59. Zetsu

477 52 9
                                    

22 April 17M

Di dekat tempat Madara itu terdapat air terjun, Madara pun menyendiri disana.

Madara melamun di bawah air terjun yang telah membasahi tubuhnya itu.

Madara memejamkan matanya, duduk bersila di bawah air terjun itu.

Madara terpikir kata kata Zetsu semenjak pertama kali Zetsu muncul di belakang rumah Madara hingga yang Zetsu katakan tadi.

"Kau masih terlalu lemah."

"Kau belum mengetahui kekuatanmu yang sebenarnya."

"Kau akan menjadi lebih kuat jika kau membangkitkan kekuatanmu. Suatu hari harapanku ini akan terwujud, karena aku adalah dirimu."

"Apa kau pikir kau bisa melindungi orang orang yang kau cintai di dunia yang kejam ini?"

"Tak semua yang di harapkan akan berjalan sesuai harapan."

"Apa kau pikir dunia perdamaian ini akan selamanya bertahan?"

"Bagaimana jika orang yang kau cintai mati."

"Hei, kau tidak bisa lari dari kenyataan."

"Dunia damai ini hanyalah kebodohan. Apa kau pikir tidak ada orang yang membenci perdamaian? Kau lihat sendiri di klanmu, Misa Uchiha contohnya. Pada awalnya dia ikut ikut berdamai. Tapi pada akhirnya dia malah menyerang orang yang kau cintai. Dia tak menyukai perdamaian Uchiha dan Senju, dia hanya terpaksa menyetujui aliansi karena kalah suara.
Lalu klan Kamizuru, dia menyerang Konoha karena dendam mereka pada Senju di masa lalu."

"Aku adalah bayanganmu, penjaga mu, aku sudah hidup sejak awal dunia ini terbentuk"

"Aku hanya ingin kau menjadi kuat dan dapat melindungi dunia ini."

"Apa kau pikir kau bisa melindungi istrimu itu?!"

Madara teringat ketika tadi dia melihat Via tertusuk pedang Misa dan sekarat tanpa daya.

Madara yang tidak dibolehkan Via untuk membawa Via karena keadaan Izuna yang genting dan situasi peperangan dengan Tsucikage dari Tsucigakure

Lalu ucapan Zetsu terngiang dalam kepalanya

"Hari ini istrimu yang meninggal! Besok bisa jadi adikmu, atau anak anakmu!"

"Kekuatanmu yang sekarang ini tidak bisa melindungi mereka!"

"Bagaimana jika orang yang kau cintai mati."

"Apa kau pikir kau bisa melindungi orang orang yang kau cintai di dunia yang kejam ini?"

"Aku hanya ingin kau menjadi kuat dan dapat melindungi dunia ini."

"Apa kau pikir kau bisa melindungi istrimu itu?!"

"Hari ini istrimu yang meninggal! Besok bisa jadi adikmu, atau anak anakmu!"

"ARGGHHHH!!!" teriak Madara

Madara memegangi kepalanya, ucapan Zetsu itu menyiksa pikirannya.

Tiba tiba Madara teringat ucapan Via

"Jangan khawatir, aku selalu bersamamu"

"Aku mencintaimu Madara, aku tak akan pernah meninggalkanmu"

"Aku akan selalu hidup di dalam hatimu Madara"

"Madara, berjanjilah kau tidak akan tergoda oleh Mugen Tsukuyomi"

Madara Uchiha Love StoryWhere stories live. Discover now