalingkan wajahnya.
"Eonnie kenapa eonnie diam? samchoon bertanya kepada eonnie"-Sulli-
"Aaaa, mianhe Sulli"-Yeoul-
"Neee" jawab Yeoul memandang Yoongi dengan senyum terpaksa.
"Samchoon memanggil eonnie dengan sayang, kenapa eonnie tidak membalasnya?"-Sulli-
"Mianhee, Iyaa sayang mungkin ini karena adek bayi yang ada didalam kandungan"-Yeoul-
"Majaaaa" kata Yoongi mengelus perut Yeoul. Yeoul hanya memandang sinis pada Yoongi, Yoongipun segera menyingkirkan tangannya.
Sampai disebuah mall, mereka bertiga berjalan menuju tempat ice cream itu. Yoongi menggendong Sulli, Yeoul berjalan pelan dibelakang mereka.
"Kajjaaa" kata Yoongi menggandeng Yeoul.
Merekapun memilih menu ice cream.
"Kau mau apa?"-Yoongi-
"Anii" kata Yeoul mencari tempat duduk.
"Samchoon kenapa eonnie cemberut terus?"-Sulli-
"molla mungkin sedang lelah"-Yoongi-
Setelah menerima pesanannya Yoongipun duduk, dia hanya memesan dua ice cream satu untuk Sulli dan satu untuknya.
"Kau tidak ingin?" tanya Yoongi, namun Yeoul hanya menggelengkan kepalanya.
"padahal ini sangat enak" kataYoongi memamerkan ice creamnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Haiss menyebalkan"-Yeoul-
"Kau mau?" tanya Yoongi dan Yeoulpun menganggukkan kepalanya.
"Beli sendiri saja sana hahaha"-Yoongi-
"Menyebalkan" kata Yeoul memasang wajah cemberut.
"Nunna" teriak Soobin yang sedang melintas dan melihat Yeoul.
"Yaa, Soobinsi" kata Yeoul tersenyum sambil berdiri mendekati Soobin Yoongi memandang mereka dengan rasa cemburu.
"Nunna datang kapan?"-Soobin-
"Semalam, besok jadi kan?"-Yeoul-
"Jadi, nanti biar aku jemput"-Soobin-
"Geure, nanti aku telfon jika aku sudah siap"-Yeoul-
"Neee, nunna aku pamit dulu" pamit Soobin ketika melihat wajah Yoongi nampak marah.
"Nee hati-hati"-Yeoul-
"Eonnie"-Sulli-
"Neee" kata Yeoul kembali ketempat duduknya.Nampak Yoongi memasang wajah marah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bagaimana jika aku seperti itu? mengobrol bersama wanita lain didepanmu?"-Yoongi-
"Gwenchana? memangnya apa urusanku? itu urusanmu, kau mengobrol dengan siapapun itu terserah kau"-Yeoul-
"Kau tidak cemburu?"-Yoongi-
"Kenapa aku harus cemburu?bukan kah kita sudah menyudahi hubungan kita? dan tidak sudi denganku? geumanhe, berhentilah bersikap seolah kau pasangankU" kata Yeoul dengan wajah sinis. Dan Yoongipun hanya terdiam.
"Eonnie? eonnie mau ini?"-Kata Sulli menawarkann ice creamnya.
"Aniii, gumawo" kata Yeoul tersenyum.
Setelah mereka menikmati ice cream itu mereka pulang kerumah. Mereka hanya saling diam.
Malam harinya Yeoul menemani tidur Yuri dan Sulli dirumah Yoongi.
"Nunna Mianhe, Besok tidak jadi. Tidak apa-apa kan nunna?"-Soobin-
"Gwenchana Soobinsi"-Yeoul-
Yeoulpun tertidur disamping Sulli. Setengah jam kemudian Yoongi masuk kedalam kamar Yuri dan Sulli. Dilihatnya Mereka sedang tidur terlelap. Yoongi merebahkan badannya disamping Yeoul. Dia mengelus perut Yeoul dan lalu memeluknya.
Tengah malam Yeoul terbangun, dia merasakan tangan seseorang memeluknya. Dia melihat Yoongi nampak tertidur pulas. Dia membalikkan badannya menghadap Yoongi. Dipandangnya lelaki yang dicintainya itu.
