Bodyguardku Gus Idamanku [End]✨💖

💖 Gus Faqih

بسم الله الرحمن الرحيم

-Bodyguard Ku Gus Idamanku -💖
..............................................................................

Ya Allah pending dulu kedatangan jodohku. Karena Hamba ingin merasakan baku hantam terlebih dahulu dengan musuh abangku._

-Afa-

Semua anggota keluarga afa kaget dengan kedatangan gus faqih dan keluarganya yang berniat melamar afa. Tak hanya keluarga besar afa. Para santriwan dan santriwati pun dibuat heboh oleh berita mendadak ini.

"Mohon maaf Gus. Sepertinya saya masih ingin sendiri! Ehm, saya kira ucapan gus seminggu yang lalu cuma becanda. Ternyata beneran. Kasih saya waktu berpikir kembali dalam 10 menit gus. Permisi! Assalamualaikum " ucap afa yang sangat gugup ketika angkat bicara. Dan kemudian ia berlari ke kamarnya  untuk menenangkan dirinya.

Bagaimana tidak kaget plus gugup. Tak ada angin tak ada hujan. Tiba-tiba ada Gus dari pondok lain ingin melamarnya.

Sontak saja afa kaget bukan main. Awalnya ia mengira ini ulah abinya. Namun dugaannya salah.

Gus itu memang menginginkan afa menjadi istrinya. Dan itu sudah sejak dulu.

Azzam yang melihat adiknya berlari ke kamar langsung meminta izin abinya menenangkannya. Sementara urusan selanjutnya dibicarakan oleh abinya.

"Hiks. Hiks. Hiks.  Sumpah!!!  Afa gak mau nikah. Huwaaaaaaaa!  Afa  penginnya dinikahin abang baju loreng! Huwaaaaaaa! " afa teriak-teriak dikamarnya. Namun tak bisa didengar dari luar. Karena kamar  afa kedap suara.

Azzam langsung masuk kedalam kamar afa. Meski sempat dikunci oleh afa. Azzam bisa membukanya karena mempunyai kunci cadangan kamar afa.

"Dek!  Dek!  Adek!!!" azzam sedikit meninggikan suara karena afa mencak-mencak di atas kasur  sambil menangis tak karuan. Azzam yang baru masuk kamar afa pun dibuat melotot oleh kelakuan afa yang kek bocah labil.

"Huwaaaaaa!  Abang! Hiks. Afa kagak mau diajak nikah baaaanggg!!!! Afa masih bocil inii!  Huwaaaaa???  Abang!  Apa yang harus afa katakan nanti. Biar Gus Faqih mengerti perasaan Afa. Huwaaaaa?????  Hiks.hiks. abang. Afa harus ngapaiiiin?? " ucap afa sambil mencak mencak.

"Denger---!!! "

"Afa kira, tadi gus faqih cuma becanda. Eh ternyata beneran baaaaang!  Hiks. Hiks. Hiks.  Huwaaaaaaaaa! "  afa msih saja mencak mencak. Azzam yang belum di kasih jeda untuk bicara baik baik dengan afa hanya duduk di kursi rias afa. Dan menyaksikan tingkah afa yang ia anggap terlalu alay.

"Gus Faqih keknya kepancing omongan afa minggu lalu deh! " ucap afa kemudian. Dan duduk di lantai sambil selonjoran. Pikirannya sudah kembali normal.

Kasur ,selimut, guling, sprei sudah tidak berbentuk seperti awal. Terlihat sudah tidak berada ditempatnya.

"Emangnya. Minggu kemarin afa bilang apa sama gus faqih??? " tanya azzam agak kesal dengan tingkah afa.

Jadi minggu kemarin ituuu???

Afa  bersama teman-temannya mengunjungi salah satu panti didaerah lain untuk berbagi rezeki.