PART 15. EZA SI CUEK BEBEK

Start from the beginning
                                    

"A berantem?" tanya Kafa tak melepaskan pandangannya sama sekali dari gamenya.

Eza berdehem.

Kafa mengangguk cuek, pantas saja Susan meminta Eza untuk belajar diluar kamarnya. Mamanya itu memang selalu menghukumnya seperti ini apabila salah satu dari mereka bermasalah. 1x perkelahian sama dengan belajar selama 3 jam penuh dengan penjagaan ketat CCTV disegala penjuru diruang keluarga yang langsung terhubung ke kamar orangtuanya.

Aurin menatap Eza yang masih fokus pada rumus-rumus. Gadis itu dapat melihat sudut bibir Eza sedikit membiru bekas perkelahian tadi sore. Sebenarnya Aurin tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, tapi ia cukup lega karena Eza baik-baik saja.

"Za." Aurin menumpukkan kedua tangannya semakin menatap Eza lekat.

"Apa?" tanya Eza malas.

"Besok orang tua gue pulang."

Eza langsung membalas tatapan Aurin mendengar itu. Umuniyah memang sudah mengabari Aurin dan Susan tentang kepulangannya besok.

"Besok gue bakal langsung pindah ke rumah gue. Makanya malam ini gue temenin lo belajar biar lo nanti gak kangen dan kesepian kalau gue pergi, jangan sedih ya.."

"Bagus, lebih bagus kalau lo cepet pergi dari sini," potong Eza cuek.

"Iish! orang mah basa basi ke Za, gini 'Dinda jangan pergi-pergi, nanti Abang bisa mati 🎶" Senandung Aurin tak enak didengar.

"Jijik," komentar Eza.

"Atau," pikir Aurin.

"Sayang jangan pergi! pangeran kodok tak bisa menciummu saat tidur." Aurin membuat drama dadakan dengan mencium bantal dipangkuan ya.

"Najis," kata Eza pedas.

"Atau gini," Aurin seketika berdiri.

"TOLONG BIDADARI JANGAN PERGI KOLOR ELSAH KU TAK ADA YANG MENCUCIIII 🏳️" Aurin membuat drama dramatis.

"LO!" Eza menunjuk Aurin gemas karena lagi-lagi membahas hal itu.

Aurin terbahak.

***

Ponsel Eza diatas kasur berdering memberitahukan sebuah pesan WA masuk. Laki-laki yang baru saja membasuh muka dan menyikat giginya sebelum tidur itu meraih ponselnya, mengecek.

GANTENG, GANTENG KECEPIRIT (6)

Althario: Gimana?

Alip: 2?

Digta: 3?

Gilang: 4?

Ucup: 5?

Eza: 6?

Althario: Gblk

Gilang: Kenapa si humor gue receh banget anj!

Ucup: Gue ketawa sampe pengen berak.

Digta: @Ucup nipu.

Ucup:

Send picture

Send picture

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
EZAQUEL [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now