"Ohh, gue tau" ucap Vino dengan semangatnya

"Yang gini itukan" ucapnya sambil membentuk kedua jarinya berbentuk V sambil memeletkan lidah.

"HAHAHAHA anjing iya bener banget" tawa Rafli pecah sambil menirukan gaya Vino.

"ga nyangka banget gue" ucapnya sambil menggelang-gelengkan kepalanya.

"Sama gue juga bro"

"Btw gue ada link terbaru nih bro, lo mau ngga?" tanya Vino

"Astagfirullah mami gue pernah bilang, kita ngga boleh nonton yang kaya gituan" ucap Rafli sambil mengeluarkan ponselnya dari dalam saku celananya. Lalu menyodorkan ponselnya kepada Vino.

"Apaan nih?" tanya Vino sambil mengambil ponsel Rafli.

"Save no wa lo cepat"

"Untuk apa?" Tanya nya. Tapi Vino tetap melakukannya dan mengetikkan no nya pada ponsel Rafli.

"Udah belum?" tanyanya. Dan diangguki oleh Vino.

Tingg

Tiba tiba ponsel Vino berbunyi. "Save no gue" ucap Rafli.

"Kirim linknya cepat!"

"Ha?" tanya Vino cengo

"Kirim link terbarunya bodoh!"

"Dih, tadi aja lo sok ceramahin gue"

"Ck, gausah bacot kirim aja cepat!" Vino pun mengirim link yang diminta Rafli.

"Makasih, bro kapan kapan kalau ada yang baru langsung share ke gue ya"

"Hm"

Daniel yang melihat mereka sedang bersantai santai tersebut pun berdecak sebal. "Woi anjing! Kita disini cape-cape ngelawan lo berdua malah enak enakan disitu." Ucapnya sambil berjalan kearah mereka.

"Udahlah biarin aja istirahat dulu capek bego!" umpat Rafli.

Saat ini Aldo sedang melawan Bara. Kemampuan keduanya tak jauh beda. Sudah ada beberapa luka lebam yang menghiasi wajah mereka, serta sudut bibir yanh mengeluarkan darah segar karena robek.

Karena terlalu fokus menyerang Bara dan memperhatikan anak buahnya. Aldo sampai tidak sadar jika dibelakangnya anak buah Bara mengeluarkan pisau lipat dari balik saku jaket jeansnya.

°°°

Seorang gadis sedang mengendarai motor sport nya dengan kecepatan diatas rata-rata. Banyak sumpah serapah yang dilontarkan pengendara lain pada gadis tersebut karena mengendarai motornya dengan ugal ugalan. Namun hanya dianggap angin lalu oleh gadis itu.

Saat sedang asik mengendarai motornya. Netranya tak sengaja menangkap sekumpulan geng yang sedang tawuran

"Kayanya seru nih" gumamnya.

Kemudian gadis tersebut membuka helmnya dan memakai maskernya. Kemudian memanjat pohon yang tidak terlalu dekat dan juga tidak terlalu jauh juga dari area tawuran tersebut.

gadis itu menikmati tontonan gratisnya. Hingga mata tajam bak elangnya tak sengaja menangkap salah satu anak buah dari anggota geng tersebut mengeluarkan pisau dari balik saku jaket jeansnya.

"Wah ga bisa dibiarin nih" gumamnya. Sambil melompat turun dari atas pohon tersebut. Dan berlari kearah area tawuran tersebut.

Dan..

Bughh

"ANJING CURANG LO!" teriaknya dengan sorot mata tajam dan aura dingin yang ia keluarkan. Hingga tawuran tersebut berhenti dan pandangan mereka semua teralihkan pada gadis itu.

ALDO-LIORAWhere stories live. Discover now