THE WAY [END]

🌼 TW chapter 36

Laki-laki itu berhenti sejenak, "Jangan lupa cari anak kita ya," pesan laki-laki itu tanpa berbalik badan. Kemudian ia meneruskan langkahnya.

//-//

Hari sudah mulai siang dan semakin panas, membuat Reina menginginkan es kelapa muda. Dan di sinilah mereka sekarang, di taman kota mencari es kelapa muda.

Davero, Reina, dan Davin berjalan beriringan dengan Davin berada di tengah-tengah kedua orang dewasa itu. Kedua tangan Davin menggandeng masing tangan kedua orang itu.

"Papa papa! Davin au ituuu!" rengek Davin sembari menunjuk-nujuk sebuah food truck es krim roll. Ia melepaskan gandengannya dari tangan Reina.

"Beli es kelapa muda dulu aja sayang," ucap Reina.

"Aaaa! Davin au itu," rengek Davin.

"Yaudah Davin sama Papa beli es krim, lo beli es kelapa muda sendiri ya? Nanti gue susulin," ucap Davero.

Reina mengangguk, ia berjalan menuju seorang penjual es kelapa muda.

"Waaaa!" girang Davin saat sampai di depan food truck es krim roll. Untung saja tidak antri.

"Mau beli es krim rasa apa dek?" tanya si penjual es krim.

"Oleo! Davin au lasa oleo!" tunjuk Davin pada es krim yang bertopping ore*o di banner menu.

"Rasa ore*o nya satu sama strawberrynya satu mas," pesan Davero.

Tak berapa lama Reina datang lebih dulu menyusul Davin dan Davero.

"Belum selesai?" tanya Reina. Ia mendudukkan dirinya di samping Davero yang sedang memangku Davin.

Davero menoleh, "Belum." Davero dapat melihat Reina membawa satu kantung es kelapa muda dan sebuah waffle berlumur cokelat.

"Mama bawa apa tu?" tanya Davin saat melihat Reina mengunyah wafflenya.

"Waffle, Davin mau?" tanya Reina davin mengangguk semangat.

"Enak nggak?" tanya Reina.

Davin kembali mengangguk, "Enwak," Davin kesulitan menjawab karena ia menggigit waffle terlalu besar.

"Mau?" tawar Reina pada Davero. Davero menggeleng.

"Ini mas," ucap si penjual es krim memberikan dua cup es krim roll.