Teenager Love

11. Pacar Kesebelas Migell

Enjoy reading

Diantara suasana canggung itu tiba-tiba ada sekelompok ciwi-ciwi hits masuk ke Cafe dengan cara jalan kaya di catwalk. Pokonya mereka act seakan-akan mereka itu model. Bahkan ada yang ngasih wink sama flying kiss, padahal yang dikasih udah pasang muka jijik.

Auto pandangan orang-orang ke mereka yang lagi jalan kan, gak taunya si pentolan ciwi-ciwi hits ini nyamperin Migell. Tambah kisruhlah bisik-bisik tetangga.

"Itu kan mantanya Migell yang paling lama, siapa namanya Je?" tanya Jessa tanpa tau situasi ke Jean. Sementara yang ditanyai hanya memutar bola matanya.

Rossel yang masih terpaku menjawab tanpa mengalihkan pandanganya, "Naomi Veranda, anak SMA Gitu."

Sementara semua orang masih terpaku dengan keadaan cewe bernama Naomi ini, Adelisa lanjut debat sama Edgar soal keputusan piala, medali dan piagamnya bisa ada di Cafe.

Dengan gaya centil khas anak-anak cewe, Naomi deketin Migell sambil ngewink dia nyapa, "hai Gell, lama gak ketemu."

Migell yang gak tahan sama godaan akhirnya terjerumuslah, seketika dia lupa sama kekesalanya terus malah balas Naomi dengan senyuman melelehkan hati cewe.

"Iya, sampe bikin rindu kan," balas Migell sambil cengengesan, yang lain malah nyorakin termasuk Taero dan Jaevin.

Disini yang gagal mudeng itu cuma Jessa,  Esam dan Rossel masih sibuk terpaku sementara Jean mencoba bersikap biasa aja.

"Lo..." suara Naomi direndah-rendahin sambil secara terang-terangan menggoda Migell pake bahasa tubuh, "udah ada gandengan?" bisiknya.

Migell ngerangkul pinggang Naomi terus nempelin tubuh mereka. Mereka saling bertatapan, Migell sengaja gak jawab dulu biar tegang sama kaya penonton yang udah pada kepo.

Naomi kan masih main-mainin tanganya di dada Migell, jadi pas Migell tiba-tiba lepas rangkulanya di pinggang doi langsung jatuh.

"Sorry gue belum punya gandengan, tapi gue gak suka balikan sama mantan." kata Migell setengah jujur, setengah bohong. Dengan gesture tubuh lagi bersihin bajunya dari debu.

Ibarat jatuh ketimpa tangga terus kesiram cat, Naomi merasakan malu dengan estetik.

Tapi emang benar, Migell punya satu aturan yaitu gak mau balikan sama mantan. Karena bagi Migell mereka udah pernah Migell 'coba' jadi buat apa 'nyoba' hal yang udah pernah dia rasain?

"Waktu itu kamu salah paham, aku sama—" Naomi coba buat penjelasan.

"Eit! Salah paham atau bukan yang jelas kita udah berakhir, toh hubungan cuma lima bulan kenapa masih diungkit?"

"Tapi aku beneran sayang sama kamu, Gell." kata Naomi sambil memelas setelah dia berdiri dari posisi jatuh rebahan dilantai.

"Terus, ada tanggung jawab buat gue balas perasaan lo?"

Naomi menunduk, dia tidak membalas lagi membiarkan suasana kembali canggung dan tegang.

"Makanya kalo suka tuh jangan cuma pake hati, otak juga dipake," celetuk Edgar tiba-tiba memecah atmosfer tidak biasa di ruang Cafe.

Hal itu membuat sebagian orang menatapnya termasuk si pemeran utama drama hari ini alias Migell dan Naomi.

"Ya kan gak tau lho, kalo tiba-tiba gigi Adel sakit."

Ternyata Edgar lagi ngomong sama Adelisa bukan ikut campur permasalahan utama, tapi kok kata-katanya pas gitu ya nyindir mereka?

Dan parahnya mereka gak ngeh lagi jadi tontonan publik.