DUAPULUHLIMA

49 39 18
                                    

Wajib follow akun Instragram :

@yeslline.beautiful
@yella.cherlay
@syifa.friend
@wp.immisteri
@syifanadya_23

"Biar gue yang jalan duluan, untuk yang perempuan kalian di belakang gue nah untuk Rio dan Nathan kalian di belakang anak-anak perempuan buat ngejaga mereka kalo ada apa-apa

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

"Biar gue yang jalan duluan, untuk yang perempuan kalian di belakang gue nah untuk Rio dan Nathan kalian di belakang anak-anak perempuan buat ngejaga mereka kalo ada apa-apa."sunggut Daniel memberi instruksi.

"Kita jalan lewat sana tapi pelan-pelan dan jangan sampai kita ketahuan."lanjut Daniel.

"Okey siap."ucap semuanya.

"Nathan, aku yakin kamu pasti bisa."ucap Yeslline lalu menepuk pundak milik Nathan, Yeslline tau kalo Nathan masih kesal dan marah kepada dirinya dan juga yang lainnya atas kejadian kemarin.

"Hmm."ucap Nathan tanpa berbicara lebih panjang Nathan menyuru Yeslline untuk ikut ke dalam barisan anak perempuan agar bisa lebih cepat untuk pergi dari gubuk itu.

"Ayo kita jalan sekarang, tapi inget pesan aku tadi jangan ada yang mengeluarkan suara sedikitpun."sunggut Daniel memperingatkan sekali lagi.

Setelah itu mereka pun bersiap-siap untuk bergegas pergi dari gubuk tua yang di depannya sudah mendapatkan banyak para tentara yang sedang menjajah.

"Diam kamu, kamu gak akan bisa pergi dari sini!Hahahahaha."sunggut salah satu tentara dengan suara yang menyeramkan.

"Ampun tuan ampun, kesihani saya tuan."ucap laki-laki parubaya yang berada di dalam genggaman tentara itu dengan sebuah pistol tempur yang di tunjukan di kepala milik laki-laki parubaya itu.

"Gawat ayo kita pergi sekarang."ucap Rio takut.

"Mau pergi ke mana kalian?"terdengar suara laki-laki dengan nada tinggi dan menyeramkan.

"Lari."teriak Nathan.

Setelah itu mereka semua pun lari sekencang mungkin agar tidak di tangkap oleh para tentara itu tetapi para tentara itupun mengejarnya dan tidak membiarkan mereka lepas begitu saja dengan suara tembakkan berkali-kali yang para tentara itu tembakkan ke arah mereka namun tidak mengenai mereka melainkan hanya mengenai pohon-pohon yang berada di sana.

"Aghhhh."teriak Yella yang terjatuh ketika berlari.

"Yella ayo bangun."ucap Yeslline lalu mengulurkan tangannya kepada Yella yang duduk lesehan di atas tanah.

"Yeslline kamu lari cepat jangan sampai kamu ketangkap, biar aku aja yang tolongin Yella."ucap Nathan lalu mendorong Yeslline untuk pergi bersama yang lainnya sedangkan dirinya yang akan membantu Yella walaupun sudah banyak tentara yang mendekat ke arahnya.

"Baik , tolong selamatkan Yella."ucap Yeslline lalu pergi menyusul yang lainnya.

"Pasti."ucap Nathan.

Rio yang sejak tadi berada di sebelah Nathan pun ikut membantu Yella tatapi Nathan menyuru Rio untuk pergi bersama Daniel dan Yeslline, Daniel yang tidak mengetahui bahwa Yella terjatuh ketika berlari kerena berada di paling depan pun sudah semakin menjauh dengan Yeslline yang berada di belakangannya kemudian di ikuti oleh Rio yang baru saja menyusuli Daniel dan Yeslline.

YESLLINEOù les histoires vivent. Découvrez maintenant