Chapter 13-Kita Baikan

Start from the beginning
                                    

"Sttss,kemarin kantor kena masalah jadi saya nggak bisa jenguk kamu"

"Bohong,Villa tau kalau Om Aaron di larang Papah ketemu Villa-kan?"

"Enggak kok,Papah kamu nggak ngapa-ngapain saya"

"Penipuuu tapi Villa sayang"Om Aaron terkekeh mendengar ucapan gue

"Kamu kenapa duduk di sofa bukan di tempat tidur?"

"Tadi udah mau ke tempat tidur tapi kaki Villa sakit" adu gue

"Yaudah saya aja yang bawa kamu ke tempat tidur"Om Aaron lalu menganggkat gue ke tempat tidur

"Tidur Vill,ini udah malam."

"Bentar Om,aku masih mau nonton drakor.Satu episode aja deh janji."

"Nggak ada,sekarang waktunya tidur!"kata Om Aaron lalu ikut bergabung di tempat tidur ruang inap gue

"Ih Om,tidur di sofa aja sana. Disini sempit"

"Diam Villa,kamu nggak tau kan seberapa khawatirnya saya nggak bisa nemuin kamu beberapa hari ini?"

Pokoknya mulai sekarang gue sayang Om Aaron banyak-banyak

🌻🌻🌻

"Om Aaron.Villa mau Pipis gendong ke kamar mandi"

"Om Aaron,Villa nggak bisa gosok gigi pakai tangan kiri"

"Om Aaron,tolong ambilin ponsel Villa yang di meja"

"Om Aaron,suapinn"

"Om Aaron,Villa mau mandi bantuin ke kamar mandi"

"Kamu mau saya mandiin juga Vill?"tanya Om Aaron dengan raut wajah kesal dan gue menggeleng,bisa gawat kalau sampai Om Aaron mandiin gue.

"Om Aaron nggak kekantor?"

"Kamu pikir saya bisa ninggalin kamu demi urusan kantor?"

"Villa udah baik-baik aja kok Om,mending sekarang Om Aaron pergi ke kantor"

"Saya nggak mau Villa,lagian ini semua salah saya. Seandainya saya nggak salah paham pasti kamu nggak bakal kayak gini."Om Aaron berbicara sambil menunduk

"Om,serius Villa baik-baik aja kok. Ini semua terjadi karna Villa nggak hati-hati waktu naik tangga"

"Tapi kamu nggak serius mau minta cerai-kan?"gue menggeleng,yakali gue mau ninggali suami gemoy gue ini

"Om Aaron inget ya,walaupun Villa kadang-kadang suka oleng ke Kak Agra tapi ujung-ujungnya Villa bakal balik lagi ke Om Aaron karna Om Aaron itu adalah suami Villa"

"Jadi kamu udah nerima saya sebagai suami kamu?"gue mengangguk

"Dan sekarang ini Villa lagi sayang-sayangnya tau sama suami Villa, jadi kalau sampai suami Villa macem-macem siap-siap aja besoknya Villa kebiri sampai habis"gue tersenyum penuh arti sementara Om Aaron hanya meringis

"Enggak Vill, saya nggak akan macem-macem kok."

"Yaudah kalau gitu sekarang pergi ke kantor sana"

"Tapi kamu?"

"Om Aaron,mau Villa kebiri sekarang ya?"

"Iya-iya Vill,saya berangkat"Om Aaron berdiri dari kursinya lalu mencium kening gue setelah itu dia keluar dari ruang rawat inap

Ya,dia Alentino Aaron suami gue yang rela ngelakuin apapun asal gue bahagia.

Dan bagi kalian semua yang berfikir untung ngambil dia dari gue,siap-jangan salahin gue kalau besoknya nama kalian ada di daftar pencarian orang hilang

Om Aaron,gue berharap dia nggak akan berubah atau ngecewain gue.

Gais aku udah fast up loh jadi untuk kalian para sider,yuk tinggalkan jejak kalian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gais aku udah fast up loh jadi untuk kalian para sider,yuk tinggalkan jejak kalian.

Ohiya ada sedikit bocoran nih,chapter selanjutnya menuju ke konflik

So kira-kira kapan ya aku up chapter selanjutnya?komentar kalian aku tungguu.

Oh iya bantu koreksi typo ya teman-teman;)

DijodohinWhere stories live. Discover now