35. Akhirnya pulang

2.2K 147 34
                                    

Halo aku kembali lagi, gimana kabar kalian?

Semoga baik baik aja ya. Karena puasa sebentar lagi, berarti ujian semester juga sebentar lagi. Cuma berharap semoga ujian kali ini aku bisa menjawab dengan baik. Kalo gak? berarti hp ku tidak aman🙂 tau sendiri emak, kalo nilai turun pasti ngomelnya gini. " Tuhlah kebanyakan main hp aja " padahal hp nya gak salah yakan? 😆 anaknya kalo dah main hp suka lupa waktu. Duh, ini jangan di tiru ya.

Kan jadi curhat, bacot nih author nya kan. Oh iya, seperti biasa jangan lupa Vote sebelum baca. Juga komen sebanyak banyaknya biar aku cepat up.

Happy reading.

****************

Rasanya saat ia melihat kota yang menjadi tempat kelahirannya, Jisoo gugup tapi ada rasa terharu di hatinya. Jisoo memandang ke arah luar jendela, lampu lampu kota yang menyala dan juga gedung gedung yang berjejer rapi juga bercahaya. Ah, inilah Korea, ia bisa melihat semuanya dari atas melalui jendela pesawat.

Pesawat pun melakukan pendaratan di bandara Korea. Selang beberapa menit mereka pun di perbolehkan untuk turun. Jisoo memejamkan matanya sejenak menikmati semilir angin negara yang sudah lama tidak ia lihat.

" Wah aku merindukan negara ini, karena sudah lama tidak tinggal di Korea aku bahkan lupa aksennya. " ucap Siwan dengan bahasa Mandarin nya. Memang Siwan adalah orang Korea asli, namun pria itu sudah tinggal di China selama 12 tahun lebih.

" Kau benar benar luar biasa. Bagaimana jika kau berganti warga negara saja? kelihatannya itu lebih baik " ucap Shuhua berbahasa Korea dengan aksen yang lebih baik dari Siwan.

" Sombong sekali kau " Siwan yang kesal pun berjalan terlebih dahulu.

" Cih dasar pria ambekan. Ya Im Siwan! bagaimana seorang bawahan berjalan mendahului bos mereka apa kau tidak punya sopan santun? " ucap Shuhua sedikit berteriak. Siwan menghentikan langkahnya dan dengan segera mundur dengan teratur. Jisoo dan Shuhua pun terkekeh melihatnya.

" Jisoo kau akan langsung pulang ke rumahmu? " tanya Tao.

" Tentu saja, lagian ini masih jam 7 malam. " jawab Jisoo dan Tao pun mengangguk.

" Nona biar saya antarkan anda " tawar Siwan, Jisoo pun dengan senang hati menerima tawaran itu.

" Oh iya Jisoo, besok malam aku di undang untuk pesta perusahaan yang akan menjadi partner kita. Jadi kau harus ikut " Ucap Tao.

" Ya tenang saja "

Mereka pun sampai di depan bandara dan sudah ada yang mobil yang menunggu mereka masing masing. Jisoo dan Tao pun mengambil jalan yang berbeda.

************

Jin menatap Jisoo yang pergi meninggalkan bandara. Seulas senyum terukir di bibirnya, senyum yang sudah lama hilang. Hoshi yang berada di sebelah Jin kagum karena baru pertama kali melihat bos nya tersenyum seperti itu.

" Dia semakin cantik " Gumam Jin namun masih dapat terdengar oleh orang di sebelahnya.

Memang dari tadi Jin sudah berada di bandara, ia ingin melihat sendiri Jisoo yang kembali. Melihat Jisoo secara langsung membuat sesuatu dalam diri Jin seakan meledak.

Namun tiba tiba ia juga mengingat bagaimana kejinya ia terhadap wanita itu, Jin memejamkan matanya sejenak namun air mata dengan lantang meluncur bebas di pelupuk matanya. Jin dengan segera menghapus air matanya.

" Ayo kita pergi, kita ikuti Jisoo perlahan saja. Aku hanya ingin memastikan dia baik baik saja " ujar Jin dan Hoshi mengangguk. mereka pun segera keluar dari bandara dan mengikuti mobil Jisoo.

If I Leave You✓Where stories live. Discover now