TUJUHBELAS

66 65 92
                                    

Wajib follow Instragram :

@yeslline.beautiful
@yella.cberlay
@syifa.friend
@wp.immisteri
@syifanadya_23

immisteri@syifanadya_23

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Nidya masih belum kita temukan, kalian gimana?"tanya Yeslline kepada Yella, Nathan, dan Jonathan.

"Sama kita juga belum berhasil temuin Nidya."jawab Yella.

"Kita pulang aja yuk hari semakin larut malam."ucap Rio kepada Yeslline, Yella, Nathan, Daniel, dan Jonathan.

"Kita butuh orang banyak untuk membantu kita mencari Nidya agar Nidya lebih cepat di temukan."lanjut Rio.

"Iya bener juga kata Rio, lagian aku juga kayanya lagi gak enak badan deh."ucap Yeslline.

"Terus gimana dengan nidya?"tanya Yella.

"Kita semua pulang dulu istirahat, sekalian kita pikirin apa yang harus kita lakukan untuk menemukan Nidya."jawab Rio.

"Tapi kalau kita istirahat terlalu lama gimana sama Nidya."sahut Nathan.

"Kita istirahat dulu beberapa hari untuk menjernihkan pikiran kita nanti baru kita cari Nidya lagi."ucap Rio.

"Yaudah deh kalau kaya gitu."ucap Nathan.

"Aku juga kayanya bakalan pulang deh ke rumah kan gak enak Nidya gak ada di rumah tapi aku sama Yella masih tetap di rumah Nidya."ucap Yeslline.

"Seriusan kita pulang Yeslline?"tanya Yella memastikan.

"Iya Yella masa aku bohong si."jawab Yeslline.

"Yaudah sekarang kita bubar kalian boleh pulang ke rumah kalian masing-masing."ucap Yeslline memberi pintah.

"Akhirnya udah pegel banget kaki aku, yuk kita pulang."ucap Yella dengan senyuman lebarnya lalu menarik tangan Yeslline untuk pulang bersamanya.

Di sisi lain Yeslline, Rio, dan Daniel saling bertatapan untuk melakukan aksinya.

"El gue nginep di rumah lo ya."ucap Rio kepada Daniel.

"Hmm."Daniel berdehem menandakan kalau dirinya setuju kalau Rio menginap di rumahnya.

"Lah terus gue gimana?"tanya Nathan kepada Rio dan Daniel.

"Yah terserah lo mau ikut nginep apa ngga."jawab Rio.

"Gue pulang aja deh ya badan gue pada pegel semua nih rasanya mau patah tulang gue."ucap Nathan dengan tangan yang memegang lehernya yang terasa sangat pegal.

"Yaudah kalo gitu gue sama Daniel duluan ya."ucap Rio kepada Nathan.

"Okey, besok gue nyusul kerumah El."ucap Nathan.

"Siap, ditunggu."teriak Rio yang sudah semakin menjauh dari tempat Nathan yang masih mematung di pinggir jalan.

"Berarti di sini tinggal gue sama lo."ucap Nathan sambil memandang Jonathan yang berada di sampingnya.

YESLLINEWhere stories live. Discover now