13- Tempat Berteduh

27 3 0
                                    

Apa kabar kamu di sana?

Semoga sehat selalu baik fisik ataupun mentalnya 😇

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak, ok?

~Selamat Membaca~

"Banyak cara pelarian dari seseorang untuk menghindar sejenak dari masalahnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Banyak cara pelarian dari seseorang untuk menghindar sejenak dari masalahnya. Kalo kamu apa?"

~Soraya Ghiska Arawinda~

*☆---🕊️---☆*

Liar angin tak berarah menemani kedatangan Akasa di rumah bertingkat dua itu.

Kondisinya sudah membaik, tidak.. aslinya tidak juga, sih. Bahkan, Jihan tadi sempat melarang tapi Akasa nya sangat lincah makanya bisa lepas.

Laki-laki itu kemudian membunyikan bel rumah. Pintu lalu terbuka, akan tetapi kemunculan orang yang menyambutnya membuat tampang Akasa menjadi tak bersemangat seketika.

"Ck, ngapa mesti lo, sih?"

Reyfan hanya menatap malas pada orang yang ada di hadapannya ini. Memang, dari dulu dia kurang senang dengan Akasa. Sebab, pikirnya Akasa itu terlalu mengikut campuri urusan orang. Dan juga ia terlalu dekat dengan adiknya, Sora.

"Ngapain lo ke sini?" tanyanya, judes.

Akasa yang kurang bersahabat dengan Reyfan menatap sengit pada lelaki yang tingginya itu sepantaran sama dia.

"Nemuin Sora, mana dia?"

"Pergi, mending lo cabut deh. Beneran, muka lo bikin gue kesel entahlah ngapa"

What's?! Tampang Akasa seketika berubah menjadi absurd, rada-rada terheran di mana letak kesalahannya apa.

"Woke fine! Dasar orang gila," gumamnya terdengar.

Reyfan pun melotot besar dan berniat menghajar Akasa namun terlambat. "Sialan, woi Akasa!"

*☆---🕊️---☆*

Ericka berlari-lari kecil dengan antusias begitu mendengar bel rumah yang berbunyi. Sebelumnya, ia sempat chattingan sama Sora dan gadis itu mengatakan ia ingin bermain ke rumahnya. Ya, pastilah dia senang!

"Hai bestie!" girang Erika dan memeluk Sora dengan gemas.

"Rika! Er! Aku nya kecekik!" tukas Sora menepuk-nepuk punggung Ericka panik karena hampir kehabisan napas.

Gadis itu cengengesan tak bersalah selepas menguraikan pelukan, ia lalu mengajak Sora masuk.

"Orang tua kamu mana?" tanyanya seraya melihat sekeliling.

Angels Like You [On Going]Where stories live. Discover now