10.Jenguk Leon

116 54 22
                                    

SEMOGA SUKA SAMA PART INI YA ALL💙

YO RAMAIKAN KOLOM KOMENTAR DAN KLIK BINTANGNYA JUGA NGHOKEY?

Typo bertebarannnn!!!!

HAPPY READING GAESS💙

********

Bumi Anatasya Evelyn

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bumi Anatasya Evelyn

********

Kini Mars'cs sudah berada di ruangan Leonardo Aldebaran sang kakak dari Alysha Aldebaran, Milda dan Jessy sudah berada diruangan Leon tetapi Bumi belum datang juga.

Tersirat Kekhawatiran dari cara Mars menatap Leon padahal Leon sudah membaik, Mars berteman dengan Leon sudah sangat Lama wajar saja ia sangat khawatir kepada Leon.

"Bilang sama gue, siapa yang udah buat lo babak belur dan sampai kerumah sakit gini Leon!" kesal Mars karena Leon tidak membuka suara juga.

"Iya yon coba lo bilang sama kita siapa yang udah buat lo kayak gini." Yoga berucap dengan nada kesal saat Leon yang tak mau membuka suaranya.

"Sa-bar anj, mi-num dulu gue kan baru bang-un tidur!" Leon berkata dengan sedikit terbata-bata karena tenggorokannya sangat kering. Dengan cepat Mars menyodorkan air putih kepada Leon, dan Leon langsung meneguknya hingga habis.

"Gue di gebukin sama preman pasar,"

"Hah? Ko bisa sih? Preman pasar mah gaada apa-panya doang, masa lo kalah sih!" Milda dan Jessy terbelalak kaget saat Mars mengucapkan bahwa Preman pasar tidak ada apa-apanya, padahal setau mereka Mars itu tidak bisa bela diri.

"Dengerin gue dulu Mars tai lo ah! Bayangin aja 20 preman gebukin gue secara brutal coba, mana posisinya gue lagi sendiri kemarin!"

Mars berdecak kesal lalu berkata. "Kenapa lo gak teplon gue Lele!"

"TELEPON MAMAT!" teriak semua yang berada diruangan membernarkan ucapan Mars yang Balelol tersebut,  Mars hanya cengengesan tak berdosa membuat semua yang berada diruangan memutar bola matanya malas.

"Eh lo pada jangan manggil Mamat juga dong itukan panggilan sayang dari Bumilnya gue!"

"Pede lo Mars!"

"Ngomong-ngomong yang namanya Bumi itu kemana? Itu temen-temennya ada," ucap Leon membuat Milda dan Jessy tersadar karena Bumi belum juga datang. Lalu Milda dan Jessy berjalan menuju pintu untuk mencari Bumi, belum sempat Jessy membuka pintu kehadiran sosok Bumi muncul diambang Pintu dengan membawa buah-buahan ditanganya.

"Panjang umurnya, panjang umurnya serta mu–" nyanyi Deva terpotong karena geplakan dari Milda.

"Lo pikir lagi ulang tahun apa!" kesal Milda.

MARS DAN BUMI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang