ℳ𝒶𝓉𝑒

7.1K 946 16
                                    

"Aku benci rogue"ucap Jaemin dalam hati saat melihat tiga rogue yang tiba-tiba melintas dibawah Jaemin yang sedang duduk disalah satu batang pohon.

Sudah sebaik mungkin Jaemin menenangkan dirinya agar tidak membuat ketiga rogue menyadari kehadiran Jaemin tapi semuahnya sia-sia karena dirinya sedang dalam masa heat membuat aroma feromonya lebih kuat.

"Aku tidak tahu harus bagaimanaaaaaa"teriak Jaemin sebelum mengubah dirinya menjadi serigala putih dan meloncati batang pohon dengan cepat sementara ketiga rogue hitam mengejar Jaemin tepat dibawahnya.

"Kau harus fokus Na Jaemin jika kau jatuh kau akan mati seperti klanmu"

Jaemin terus berlari menjauh dari kawasan rumah Ten, tenaga Jaemin mulai terkuras karena dia harus berlari dari mangsaan tiga rogue yang mengejarnya sangat cepat, Jaemin sengaja pergi menjauh dari rumah Ten karena dia tidak mau membuat Taeyong trauma akan rogue yang membuat seluruh klan mereka mati.

"Coba saja jika hanya ada satu rogue sudah aku pastikan dia sudah ku habisi"

"AKH!"

Tubuh Jaemin tersandung akar pohon yang menjulang keluar dari tanah, tubuh Jaemin berubah menjadi manusia dan pungungnya menghantam pepohonan dengan kuat sampai dia bisa mendengar suara tulangnya yang terbentur.

Mata Jaemin menatap tiga rogue yang perlahan mulai mendekatinya, taring yang tajam mata merah dan liur yang terus keluar dari moncong para rogue membuat Jaemin semakin membenci rogue.

"JAEMIN!"

Suara yang sangat Jaemin kenal meneriaki namanya membuat sebuah harapan kecil didalam hati Jaemin untuk bertahan hidup.

Suara itu bukan milik Jeno melainkan milik Mark yang langsung melindungi Jaemin dari ketiga rogue, Mark membawa tubuh Jaemin yang kesakitan menuju salah satu batang pohon sementara ketiga rogue diserang oleh guard yang mengikuti Mark.

"Apa sakit?"

"Tidak begitu"jawab Jaemin yang masih didalam pangkuan Mark dengan kepala menyandar batang pohon.

"Aku akan membawamu keistana"

"Tidak usah"

"Kau harus disembuhkan sebelum lukamu memburuk"

"Taeyong hyung dia bisa meyembuhkanku"

"Kau harus kembali ke istana, itu tempatmu"

"Aku akan kembali jika aku mau"

"Na"

"Jeno tidak menginginkanku"ucap Jaemin lirih membuat Mark diam.

"Aku akan kembali ke istana untuk posisi luna pack tapi jika suatu saat posisiku akan diganti aku akan melepasnya"ucap Jaemin lagi dengan senyum khasnya.

"K-kau sedang heat?!"ucap Mark yang membuat Jaemin salah tingkah.

"I-ia"

"Rumah Taeyong hyung terlalu jauh lebih baik kembali ke istana"ucap Mark terhenti saat melihat raut wajah Jaemin yang memerah.

"Akan kupastikan kau tidak akan bertemu atau melihat Jeno"

Jaemin menganguk, dia menatap Mark dengan tatapan senang karena Mark tahu Jaemin tidak ingin bertemu dengan Jeno.

"Tahan heatmu dan pegang tubuhku dengan kuat"ucap Mark yang berusaha mengabaikan aroma feromon Jaemin

Gua butuh masukan kalian buat kedepanya cerita ini gimana :)

MATE [NOMIN]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt