Vote sebelum membaca!
🍂
Hari ini adalah hari minggu, seperti biasa jika hari minggu siang Dejun bekerja sebagai penyanyi cafe. Sudah sebulan Dejun bekerja di cafe milik Taeyong, sepupu Hendery.
Dejun sedang bernyanyi menghibur para pelanggan cafe diiringi dengan petikan gitar yang ada di tangannya.
Selesai bernyanyi para pelanggan memberikan tepuk tangan yang meriah untuk Dejun.
Dan Dejun tak lupa mengucapkan terima kasih pada pelanggan cafe.
"Dejun suaramu sungguh indah sekali. Aku sangat menyukai kemampuan vocal indahmu" puji Taeyong
"Terima kasih Hyung atas pujiannya"
"Ini gajimu bulan ini"
"Terima kasih Taeyong Hyung"
"Aku pamit pulang Hyungnim"
"Ne, hati-hati"
Lalu Dejun keluar dari cafe Taeyong dan pergi ke halte bus.
Sesampainya di mansion, Dejun berjalan menuju kamarnya.
Ia membuka lemari dan mengambil celengan. Ia memasukan sebagian uangnya ke dalam celengan dan sebagian lagi ia masukan ke dompet pribadinya.
"Syukurlah hari ini Jun gajihan. Jun punya pegangan jika nanti Appa menghukum Jun tak memberi Jun uang saku"
Setelah itu ia keluar kamar untuk mencuci pakaian dan juga memasak makan siang untuk Jaehyun dan ayahnya.
Setelah satu jam mencuci pakaian, Dejun langsung memasak makanan. Ia menyiapkan semua bahan masakan yang akan Dejun olah menjadi menu makan siang.
Setelah memasak, Dejun menata makanan diatas meja makan. Kemudian ia mencuci peralatan kotor bekas ia memasak.
"Lelah sekali. Perutku sangat lapar"
Lalu Dejun mengambil sedikit nasi dengan lauk ikan tuna. Tak lupa pula mengambil kimchi. Lalu Dejun pergi ke kamarnya untuk menyantap makan siang.
Suho dan Jaehyun datang lalu mereka mulai menyantap menu makan siangnya.
"Dejun masak banyak sekali. Ada tuna, ayam, daging, kimchi dan sayur. Apa Dejun sudah makan?"
"Sudah jangan banyak bicara Jaehyun. Jangan pedulikan anak itu"
Raut wajah Jaehyun seketika masam.
"Appa akan menjemput Kun. Hari ini Kun di ijinkan pulang"
"Syukurlah Kun Hyung diijinkan pulang setelah sekian lama Kun Hyung dirawat. Pasti Kun Hyung sangat bosan"
"Appa, apakah ada pengobatan lain untuk Kun Hyung selain transfusi darah?" tanya Jaehyun
"Ada, cangkok sumsum tulang belakang"
"Pihak rumah sakit sedang mencari pendonor yang cocok untuk Kun dan juga beberapa stok kantong darah untuk pengobatan sementara Kun"
"Semoga ada pendonornya" sambung Suho
"Appa sudah selesai makan. Appa pamit ke rumah sakit. Jaehyun, kau kalau tak kemana-mana lebih baik belajar. Appa berangkat"
"Ne Appa"
Lalu Suho pergi meninggalkan mansion menuju rumah sakit untuk menjemput Kun.
Selesai makan siang, Jaehyun pergi ke kamar adiknya. Ia melihat adiknya sedang belajar.
KAMU SEDANG MEMBACA
-Don't Hate Me Dad- (END) ✔
FanfictionKim Dejun, adalah anak bungsu dari 3 saudara. Kehidupannya sangat menyedihkan. Ia harus menjalani kehidupannya yang sangat berat. Selama hidupnya ia dibenci oleh ayahnya. Menurut ayahnya, Dejun adalah anak sial dan pembunuh istrinya. Istrinya menin...
