Bab 38

1.1K 72 8
                                    

"Yeon? " gumam Taehyung terpaku, hatinya langsung berdeguk kencang. Rasanya ia ingin langsung memeluk wanita yang masih menetap di hatinya.

Taehyung berjalan menghampiri wanita yang terpaku di sana. Tapi jika itu ibunya Daeun, lalu Ayahnya Daeun siapa? Apakah Yeon sudah menikah lagi?

"Yeon. " Taehyung menggenggam sebelah tangan Yeon.

"Maaf, Tuan nama saya Irene. " ujar wanita di hadapannya dengan wajah kebingungan.

"Tidak kamu Yeon! " sentak Taehyung.

"Daeun, ayo kita pulang. " ujar wanita tersebut mengambil Daeun dari gendongan Taehyung.

"Jadi ini anakmu? di mana suamimu. Yeon?" tanya Taehyung.

"Tuan, suami saya sudah meninggal." ujarnya lantang.

"Yeon, aku sudah menemukanmu. Bisa kah kita bersama lagi? "

"Eomma apa maksud paman ini? " tanya Daeun, namun wanita itu tidak bisa berkata-kata rasanya kelu.

"Tidak ada Daeun, ayo kak Darren menunggumu. " akhirnya mereka berdua berpamitan pada Taehyung, namun Taehyung masih terpaku di tempat itu. Ia memandang lekat punggung wanita itu. Memang sudah banyak berubah. Tidak ada rambut panjang terurai, tidak ada panggilan sayang lagi, bahkan wanita itu sudah berkata formal.

"YEON!" Taehyung mengejar wanita yang benar-benar mirip Yeon itu, ia memeluk wanita tersebut dari belakang dengan erat. Berharap bisa kembali lagi dan memperbaiki segalanya.

"Tuan, tolong lepaskan!"

"Tuan! "

"Tuan!" akhirnya terlepas karena Irene memberontak.

Plak!

"Jaga sikap anda! " tegas Irene menampar pipi Taehyung, seketika laki-laki itu tersadar.

"Yeon, kenapa kamu berubah? " tanya Taehyung menggenggam kedua tangan Irene, tapi hanya elakan yang Taehyung dapatkan.

"Ini aku, Taehyungmu! "

"Gila! " pekik Irene pergi bersama Daeun.

Langkah kaki Irene semakin kencang, ia berharap besok dan seterusnya dia tidak melihat Taehyung lagi. Sudah cukup selama enam tahun dia memperjuangkan segalanya sendiri. Menempuh segala deru yang ada, kini dia hanya ingin hidup bahagia dengan anaknya. Itu saja.

"Ma, tadi itu siapa? " tanya Daeun.

"Mama juga tidak tahu, dan tidak kenal. "

Appa!

"Oh, baiklah." ujar Daeun tersenyum.

Kalian mungkin bingung kenapa wanita itu bukan Yeon, melainkan Irene karena sebenarnya Irene dan Yeon itu orang yang sama. Alasannya karena Yeon tidak mau berkecimpung di dalam masalalunya, ia ingin beranjak dan keluar dari kehidupan dulu menuju hidupnya yang sekarang. Karena untuk keluar dari masalalu sangatlah sulit. Dia juga harus menghidupi dua orang anak secara bersamaan tanpa seorang suami di sampingnya. Entah itu melahirkan ataupun mengurus anak. Semuanya sangatlah sulit, bagaimana ia harus mencari makan dengan bekerja walau perutnya sudah besar. Namun itulah hidup, penuh dengan perjuangan.

***

Keesokan paginya, Taehyung tengah joging di taman yang sama. Taman dimana ia bertemu dengan Yeon semalam bersama dengan gadis kecil yang menjadi teka-teki.

Karena pikiran Taehyung tidak fokus, ia tersandung sampai terjatuh. Lututnya mengeluarkan darah segar, Taehyung tidak bisa beranjak. Namun sebuah uluran tangan berhasil membuat Taehyung menoleh.

Young Master Kim Taehyung [ END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang