Reuni

590 53 0
                                    

"Hyo Ri, abis ini masih ada meeting lagi gak?" tanya Namjoon yang baru saja selesai meeting dengan customer.

"Saya cek dulu ya, Pak" sahut Hyo Ri.

"Boss!" ucap Jimin yang tiba-tiba masuk ke ruangan Namjoon.

"Sudah tidak ada agenda meeting lagi Pak" ucap Hyo Ri.

"Oke,  thank you" sahut Namjoon yang kembali fokus ke laptopnya.

"Gimana? Ikut kan? Udah gak ada meeting lagi loh boss" ucap Jimin sambil duduk di kursi yang berada di hadapan meja kerja Namjoon.

"Ikut kemana?"

"Dinner sama Becca. Jin Hyung udah mau tuh."

Namjoon menggaruk tengkuknya sambil memutar kedua bola matanya.

"Jangan kelamaan mikir Boss. Kapan lagi kita bisa kumpul. Besok Becca udah balik loh ke UK" ucap Jimin.

"Bukannya dia bilang seminggu disini?"

"Tau tuh, ada kerjaan mendadak di kantor UK."

"Kebetulan, nih orangnya nelpon. Tau aja lagi diomongin" ucap Jimin sambil mengangkat panggilan dari Becca.

"Hai Becca. Jadi dong. Jin Hyung juga ikut kok. Namjoon? Ini Aku lagi coba ajakin."

"Oke, bentar ya"

"Nih boss, Becca mau ngomong" ucap Jimin sambil memberikan HPnya kepada Namjoon.

"Ya Becca?" "Hm, Aku sebenarnya udah ada janji" "Hahaha, baiklah"

Panggilan berakhir.
Namjoon mengembalikan HP jimin.

"Gimana? Ikut dong?" tanya Jimin

"Report benerin lagi. Kalo masih gak balance, gak bakal Aku izinin pulang tango" ucap Namjoon.

"Ahh,  oke siap boss. Give me ten minutes!" ucap Jimin bersemangat kemudian pergi dari ruangan Namjoon.

Namjoon pun tersenyum melihat sikap Jimin.

Padahal Dia sendiri yang pengen banget ketemu Becca. Tapi selalu saja Aku dan Jin Hyung ikut terlibat.

***

Setelah menyelesaikan pekerjaan, Namjoon,  Jimin & Jin langsung pergi bersama ke sebuah cafe yang sudah ditentukan oleh Rebecca.

Setibanya di cafe, mereka disambut oleh waitress lalu diarahkan ke sebuah private room yang ada di cafe itu.

"Terima kasih" ucap Jin pada waitress itu.

"Becca baru aja sampai Hyung" ucap Jimin yang sedari tadi sibuk dengan HPnya.

"Oh iya Joon, ngomong-ngomong, Rebecca sudah tau tentang pernikahanmu?" tanya Jin.

"Dia belum nanya ke Aku sih. Tapi seharusnya Dia tau, Hyung" sahut Namjoon.

"Gimana bisa tahu, Hyung aja gak pernah posting foto pernikahan di sosmed" sambar Jimin.

"Hai guys, sorry ya telat" ucap Becca yang baru saja hadir.

"Becca! Santai aja, kita juga baru banget sampe kok" sahut Jimin begitu antusias.

Becca pun segera menghampiri satu per satu sahabat lamanya itu.

"Kok sekarang jadi cantik banget" ucap Jin.

"berarti dulu gak cantik dong?" tanya Becca dengan wajah cemberut.

"dari dulu udah cantik kok. Mungkin mata Jin Hyung aja yang bermasalah" ucap Jimin.

"hai Joon, ketemu lagi nih kita" ucap Becca sambil mencium sepasang pipi Namjoon.

Namjoon hanya tersenyum.

"Kok Aku gak dicium?" ucap Jin sambil tertawa.

"Tau ih,  masa Namjoon doang" timpal Jimin.

"Suruh siapa dulu kalian suka jahilin Aku pas kuliah? Udah gitu, susah banget dimintain tolong ngerjain tugas" sahut Becca.

Mereka pun kembali mengenang masa-masa kuliah beberapa tahun lalu.

Sementara itu di rumah,

Tumben banget sih belum pulang. Udah selarut ini loh. Padahal tadi bilangnya mau bantuin ngerjain tugas.

Yoonji sedari tadi tak henti-hentinya melihat ke layar HPnya.

"Dih? Ngeselin banget sumpah" gerutu Yoonji saat melihat sebuah foto yang diposting oleh Jimin.

Foto tersebut merupakan foto saat sedang makan malam dengan Namjoon,  Jin dan juga Rebecca.

Reunion.

Begitulah caption foto tersebut.

Ya, dia memang menunggu Namjoon yang siang tadi berjanji untuk membantunya mengerjakan tugas.
Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda kehadirannya di rumah.
Ditambah lagi dengan postingan Jimin baru saja diunggah.

Yoonji yang mulai mengantuk pun akhirnya tertidur di meja makan, lengkap dengan tumpukan buku.

Waktu sudah menunjukkan pukul 1 dini hari.
Bersamaan dengan itu, Namjoon baru saja tiba di rumah.
Pria berkemeja navy itu berjalan masuk ke dalam rumah.
Saat hendak ingin mengambil minum di dapur, Ia dikejutkan dengan keberadaan Yoonji yang sudah terlelap di atas meja makan.
Namjoon segera menghampiri Yoonji.

"Ternyata Dia menungguku" gumam Namjoon.

Tanpa berfikir lama, Ia langsung menggendong Yoonji dan memindahkannya ke dalam kamar.
Dengan begitu hati-hati, Ia merebahkan tubuh Yoonji di atas kasur.

Ia pun memperhatikan isi kamar Yoonji yang terlihat sangat rapih.
Tak ketinggalan, Ia juga memperhatikan wajah Yoonji yang kecantikannya bertambah meskipun sedang tidur.
Namjoon merapihkan surai yang hampir menutup wajah Yoonji.

"Mianhae" bisiknya sambil mengecup lembut dahi Yoonji sebelum akhirnya keluar dari kamar Yoonji.

Sepasang mata yang semula tertutup itu,  perlahan terbuka.

Pasti Aku sudah gila. Bisa-bisanya diam saja saat Ahjussi itu cium jidatku. Aishhh.

HUSBAND || KIM NAMJOON FF (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang