42. RINDU YANG TERSALURKAN

152 8 0
                                    

"Ada yang mekar tapi bukan bunga. Ada yang indah tapi bukan pelangi. Ada yang manis tapi bukan gula."
-Jayden Sebastian Danuarta-

"Cobalah untuk dewasa dalam menanggapi suatu masalah di dalam hubungan. Jangan sampai apa yang di ucapkan akan berakhir buruk."
-Rania Callista Dirgantara-

🏙️🏙️🏙️

WARNING

"Gue--sepupunya Rania," ucap Andre.

"SEPUPU?"

Jayden menelan salivanya dengan susah payah saat mendengar pernyataan yang baru saja di keluarkan oleh Andre.

Dunianya seakan berhenti berputar. Memori ingatannya tentang semua apa yang dia lihat kembali berputar seperti sebuah film.

Bahkan momen di mana Jayden memutuskan untuk break dengan Rania juga masih terekam dengan jelas di kepalanya.

Kenapa dunia terasa sempit sekali bagi Jayden? Bukan. Bukan dunia yang terlalu sempit. Otakmu yang terlalu sempit Jayden.

Bagaimana mungkin Jayden menaruh rasa cemburu yang berlebihan pada seorang laki-laki yang notabene-nya adalah sepupu pacarnya sendiri? Sehingga membuat semuanya berantakan. Termasuk hubungannya dengan Rania.

"Ja-jadi--lo itu sepupunya Rania? Beneran lo sepupunya Rania?" tanya Handy.

"Ya iya lah gue sepupunya Rania. Emangnya kenapa? Kalian fikir gue siapanya Rania?" ucap Andre.

"Kita malah mikirnya lo itu--orang yang di jodohin sama Rania," ucap Handy dengan perasaan tidak enak.

Andre langsung tertawa kecil menanggapi ucapan Handy lalu menatap mereka semua.

"Ya kali gue di jodohin sama sepupu sendiri. Nih ya? Gue itu udah anggep Rania kayak Adik gue sendiri. Ya jadi mana mungkinlah gue di jodohin sama dia. Yang enggak-enggak aja lo pada," ucap Andre.

"Ya bukan apa ya? Soalnya kalian itu kayak orang pacaran tau nggak. Mesra, rangkulan, gandengan, ketawa bareng. Gimana kita nggak mikir ke situ coba?" ucap Erza.

"Gue sama Rania udah biasa kayak gitu. Bagi yang nggak tau ya pasti beranggapannya kayak gitu termasuk kalian kan? Pasti mikirnya udah kemana-mana kan?" ucap Andre.

"Gue juga minta maaf sama kalian semua karena udah buat kalian greget sama gue. Gue tau lo semua pasti gregetan kan sama gue karena gue nggak jelasin sama kalian?" ucap Rania.

"Bukan gregetan lagi pun. Pengen gue lempar ke Pluto lo Ra. Beneran," ucap Egi tertawa kecil.

"Gue juga minta maaf udah buat segalanya jadi kacau. Gue juga sih yang salah terlalu over bener sama Rania. Cuma ya gimana? Rania udah kayak Adik gue," ucap Andre.

"Ya udah nggak masalah kali. Intinya sekarang kita udah tau kebenarannya kan? Jadi udah nggak ada lagi permasalahan yang bakalan berkelanjutan nantinya," ucap Reza.

Ponsel Rania Berbunyi notifikasi pesan masuk dari seseorang. Dia lalu melihat handphonenya yang sejak tadi dia pegang. Dia tersenyum tipis saat melihat siapa nama pengirim tersebut.

Mine
Maaf.
Gue udah salah paham.
Bisa ketemuan sekarang?
Ada yang mau gue omongin.
Gue ada di rooftoop.
[10.00]

Rania langsung mengedarkan pandangannya ke sekeliling. Dia sama sekali tidak melihat ada Jayden di sana. Bagaimana mungkin dia tidak mengetahui kepergian Jayden dari mereka semua tadi.

MY COLD GIRL || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang