Part 3

1.4K 198 36
                                    

Mereka makan siang bersama, Rose terlihat sangat lahap makan masakan sang Mommy sudah lama dia tidak merasakan masakan dari Mommy nya, mereka tersenyum melihat betapa lahap nya Rose makan.

"Rosie, ada yang mau Daddy bilang," Jiyong melihat putri bungsu dan meletakkan sendok yang tadi dia pegang

Rose menghentikan makan nya melihat kearah Daddy," Bilang apa Dad?" tanya Rose

"Nanti malam kita akan makan malam diluar bertemu sahabat Daddy, kamu mau kan? Sudah lama Daddy tidak bertemu dengan nya" jawab Jiyong kembali memegang sendok dan garpu

"Iya Dad, aku mau kok" Rose mengangguk

"Bagus lah, ayo habiskan makan mu" suruh Jiyong tersenyum

"Dad, nanti selesai makan, aku mau kerumah Aunty Yuri, mau ketemu Irene," ucap Alice

"Ya, jangan lupa bawa oleh oleh untuk mereka dan sampaikan salam Daddy pada uncle Seungri,"

Alice mengangguk pelan menyuap sendok kedalam mulutnya, mereka makan dengan tenang dan hening. Beberapa menit kemudian mereka selesai makan siang bersama, Alice pamit kepada orang tua nya untuk kerumah sepupu nya.

Rose lebih memilih untuk manja manja pada Mommy nya. mereka saling bertukar cerita sedangkan Jiyong hanya menyimak sesekali ikut menimpali.

Tak lama terdengar suara seseorang dengan teriakan nyaring membuat mereka menutup telinga.

"CONGAH, LILI YANG IMUT DAN LUCU DATANG," teriak Lisa berjalan menuju ruang keluarga

Mulut nya ternganga melihat kehadiran orang tua sahabat nya dan terdiam membeku menundukkan kepala karena malu sudah berteriak di rumah sahabat nya.

"Lisa, lu kebiasaan teriak mulu, apa gak serek tuh tenggorokan teriak teriak bikin gue dan Mommy juga Daddy kaget," kata Rose menatap datar sahabat nya

"M-mianhae Chaeng, Mom, Dad, " gugup Lisa

"Lili, ayo sini, Mommy sangat merindukan mu," suruh Yoona

Lisa mengangguk berjalan menuju sofa, Yoona memeluk tubuh Lisa, dia sudah lama mengenal Lisa sebagai sahabat Rose, mereka saling melepas rindu begitu juga dengan Jiyong yang sudah menganggap Lisa sebagai anak kandung nya.

"Bagaimana kabar mu sayang?" tanya Yoona

"Baik Mom," jawab Lisa

"Orang tua mu bagaimana kabar nya?" Jiyong bertanya

"Baik juga Dad, kapan Mom dan Dad pulang? Oh ya Alice eonnie mana?" tanya Lisa

"Tadi pagi kami sampai, Alice kerumah Irene bermain," jawab Jiyong

Rose lebih memilih diam dan acuh sibuk menonton.

"Chaeng, pinjam buku catatan fisika dong" kata Lisa

"Lu kagak ngerjain lagi?" tanya Rose sinis

"Y-ya itu gue..."

"Dasar pemalas, bilang aja mau nyontek mulu," sela Rose berjalan menuju kamar nya

Lisa hanya menggaruk tengkuknya yang tak gatal, senyum canggung pada kedua orang tua sahabatnya.

"Lili, kamu harus belajar dengan giat, jangan mengandalkan Rosie terus, kalo kalian gak satu sekolah atau satu jurusan gimana hm? Sama siapa mau minjam buku dan ngandalin orang, Nak"

Lisa merasa malu dan mengangguk kikuk, memang orang tua Rose tahu bagaimana kebiasaan Lisa yang sering malas belajar dan mengandalkan Rosie untuk membuat tugas atau catatan.

"Iya Mom, Lili akan berusaha untuk giat belajar dan berubah," tutur Lisa menunduk

"Bagus Lili, belajar lah dengan giat agar kamu bisa mencapai cita cita mu dan membanggakan kedua orang tua mu, tidak selama nya kehidupan di dunia itu selalu di atas, terkadang kita bisa di bawah, jadi jangan malas untuk mencapai masa depan yang cerah, setidaknya kamu bisa menjadi anak yang sukses di masa depan nanti," nasehat Jiyong menepuk pundak Lisa

You Are My Hubby (End) Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ