36

122 18 8
                                    

Yeoulpun kedepan untuk menemui mereka. Dibukanya pintu toko itu, nampak Appa dan Wanita itu bersama seorang anak lelaki kurang lebih seumuran Dahyun.
Yeoul nampak memasang wajah kecewa,namun dia masih mai menerima mereka.

"Halmeoni berada didalam,mari silahkan masuk lewat sini" kata Yeoul tanpa senyum. Dia membuka pintu rumahnya mempersilahkan appa,istri dan anaknya untuk masuk kerumahnya.

"Anakku,menantuku, cucuku" kata Nenek Yeoul ketika melihat mereka.

"Yuria Sulliya ayo ketoko"-Yeoul-

"Yahh, kau ajak kemana? biar dia menyapa kakek dan neneknya"-Nenek-

"Gadis-gadis lucu ini anak Yeoul?"-Tuan Kim-

"Aniii" jawab Yeoul ketus sambil mengajak Yuri dan Sulli menuju toko.

"Nunna siapa mereka?"-Daniel-

"Appa nunna?"-Woojin-

"Neee, haiss menyebalkan sekali? wae? haiss pasti mereka tidak punya uang makanya kemar haisss"-Yeoul-

"Sepertinya seperti itu"-Woojin-

"Yeoulayaaa, buatkan minum dan Makanan untuk appa, eomma dan adikmu" teriak nenek Yeoul.

"Eomma geumanhe, jangan seperti itu"-Tuan Kim-

"Majjayo eommonim, bagaimanapun kita akan menumpang disini"-Nyonya Kim-

"Yaahh, gwenchana kau sudah merawatnya dulu,kalau kau tidak mengambilnya dari pinggir jalan apa mungkin dia akan seperti ini?"-Nenek Yeoul-

Sementara itu Yeoul membuatkan minum dan makanan untuk Appa dan istrinya. Dia mengangkat nampan berisi minuman.

"Eomma biar Yuri dan Sulli bantu"-Yuri-

"Nee, bawa ini bawa piringnya pelan-pelan"-Yeoul-

Merekapun menuju rumah mereka. Tanpa senyum Yeoul menghidangkan makanan dan minuman

"Kakek nenek silahkan"-Yuri-

"Ahh kiyowo siapa namamu?"-nyonya Kim-

"Yuri dan ini adik Yuri, Sulli namanya"-Yuri-

"Beri salam kepada Kakek dan Nenekmu"-Nenek Yeoul-

"Yuriaa Sulliya ayo kembali lagi" ajak Yeoul.

"Neeee" jawab Yuri dan Sulli bersamaan.

"Yaaakk dasar anak kurang ajar" teriak nenek Yeoul.

"Eomma gwenchanayo, memang pantas dia melakukan itu"-Tuan Kim-

Sementara itu ditoko, Yeoul memberi Yuri dan sulli buku mewarnai mereka mewarnai buku itu.

"Bolehkah aku mewarnai princes ini dengan warna kesukaanku?"-Yuri-

"Bolehh"-Yeoul-

"Aku ingin mewarnai rambut ini seperti rambut eonnie" kata Yuri,Yeoul hanya tersenyum.

Nyonya Kim mengintip dari pintu yang tembus kerumah dan Toko Yeoul.

"Dulu gadis itu masih kecil berumur sepuluh tahunan sekarang dia sudah menjadi dewasa, bukankah Yoongiku juga sudah besar seperti itu?" batin Nyonya Kim.

"Eomma hikkss" nyonya Kim teringat akan putranya.

Tak terasa dia meneteskan air matanya, dia menghapusnya dan memberanikan dirinya mendekati mereka.

"Yeoulaya"-NyonyaKim-

"Neee"-Yeoul-

"Apa mereka putrimu?"-NyonyaKim-

Mille Crepes (TAMAT)Where stories live. Discover now