Samudra 21+ [ TAMAT ] ✓

SAMUDRA -30-

Hai guys balik lagi sama mimin

Jangan lupa buat vote sama follow juga ya

Happy reading guys

Semua anggota kaizen kini sudah bersiap untuk menyerang markas gester. Mereka membawa senjatanya masing-masing. 

"Semuanya udah tau tugasnya masing-masing,"

Ucap samudra melihat setiap anggota kaizen. Memastikan jika semuanya sudah tau apa yang harus mereka lakukan.

"Udah"

Ucap mereka bersamaan.

"Cabut Sekarang"

Anggota kaizen yang mendengar ucapan ketuanya barusan, sontak menuruti apa kata ketuanya. Lalu anggota yang ikut bersama samudra berjalan menuju motornya masing-masing.

"Dra, hati-hati. Gw percaya sama lu"

"Lu juga"

Setelah mengatakan itu samudra langsung melajukan motornya kencang di jalanan. Kemarahannya sudah menguasai dirinya. Ia hanya menginginkan Doni dan semua anggota gester tewas.

Samudra Semakin melajukan motornya kencang. Ia sudah tidak sabar, melihat darah segar milik doni tergores jelas di senjata yang ia bawa.

"Ucapin selamat tinggal Doni"

Ucapnya lirih dengan diselingi senyuman smirk.

_ooOoo_

Sedangkan disisi lain, terlihat seorang gadis dengan tubuh yang bungkus selimut tebal. Tengah duduk di kursi yang berada di balkonnya. Senyuman di bibirnya nampak sangat begitu jelas. Lalu tangannya terulur untuk mengusap bibirnya pelan,  bibirnya yang bengkak akibat ciuman tadi masih tercetak jelas.

"Aaaaaa, samudra Janc*k"

Ucap Karina membunyikan wajahnya di selimut dan menghentakkan kakinya di kursi yang ia duduki. perasaan senang, malu menjadi satu. Ciuman yang diberikan samudra tadi benar-benar membuat Karina merasa salah tingkah.

"Lu bisa gak si gak bikin gw baper sehari aja, gak sehari deh. Semenit aja bisa gak. Setiap gw ketemuan Ama lu jantung gw gak aman samudra, jantung gw gak aman"

ucap Karina sambil menunjuk bulan di malam hari, seakan-akan bulan adalah samudra. Dia benar-benar dibuat melayang hari ini. Hanya dengan ciuman yang diberikan samudra tadi, berhasil membuatnya merasa sangat bahagia.