TWENTY-ONE

5.2K 453 15
                                    


I am really×not bad.

Sebenarnya malam ini Sherina tidak mau berangkat. Tapi karna Tika terus memaksa, Sherina jadi terpaksa ikut dan mengiyakannya saja.


esuai dugaan. Pasti ramai pengunjung, banyak anggota BLACKCARLOS, dan Sherina akan menjadi satu satunya manusia jomblo disana.

Tatapan tatapan aneh dari semua orang sudah biasa Sherina dapatkan. Dan tentu saja Sherina tidak akan menghiraukannya.

Setelah menyadari adanya Sherina diantara mereka, Sam tersenyum kecil melihatnya.

Sam yakin, Sherina akan datang. Dan malam ini juga, Sam akan segera mengakhiri kesalah pahaman tentang hubungannya dengan Angelina.

"To the poin aja guys. Jadi malam ini gue ngundang kalian semua agar datang dan makan malam bersama sama." ujar Sam, berhasil membuat keadaan menjadi hening.

"Kalian bisa pesan makanan apapun, dan nggak perlu mikir buat bayar karna semuanya udah gue yang tanggung. " sambung sam, yang berhasil mendapatkan sorakan senang dari banyak orang.

Sherina memutar bola matanya malas. Sam selalu mengatakan semuanya dengan mudah. Dia memang sederhana, tapi cowok itu tidak pernah menjadi orang pelit dengan masalah bayar membayar.

Jika Sherina merasa biasa saja dengan semuanya, hal itu berbeda dengan Angelina. Gadis itu tengah menahan jantungnya yang berdegup kencang karna sebentar lagi ia akan mendapatkan beribu ribu rasa malu dihidupnya.

Gavin menghela napas berat. Tidak seharusnya Sam berkoar koar tentang semuanya dan akan mempermalukan Angelina.

Tapi dugaan Angel dan Gavin salah besar.

"Selain itu semua, gue mau ngejelasin tentang hubungan gue dan Angel yang menjadi salah paham untuk kalian. "

"Maksud lo? " tanya Liam, yang diangguki kepala oleh Putra.

"Gue sama Angel nggak ada hubungan apa apa. Kita cuma sahabat, jikapun gue nganggep dia lebih, gue cuma nganggep dia sebagai adik gue sendiri. " jelas Sam, berhasil mendapatkan Anggukan kepala dari semua orang.

Tidak hanya pengunjung lain, bahkan sampai karyawan dan pelayan lestoran pun rela menghentikan kerjanya sementara untuk mendengarkan ucapan ucapan Sam.

Lagi lagi Sherina memutar bola matanya malas. Ia masih bisa menahan rasa malasnya. Sherina masih tetap tenang dan setia mendengarkan kata demi kata yang keluar dari mulut Sam.

"Perasaan gue bukan untuk Angelina, gue ngaggep dia cuma sebagai adik gue sendiri. " lanjut Sam.

"Malam ini juga, gue bakal nyatain cinta gue untuk orang yang gue cintai. "

Semua orang semakin hening. Perhatian mereka tidak teralihkan sedikitpun dari sam, dan tetap setia untuk menunggu ucapan ucapan Sam selanjutnya.

Sam tersenyum kecil, cowok itu berdiri dan mulai mendekati meja duduk Sherina.

Semua pasang mata terus menatap gerak gerik Sam, mereka semakin tidak percaya ketika melihat Sam terang terangan menyentuh telapak tangan Sherina, lalu menciumnya.

"Lo bodoh She. "

Sherina membulatkan matanya sempurna. Belum sempat keterkejutannya usai, saat itu juga Sam kembali membuatnya terkejut dengan mengatainya bodoh.

"Lo nggak pernah sadar kalau selama ini gue nyimpen perasaan lebih buat lo. "

Sungguh, ini memang terlihat biasa untuk kalian. Iya, kalian yang lagi baca ini tapi nggak vote apa lagi kasih komen.

I AM really×not BAD [END]√Where stories live. Discover now