Three

3.8K 316 26
                                    

Di taman sekolah terdapat sekumpulan anak cowok tengah asik dengan handphone nya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Di taman sekolah terdapat sekumpulan anak cowok tengah asik dengan handphone nya. Bukan lain inti dari black moon. Hari ini jadwal mereka bolos di karena kan guru yang masuk di kelas mereka ialah guru matematika. Kecuali Wiliam anti sekali dengan namanya bolos.

"Kris jangan ke situ," ucap Varo memainkan geme online.

"Nggak papa gue udah pro!" sahut Kristan.

Sedangkan ketuanya hanya menghisap rokok dan asapnya di hembuskan ke atas. Evan cowok idaman sekolah itu memiliki postur tubuh yang di sukai para perempuan. Evan melihat Tika dan mengedip kan matanya. Tapi sayangnya Tika hanya cuek, baru kali ini ada menolak kedipan dari seorang Evan.

Evan mengangkat satu alisnya dia sangat suka cewek seperti Tika. Tapi sayangnya, Tika mungkin menyembunyikan rahasia yang orang lain tidak akan tahu. Tapi tidak dengan Evan dia pasti akan mencari sampai akarnya.

"Gue mau tanya sama kalian."

Kristan dan Varo seketika berhenti bermain game online saat mendengar ucapan Evan.

"Tanya apa bos?" Sahut mereka berdua.

"Kalian rasa ada yang aneh nggak sih sama ke empat perempuan tadi? Kalau gue sih ngerasa kayak ada yang mereka sembunyikan," kata Evan.

"Gue sih ngerasa gitu, tapi apa?" Bingung kristan.

"Gue harus tanya soal ini sama William pasti dia tahu tentang mereka," ucap Evan melangkah pergi dari situ dan di ikuti oleh kristan serta Varo.

Di kelas IPS 3 tidak ada guru mengajar terakhir mengajar guru bahasa Indonesia setelah itu tidak ada lagi guru yang masuk. Siswa di dalam senang karena tidak ada guru yang masuk.

"Guys kita konser yuk, mumpung ngak ada guru," ucap remaja laki laki bernama Viktor.

"Gas," sahut mereka semua.

"Sudah ku bilang jangan terlalu yakin," Celetuk remaja perempuan bernama Sari.

"Mulut lelaki banyak juga tak jujur," sahut Viktor.

"Bila sakit hati wanita bisanya nangis...," Sambung Liza dengan gerakan membawa mic.

"Hey ladies...," Ucap mereka semua.

"Jangan mau di bilang lemah, kita juga bisah menipu dan menduakan," ucap siswi perempuan.

"Bila wanita sudah beraksi Dunia hancur," sambung siswa laki laki.

Lovely Ladies [TAHAP REVISI]Where stories live. Discover now