1

618 23 29
                                    

"Eonniee hikksss" tangis seorang gadis SMA yang baru pulang sekolah di sebuah toko roti yang bertuliskan soft opening dengan nama toko Daechwita Bakery.

"Wae? baru sehari sekolah ditempat baru kau sudah menangis" kata Seseorang yang sibuk menata roti dan kue.

"Mereka mengataiku anak yatim piatu"

"Yahh Dahyuna bukankah itu memang benar haiss geumanhe jangan jadi anak yang cengeng"

"Hiksss tapi mereka mengolok seakan yatim piatu adalah hina"-Dahyun-

"Yahh Kim Dahyun geumanhe tukk, nugu? siapa orang yang berani mengolok adik eonnie yang paling cantik ini?"

"Molla, mereka tiga anak lelaki yang sangat menyebalkan, mereka tanya pekerjaan orang tuaku lalu aku jawab aku tidak punya ayah ibu mereka menertawakannya hikss"-Dahyun-

"Haiisss, geumanhe yang penting kau sekolah tidak perlu mendengarkan kata orang"

"Tapi Hikss"-Dahyun-

"Geumanhe"

"Kim Yeoul si" panggil seseorang yang masuk ke toko kue itu.

"Nee eommonim" kata kakak Dahyun.

"Maaf kemarin saya tidak dirumah, terima kasih atas makanan dan kuenya. Semoga tokomu ini laris"

"Nee eommonim, Gamsahamida. Eommonim mau membawa sesuatu? cheese cake?"-Yeoul-

"Aniii, kemarin sudah banyak. aku hanya mampir untuk mengucapkan terima kasih. Aku pamit pulang dulu"

"Nee eommonim"-Yeoul-

"Sudah ganti baju sana dan makanlah, eonnie sudah masak makanan kesukaanmu"-Yeoul-

"Eonnie, aku sekolah didesa saja"-Dahyun-

"Disana kau mau dengan siapa? andwe sudahlah jangan dengarkan anak-anak bandel itu"-Yeoul-

######

Pagi harinya Yeoul membangunkan Dahyun untuk berangkat sekolah.

"Dahyuna irona, sudah siang nanti kau terlambat"-Yeoul-

"Eonnie aku tidak mau sekolah hikss"-Dahyun-

"Yahh, geumanhe kau tidak kasihan dengan eonnie? eonnie membanting tulang agar kau pintar agar apapun cita-citamu terwujud, tapi kau diolok begitu saja sudah down. Palli" kata Yeoul marah.

"Neeee" kata Dahyun bangkit dan menuju kekamar mandi.

Setelah mandi dan sarapan.

"Ayo eonnie antar, dan tunjukkan wajah ketiga berandal itu" kata Yeoul mengambil kunci motornya. Dahyunpun hanya mengangguk.
Yeoul mengantar adik perempuannya menuju ke sekolahnya.

"Masuklah"-Yeoul-

"Eonnie, itu" kata Dahyun menunjuk tiga orang yang baru turun dari mobil yang sama.

"Aaaa, geure tenang saja nanti eonnie balaskan,masuklah"-Yeoul-

"Nee, gumawo eonnie  hati-hati jangan ngebut-ngebut"-Dahyun-

"Nee"-Yeoul-

"Bukankah mereka sering lewat didepan rumah? haisss lihat saja aku akan membalaskan dendam adikku" batin Yeoul sambil mengendarai motornya.

#######

Yeoul membuka toko rotinya, dia membuat kue-kue ini sendiri dengan dibantu dua karyawannya.

"Nunna mianhe terlambat"

"Gwenchana Daniel, Woojin saja juga belum datang. Aku sudah mengadon kau tinggal meneruskan"-Yeoul-

"Neeee nunna"-Daniel-

Mille Crepes (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang