[14] - Just Don't

565 52 18
                                    

KSKSKSS LAMA KALII SPARKLINGDOY UPNYAAA😭
iya woy, lagi fokus ke bonchap lecturer around me hwwhwh


♡ -BARRA GENTLE- ♡



...




Hubungan Amora dan Barra setiap hari semakin erat. Selama 4 bulan berpacaran, mereka hampir tak pernah bertengkar karena keduanya memiliki waktu bersama dan komunikasi lancar. Weekend mereka kali ini digunakan untuk mengabdi kepada masyarakat melalui kegiatan volunteer yang dahulu pernah Barra tawarkan kepada Amora.

Hingga saat inilah waktunya tiba. Beruntung Amora dan kawan-kawan telah disetujui dan lolos melalui jalur orang dalam alias ordal. Siapa lagi kalau bukan Barra Gentle. Pacar Amora itu sangat berjasa bagi sirkelnya.

Ketika pengumuman lolos volunteer itu, Amora segera menghubungi kawannya melalui grup. Karena posisi saat itu, Amora sedang bersama Barra. Jadi tak memungkinkan perempuan itu untuk bertemu kawan-kawannya.

Flashback on

"Kamu lolos, Mor. Sama temen-temen kamu juga." Ucap Barra yang sedang memainkan ponselnya ketika dirinya lebih dulu selesai dengan makanannya.

Amora sangat antusias dan segera menyelesaikan makanannya, "oh ya, kak? Beneran?"

"Nih baca aja." Barra menyodorkan ponselnya ke Amora. Lantas perempuan itu segera mengambilnya dan membaca roomchat antara Barra dengan panitia volunteer.

"Aku screenshot ya. Mau ku kirim ke temen-temen aku." Barra kontan mengangguk dan memberikan akses ponselnya ke Amora. Jujur saja, selama 4 bulan pacaran, ini adalah kali pertama bagi Amora memegang ponsel Barra dengan benar dan mengeksplor di dalamnya. Dulu hanya sekedar memegang saja, namun kali ini ia bisa mengetahui wallpaper roomchat Barra di imess atau di whatsapp. Siapa lagi kalau bukan dirinya?

Amora merasa ge-er setengah mati.

"Kak, ini aku buka yang lain boleh?"

Barra yang semula memandangi paras Amora yang serius, terkejut seketika, "mau buka apa emang?"

"Apa aja. Kalo nggak boleh ya nggak apa-apa. Aku nggak jadi buka kok."

Barra tersenyum menampilkan eyesmilenya, "boleh kok, Mor. Buka sesuka kamu."

Amora tersenyum senang, "serius nggak apa-apa? Soalnya aku tau kamu juga butuh privasi. Barangkali aku nggak boleh mainin ponsel kamu, ya nggak apa-apa."

"Amora... Buka gih, aku nggak masalah."

"Nanti aja deh, aku mau bilang info tadi ke temen-temen aku dulu."

Barra terkekeh gemas, diulurkan tangannya guna mengusap kepala Amora sayang, "sesuka kamu, Mor."

INI GRUP

Amora : guys guys guyssssss
Amora : hetttnewwssss!!!!!!

Jayline : buru ajg

Amora : lolos
Amora : w9HOOOOOOOOOOO GWEH LG SM KAK BARRA TRUS DOI BLANG KALO KITA LOLOS EUYDHRHRHRHR SNENG BAT GWEHH

Nadine : pedih banget mata gue

Kaina : sama nad

Jayline : kenapa emang?

BARRA GENTLEWhere stories live. Discover now