Bertemu Kembali [ BakuDeku ] ✔

Akhir dari Kesalahpahaman

Katsuki benar-benar datang setelah 20 menit berlalu. Di tangan kanannya ada satu bento cukup besar dengan label sebuah restoran, tangan kirinya menekan bel apartemen Izuku. Tidak menunggu waktu lama sampai pintu dibuka, menampilkan sesosok lelaki yang mengenakan jubah mandi dengan rambut tertutup handuk. Wajah manis yang dihiasi freckles itu tampak segar. Aroma sabun dan shampo yang manis seketika memenuhi indera penciuman Katsuki, membuat lelaki itu tanpa sadar menelan ludahnya.

"Selamat datang, Kacchan. Ayo masuk." Izuku mempersilahkan Katsuki untuk masuk. "Letakkan saja di ruang makan. Aku akan mengeringkan rambut dan berganti pakaian dulu."

Katsuki hanya menggumam, menatap Izuku yang masuk ke kamarnya. Kemudian dia pergi ke arah dapur dan meletakkan bento diatas meja. Setelah itu dia mencari gelas bersih dan menuangkan air minum, lalu meneguknya hingga habis.

Setelah 10 menit, Izuku keluar dan menuju dapur. Menemukan Katsuki yang sedang duduk di meja makan seraya memainkan ponselnya.

"Banyak sekali yang Kacchan beli," komentar Izuku saat melihat isi dari bento yang sudah dibuka oleh Katsuki. Tidak hanya menu makanan yang disukai Izuku, disana juga ada dua menu makanan pedas.

"Aku juga akan makan disini, jadi membeli makanan untukku juga," sahut Katsuki seraya memasukan ponselnya ke dalam saku kemudian menatap Izuku.

"Baguslah, aku jadi punya teman makan malam."

Izuku pergi mengambil mangkuk, sumpit dan sendok, kemudian meletakkannya diatas meja, satu di sisi Katsuki dan satu di sisi tempat duduknya. Lalu pergi mengambil satu gelas baru, karena dia melihat sudah ada satu gelas yang berada di depan Katsuki. Kemudian pergi mengisi air setelah mengambil gelas Katsuki yang kosong, dia kembali dengan membawa dua gelas air minum, meletakkan satu gelas di depan Katsuki dan membawa miliknya ke tempatnya. Keduanya pun mulai makan setelah itu.

"Bagaimana acara kumpul-kumpulnya? Menyenangkan?" Katsuki membuka percakapan.

Izuku yang sedang mengunyah menjawab dengan anggukan, lalu menelannya kemudian. "Menyenangkan seperti biasa."

"Siapa saja yang datang?"

Izuku menyebutkan satu persatu teman-temannya yang datang, kemudian memberitahu jika mereka juga sudah menentukan tanggal yang pas untuk acara reuni di musim semi yang akan datang.

"Kacchan harus hadir. Semua orang menantimu selama lima tahun," ucap Izuku.

Katsuki mengangguk. "Tentu. Kita akan pergi bersama."

Izuku mengiyakan dengan anggukan. Setelah itu tidak ada percakapan lagi, masing-masing sibuk dengan makan mereka. Beberapa kali Izuku melirik ke arah Katsuki, memikirkan kapan momen yang tepat untuk bertanya soal perempuan yang bersamanya hari ini.

"Kau tidak seperti biasanya," celetuk Katsuki tiba-tiba.

Kedua mata Izuku mengerjap. "Y-ya?"

Katsuki menatapnya. "Apa ada sesuatu yang buruk terjadi?"

'Apakah sejelas itu?' batin Izuku yang berusaha menormalkan raut wajahnya.

"Aku hanya sedikit lesu," bohongnya.

Katsuki tidak yakin dengan jawaban si surai hijau. Dia mengedikan bahu dan menyuapkan lagi makanannya.

"Aku membelikanmu banyak makanan. Habiskan," perintah Katsuki membuat Izuku cemberut.

"Aku tidak rakus. Mana mungkin semua makanan ini kuhabiskan sekarang." Izuku menunjuk makanan di hadapannya dengan sumpit di tangannya.

"Cerewet. Lanjutkan makanmu dan jangan berhenti sebelum aku menyetujuinya," perintah Katsuki seenaknya.