#2 Kembalinya Mantan Istri Presiden

Part 421 - 422

Karena itu, Zhao Youlin dengan cepat menyingkirkannya dari pikirannya. Karena selain masalah Ye Yan, ada masalah lain yang lebih penting yang membutuhkan perhatiannya. Seperti yang diharapkan Zhao Youlin, tidak lama setelah lamaran, Han Yichen mendapat informasi kontak Duan Yarong dari Zhao Youlin dan memberi tahu mereka bahwa dia akan membawa An Yue ke Zhao Residence dalam dua hari ini untuk bertemu mereka berdua. Untuk alasan ini, semua orang di Zhao Residence menjadi sibuk.

Meskipun sebagian besar anggota keluarga Zhao masih tidak mengetahui identitas asli Han Yichen saat ini, karena bos mereka telah memberikan kata-kata mereka, mereka secara alami tidak berani lalai. Mereka hanya mengira sedang menerima tamu terhormat. Dan tamu terhormat ini adalah seseorang yang penting bagi bos mereka dan mereka harus menerimanya dengan baik. Jadi, Han Yichen akhirnya membawa An Yue kembali ke Zhao Residence selama akhir pekan di bawah antisipasi penuh semangat keluarga Zhao.

"Youlin, maukah kamu melihat pakaian yang aku kenakan hari ini? Apa warnanya terlalu gelap? Apa ini membuatku terlihat terlalu serius?"

"Pfft ..." Zhao Youlin memandang wanita itu, yang biasanya bisa mempertahankan sikap yang bermartabat dan tenang tidak peduli apa yang dia temui, agak gelisah sejak pagi. Pada saat berbicara, dia menjadi lebih gugup sampai-sampai dia bahkan tidak bisa mempertahankan ketenangan di wajahnya. Adegan itu lucu dan sedikit sedih pada saat bersamaan.

"Bu, berhenti menyiksa dirimu sendiri. Yue Yue adalah gadis yang sangat baik. Dia tidak akan keberatan tentang hal ini. Lagipula, Bu, kamu cukup cantik dengan gaun ini. Itu membuatmuterlihat lembut dan ramah. Ketika Yichen dan Yue Yue melihatnya, mereka akan menyukaimu."

Zhao Youlin khawatir dengan kepribadian An Yue, dia pasti sangat gugup saat bertemu Duan Yarong dan Zhao Shunrong. Siapa yang tahu bahwa pada akhirnya, Duan Yarong sebenarnya lebih gugup darinya? Itu benar-benar... Duan Yarong menghela nafas lega setelah mendengar kata-kata Zhao Youlin, meskipun antisipasi dan kegugupan masih ada di matanya. Tepat ketika keduanya berbicara, Maserati yang sangat mewah perlahan-lahan masuk melalui gerbang.

"Bu, mereka ada di sini." Setelah Zhao Youlin mengatakan itu, mobil itu sudah berhenti di depan mereka. Beberapa detik kemudian, Han Yichen adalah yang pertama keluar dari mobil. Dia melihat orang lain sebelum berjalan ke sisi lain mobil dan membuka pintu di sisi penumpang.

Duan Yarong menatap gadis muda yang dengan hati-hati melangkah keluar dari sisi penumpang. Sebelum itu, Duan Yarong telah mendengar Zhao Youlin memberitahunya tentang informasi An Yue. Dia tahu bahwa An Yue sebenarnya seusia dengan Zhao Youlin. Tapi sekarang dia melihatnya, dia merasa bahwa gadis ini terlihat jauh lebih mungil daripada Zhao Youlin. Dia berpikir bahwa gadis ini terlihat terlalu kurus, dia harus meminta putranya dan juru masak keluarga mereka untuk membantunya menambah berat badan di masa depan.

An Yue sangat gugup sejak dia turun dari mobil. Dia dengan takut-takut menatap kerumunan yang berdiri di depan gerbang, hanya untuk menemukan seorang wanita bangsawan yang anggun menatapnya pada saat yang sama dengan kerutan yang dalam di wajahnya. An Yue, yang sudah tegang, langsung menebak bahwa yang menatapnya pasti ibu kandung Han Yichen. Setelah melihat kerutan di wajahnya, jantungnya berdetak kencang. Mungkinkah ... dia tidak menyukainya?

Saat dia memikirkannya, An Yue menjadi lebih gugup. Dia hampir secara refleks ingin mundur sedikit. Han Yichen sepertinya merasakan emosinya, saat dia mengulurkan tangan dan memegang tangannya. Dia membawanya ke sisinya dan berbisik, "Tidak apa-apa, aku di sini."

An Yue sedikit tercengang. Dia tanpa sadar mengangguk, tetapi kekhawatiran di matanya tidak memudar. Han Yichen memimpin An Yue di depan mereka dan menyapa Duan Yarong dan Zhao Shunrong, "Ayah, Ibu."

Kemudian, dia mengalihkan pandangannya ke Zhao Youlin dan mengangguk bersamanya sebelum berbalik untuk melihat Tuan Zhao dan berkata setelah jeda, "Kakek."