Ch. 3 - Kisah Si Penyihir

295 57 3
                                    

Sekitar dua menit setelahnya, Albus Dumbledore akhirnya angkat bicara.

"Baiklah, Mr. Holmes-" katanya sambil menarik nafas panjang "Saya akan menceritakan sedikit kronologinya, mungkin akan sedikit membingungkan karena banyak istilah sihir. Begini, ada seorang Penyihir Hitam, yang dikenal dengan nama Voldemort, namun kebanyakan orang takut menyebutkan namanya.

Dia memiliki banyak pengikut yang menamai diri mereka Pelahap Maut, mereka menyebut Tuan mereka dengan sebutan Pangeran Kegelapan. Dunia Sihir begitu kelam karena pengaruhnya, sampai muncul sebuah ramalan –yang mengatakan bahwa anak laki-laki yang lahir di akhir Bulan Juli akan menjadi penyebab kehancurannya.

Kami mengasumsikan anak yang disebutkan di ramalan itu adalah bayi dari Keluarga Potter, yang bernama Harry Potter. Sayangnya ada mata-mata Voldemort yang mendengar ketika ramalan itu dibuat, mengetahui keselamatan Keluarga Potter terancam, saya memasang Mantra Fidelius di rumah mereka-"

"Tolong gunakan bahasa manusia, Mr. Dumbledore-" potong Sherlock.

Dan tanpa merasa tersinggung, Albus Dumbledore melanjutkan "Mantra Fidelius adalah mantra perlindungan paling kuat, membuat rumah mereka tak kan terlihat dan tak diketahui keberadaannya. Satu orang akan menjadi penjaga rahasia mereka, dan hanya jika diberi tau oleh si penjaga rahasia lah kita bisa menemukan tempat persembunyian mereka.

Black adalah penjaga rahasia mereka, karena mereka sebenarnya bersahabat, begitu juga dengan Pettigrew. Black berasal dari Keluarga yang fanatik terhadap Sihir Hitam, tapi dia berbeda –saat dia masih kecil dia bahkan pergi dari rumah karena tidak menyukai dan tak disukai keluarganya.

Siapa yang menyangka dia terpengaruh juga dengan ideologi keluarganya dan memihak kepada Voldemort, sebagai penjaga rahasia –dia memberi tahu Voldemort mengenai tempat persembunyian Keluarga Potter.

Kemarin di Malam Halloween, Voldemort datang ke kediaman Keluarga Potter, membunuh James Potter dan istrinya –Lily, namun gagal membunuh si Bayi. Sebagai gantinya, serangan yang ia tujukan kepada Bayi Harry memantul dan mengenai dirinya sendiri."

"Voldemort dikalahkan oleh Bayi?" Tanya John cepat.

Albus Dumbledore mengangguk "Ada beberapa penjelasan terperinci untuk menjabarkan hal itu, tapi akan terlalu membingungkan untuk dipahami oleh Muggle. Hari ini entah bagaimana Black bertemu Pettigrew yang mengetahui bahwa Black adalah pengkhianat, maka dia mengejar Pettigrew sampai ke wilayah Muggle kemudian membunuhnya untuk membungkamnya."

"Saya bisa menerima cerita Anda tentang bagaimana Voldemort menghabisi Keluarga Potter" komentar Sherlock setelah beberapa saat "Anda mungkin telah memeriksa Tempat Kejadian Perkara, saya asumsikan disana terdapat mayat kedua orang itu dan Bayi Harry yang masih hidup, serta beberapa kerusakan?"

Albus Dumbledore mengangguk membenarkan.

Sherlock melanjutkan "Tapi Anda tidak ada disana saat kejadian ledakan itu, saya dan Black lah yang paling tau apa yang sebenarnya terjadi. Pada awalnya saya tak bisa menjelaskan apapun, Mr. Dumbledore, sampai saya memeriksa potongan jari Pettigrew."

Albus Dumbledore terkekeh "Apa yang bisa Anda simpulkan dari sepotong jari manusia?"

"Kebenaran-" kata Sherlock "Kebenaran dari kejadian itu, dan keadilan untuk orang yang tidak bersalah."

"Dan kebenaran seperti apakah itu, Mr. Holmes?"

"Sebelumnya, saya ingin menanyakan beberapa hal, pertama; apa memang ada mantra untuk meledakkan sesuatu? Bahkan manusia?"

"Ya"

"Dua; apa ada mantra untuk memotong? Bahkan Jari?"

"Ya"

Sherlock Holmes and The Fall of The Dark Lordحيث تعيش القصص. اكتشف الآن