ALGRAFI 25

409K 38.6K 7.9K
                                    

Chapter 25 : Rumah Te Amo
....

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ☁️❤️

.
.
.

JAM BERAPA BUKA CHAPTER INI?

.
.
.

BERIKAN AWAN ☁️❤️

731+ KOMEN BISA LAH 😎

.
.
.

OKE, MAKASIH.

SELAMAT MEMBACA 🐑

Angin dengan bebasnya menerjang apapun yang dilewati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Angin dengan bebasnya menerjang apapun yang dilewati. Daun kecoklatan pun terjun bebas tersebab sang angin memaksanya menjauh dari dahannya. Bersama angin dan daun yang jatuh sore ini, Algra, Naya, Laisa dan para curut pertama kalinya ada di halaman belakang markas terbatas milik Vaghelaz.

Naya dan Laisa baru tau tempat ini. Sempat tidak menyangka kalau di kota metropolitan seperti kota mereka masih menyisakan suatu tempat yang lumayan menyegarkan begini. Banyak pohon tinggi, tanah gembur, bahkan suara kendaraan pun hampir tidak terdengar.

Rumah Te Amo-markas terbatas Vaghelaz. Tidak banyak yang tau, bahkan musuh dengan keahlian intelijen sekelas CIA pun tidak mengetahuinya. Tempat ini benar-benar rahasia. Aksesnya terbatas. Hanya orang-orang kepercayaan Algra saja yang boleh memasukkan kaki ke dalam arena berpagar itu.

Luas, tempatnya luas. Daripada markas, Rumah Te Amo ini lebih mirip rumah tinggal. Dinamakan Rumah Te Amo karena masing-masing anggota inti Vaghelaz memiliki kenangan dan cinta yang besar terhadapnya. Te Amo yang berasal dari bahasa Spanyol sendiri memiliki arti 'aku mencintaimu'. Vaghelaz punya ungkapan cinta untuk markas mereka yang satu ini, makanya dinamai begitu.

Kurang lebih satu tahun terakhir, Rumah Te Amo menjadi saksi bisu kepiluan hidup member Vaghelaz.

Sebut saja Dhafi yang minggat ke sini saat ayahnya memutuskan untuk menikah lagi dengan ibunda Laisa yang merupakan tetangga mereka sedari lama. Seharusnya mereka, Dhafi dan Laisa, masih bisa menjalin hubungan yang lebih jauh karena status keduanya bukan mahram. Tapi, ayahnya bilang tidak boleh. Alasannya? Tau ada berapa sifat manusia di dunia ini? Ah, betul sekali, egois. Hanya karena keegoisan tanpa sebab, anak jadi korbannya. Beliau melarang keras hubungan Dhafi dan Laisa.

Tak jauh dari Dhafi, Aksa juga sering tinggal disini dikarenakan kelahirannya tidak diinginkan oleh sang ayah. Aksa juga broken home. Dia anak hasil hubungan gelap ibunya dengan orang lain.

Fannan. Lelaki polos satu ini juga tidak jauh-jauh dari kata broken home. Tapi setidaknya kedua orang tua Fannan masih punya rasa sayang kepadanya. Hanya saja Fannan selalu merasa sendiri, kedua orangtuanya selalu lebih mementingkan bisnis daripada sang anak.

ALGRAFITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang