"Trus ini siapa? " tanya azzam sambil menunjuk gambarnya.

"Ini, raffi dan ini ayah. " balas raffi sumringah. Tapi tiba - tiba raut wajahnya berubah.

"Kata teman raffi. Raffi itu enggak punya ibu. Emang bener ya yah? Raffi itu anak pungut? Hiks? " ucap raffi sambil menghapus air matanya.

"Lah kok nangis sih? Gantengnya ilang lho! Masa jagoan kek gini nangis? " hibur azzam.

"Iya. Hiks... Katanya teman teman, raffi itu anak haram. Anak haram itu apa yah? " tanya raffi ke azzam.
Jujur, azzam sangat sedih bila melihat jagoannya itu menangis karena membahas masalah hidupnya.

"No! Raffi bukan anak haram. Kan raffi punya mama papa. Cuman, mama papa raffi sudah ada disurga sekarang. Dan sekarang papa nya raffi adalah ayah zam. Abi ahyar juga, sama ummi zahra. Ada kakek nenek raffi dipondok. Nenek khadijah dan kakek abdulloh." jelas azzam ke raffi.

"Kalau Ibunya rafi siapa. Kan raffi punya abi ummi. Ya harus punya ayah bunda juga dong yah? Mana bunda ayah? Suruh dia kesini juga. Kitta main bareng sama bunda." ucap raffi.

Astagfirullah!
Bunda? Mana ada bunda? Gue aja masih lajang. Hhhhhh, miris banget gue kalau kalah debat ama bocil! " batin azzam.

"Bundanya raffi itu-! "

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh!? Selamat sore adek-adek! " nah. Suara itu adalah suara ufa. Majikan azzam.

Ya, ufa singgah ke panti sesuai rencananya tadi pagi.

Habislah kau azzam. Bila ufa tahu ini panti miliknya.

Ia tak mau seorangpun mengetahui siapa dirinya. Kecuali keluarganya.

"Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh! " jawab anak panti semua.

Ufa pun menoleh ke arah raffi, dan;

"Lah? Kak azzam? Ngapain kakak di sini? " tanya ufa ke azzam.
Ia sedikit terkejut dengan adanya azzam disana.

"Main." balas azzam datar plus cuek.

"Oh." balas ufa kehabisan kata-kata.

"Ayah! Dia siapa ayah? " tanya raffi ke azzam.

"Ayah? " beo ufa dan intan disana.

"Emm, kenalan dulu dong. Yok kenalkan dirimu bang? " suruh azzam ke raffi . Raffi pun menurut.

"Hallo, tante!! Kenalin namaku Ahmad Raffi Syarifuddin. Panggil aku raffi. Dan kenalkan juga, ini ayah raffi. Namanya ayah azzam. Ehmmm, tapi raffi enggak punya bunda! " jelas raffi ke ufa. Dan membuat ufa tersenyum.

"Hai Adek raffi. Kenalin nama kakak Maulidya Rasyifa. Panggil kakak Ufa ya, dek raffi ganteng! " ufa membalas salaman raffi.

"Oh Nama bundanya raffi Ufa ya ayah? Yeayyyyy akhirnya raffi punya bunda! " teriak anak itu. Membuat teman - temannya menutup telinga mereka.

"Bang? Ini bukan bundanya abang.Ini kakak ufa. Panggil kakak ufa aja ya bang? " jelas azzam ke ufa.

Dan ini membuat ufa terpesona dengan tingkah azzam kali ini.
Jiwa kebapakannya sangat kental pada saat berbicara dengan raffi.

Bodyguardku Gus Idamanku [End]✨💖Where stories live. Discover now