NO CONFLICT
ABOUT ATTALA'S DAILY LIFE AND MISCHIEVOUS BEHAVIOR
Atta kenapa gak masuk kelas ?. Jangan bilang kamu telat lagi!"greget Pak Dika karena diabaikan oleh Atta lalu duduk didepan Atta.
"Gak usah alesan. Ayo cepetan" jawab Pak Dika lalu meng...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
... Happy Reading...
Jangan Lupa Vote and Coment
"Atta mau itu Abang" tunjuk Atta menarik tangan Dava agar mendekat.
"Daddy Atta ambil robot ini ya"
"Abang Atta pengen mobil rc itu"
"Papa ini untuk papa, hadiah dari Atta. Tapi pakek uangnya daddy" ucap Atta menyodorkan boneka singa berukuran sedang pada Gio.
"Papa akan menyimpannya dan menjaganya. Terimakasih" ucap Gio mengecup kening Atta dan tersenyum kemenangan.
"Daddy juga mau baby" cemberut David. Apa apaan ini bungsunya, anaknya siapa, manjanya kesiapa.
"Abang juga mau baby" ucap mereka kompak.
"Oh kalian juga mau, kirain gak mau. Yaudah deh Atta pilihin ya" jawab Atta menatap mereka polos dan mulai mencarikan boneka yang cocok untuk Abang dan Daddynya.
"Emmmm Daddy ini aja ya" ucap Atta menyodorkan boneka monyet pada David.
"Pfttt hahahahaah" sontak mereka semua tertawa lepas membuat karyawan mall tercengang.
"Ternyata bisa tertawa ya"
"Ganteng banget kalo ketawa"
"Meleleh aku mas"
Mungkin itu isi batin mereka kala melihat Keluarga Anderson yang dingin dan kejam tiba tiba tertawa lepas hanya karena aksi bocah cilik dihadapan mereka.
"Kita pulang" datar David menyerahkan kasar paperbag pada Gio dan menggendong Atta.
"Ah no no no, Atta bercanda daddy. Atta belum selesai milih" berontak Atta digendongan koala David.
"Ini untuk Daddy, turunin Atta" bujuk Atta dengan jurus puppy eyesnya menyodorkan dua miniatur kelinci kecil berwarna pink pada David. Ia tau Daddynya marah, tadi ia juga hanya bercanda.
"Yahhh dramanya udah selesai dong" ucap Rafa yang dihadiahi geplakan oleh Vian. Lucu sekali melihat ekspresi kesal adeknya ini.
"Pala kau" bisik Vian.
"Jahil banget hmmm" gemes David mencium gemas pipi Atta. Bagaimana ia bisa marah, kalo anaknya aja gemesin gini.
"Kok kecil baby? Tanya David menerima hadiah dari Atta.
"Biar bisa dibawa kemana mana Daddy, ini mommy dan ini Daddy" jawab Atta menerangkan dua kelinci yang ia yakini sebagai perempuan dan laki-laki.
"Okey terimakasih, tapi baby harus makan siang, belanjanya udah dulu ya" ucap David.
