໑▸ 7

6.5K 1.2K 686
                                    

"Ehm

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ehm ... WOI!"

Bruk!

Junkyu yang terkejut saat melihat Hyunsuk tertidur di samping nya dengan kedua mata terbuka lebar, reflek mendorong nya dari kasur.

"Anjim! Sakit, goblok!" keluh Hyunsuk mengusap-ngusap pantat nya yang mendarat lebih dulu.

"Yah, elu ngapain di sebelah gue? Udah punya kasur masing-masing juga," balas Junkyu yang di buat terkejut di pagi hari ini.

"Gue takut anying. Pas malem kayak ada yang bolak-balik di depan kamar kita."

"Semaleman gue ngga bisa tidur, lo udah gue bangunin juga kagak bangun-bangun. Udah kayak simulasi mati aja tau ngga sih," kesal Hyunsuk saat semalaman dia mencoba untuk membangunkan Junkyu. Tetapi hasilnya nihil, bocah itu tetap tertidur dengan tenang.

"Lebay banget sih lo, Bang. Siapa juga yang bolak-balik ngga jelas di kamar kita? Ngelindur kali lo," ujar Junkyu merasa tidak percaya dengan ucapan Hyunsuk tadi.

"Sumpah, beneran ada yang bolak-balik."

"Kenapa ngga lo liat keluar?"

"Ogah lah njir, kalo beneran setan gimana? Terus nanti gue di terkam terus mati terus jadi ar—

"Halah, halah. Ngaco lo ngaco,"

"Dahlah, gue mau mandi." potong Junkyu segera turun dari kasurnya menuju kamar mandi.

"Eh, eh, woi! Masa gue sendiri disini?"

"Yah terus mau apa? Mau ikut mandi sama gue?" goda Junkyu sebari menaik turun kan alisnya.

"Jijik, anjing!" umpat Hyunsuk dan melempar bantal ke arah Junkyu.

"Gue keluar aja kalo gitu," pungkasnya.

"Awas di terkam setan," iseng Junkyu saat Hyunsuk sudah hampir keluar kamar mereka.

"Bacot!" dan Junkyu seketika tertawa karena puas menjahili Hyunsuk.

Hyunsuk keluar dari kamar hotel, dia tampak berjalan-jalan sebari merasakan hawa dingin pagi hari ini.

Dia melirik kanan kiri nya dimana lorong hotel yang masih sepi. "Masih pada tidur kah?"

Hyunsuk mencoba memberanikan dirinya untuk keluar. Dia akan turun ke lantai 1 untuk melihat pemandangan dari bawah.

"Suram banget hawanya," gumam Hyunsuk sedikit merinding.

Dia melirik ke kanan kiri nya dengan was-was. Dan dia juga merasakan sesuatu yang mengikuti nya dari belakang.

Saat Hyunsuk berbalik badan, dia tidak melihat apapun. "Tenang Hyunsuk, tenang. Ini udah pagi juga, ngga mungkin ada setan kan."

Hyunsuk mencoba meyakinkan dirinya sendiri. Dia kembali berjalan ke arah lift untuk turun ke lantai bawah.

Sebari menunggu pintu lift terbuka, Hyunsuk terus melirik ke belakang merasa ada sesuatu yang memperhatikan nya.

Sweet HolidayWhere stories live. Discover now