My Secret Fiance (DALAM PROSE...

By vinidania

2.2M 101K 3.2K

Berawal mula dari ia berumur 10 tahun diusir oleh orangtuanya karena suatu 'Accident'. Lalu ia bertemu dengan... More

Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Cast 1
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Cast 2
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Cast 3
Part 33
Part 34
Part 35
Part 36
Part 37
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
OPEN PO!!
Part 46
Part 48
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54
Part 55
Part 56
✨️CERITA BARU✨️
DALAM PROSES TERBIT

Part 47

24K 1.5K 87
By vinidania

Pagi ini Via sudah bersiap menuju ke sekolah seperti biasa ia menaiki mobilnya. Kali ini ia menggunakan mobil mini cooper terbarunya yang baru saja datang kemarin sore. Mengapa Via membeli mobil lagi?agar saat datang disekolah tidak ada yang mengenali mobilnya terutama abang dan tunangannya.

Setelah rapat dengan pimpinan mafia semalam ia tak pulang ke mansion menghindari serbuan pertanyaan dari abangnya. Via melirik ke jam tangan yang ada di tangan kirinya ternyata masih jam 06.30 yang artinya masih ada 30 menit sisa waktu untuknya tidur dikelas.

Kring kring

Ia tersentak kaget saat mendengar bunyi bel sekolah pertanda masuk.

Via menguap lebar layaknya kudanil yang membuat Kevin memasukan gulungan tisu dimulutnya.

"Sialan lo!". umpat Via.

"Misi lo udah selesai kan nuntasin hama?"tanya Kelvan.

"Udah"

"Terus lo disekolah ngapain? bukannya lo udah lulus?". tanya Gema.

"Emang kalian sendiri gimana?kan udah kelar tuh tugas dari Alpha". tanya Via balik.

"Btw gue udah nyaman tau sekolah". ucap Gibran.

"Gue kedepannya bakal jarang sekolah pastinya, mau fokus ke perusahaan sama anak gue". jawab Via.

"Yah berarti kita nantinya jarang ketemu dong"Kevin memasang raut wajah sedihnya.

Via pun sama seperti keempat temannya,ia tak siap berpisah. Namun Via tak dapat melawan takdir dimana ada pertemuan pasti ada perpisahan.

Karena terus melamun Via sampai tak sadar jika guru pelajaran sudah masuk, ia tersentak dengan  Kevin yang menyenggol lengannya supaya sadar jika guru sudah masuk.

Selama pelajaran Via banyak sekali menguap, semalam ia baru bisa tidur jam 02.00.

Via nengacungkan tangannya "Bu"

"Ada apa Via"tanya guru itu.

"Saya mau ijin". ujarnya lalu berjalan keluar tanpa menunggu jawaban dari guru itu.

Guru itu dan murid kelasnya yang melihat Via hanya geleng-geleng kepala untung saja ia cerdas sekaligus pemilik sekolah.

Via mengikuti langkah kakinya yang membawanya ke kantin dan ia memesan makanan favoritnya yaitu bakso. Via menuju meja pojok yang biasanya ia dan temannya tempati saat istirahat.

Setelah menghabiskan baksonya Via mulai mengantuk lagi dan akhirnya ia tertidur dengan kepala yang bertumpu di tanganya.

🌻

Di kelas XI IPS 1

"Cacing betina kemana Vell?". tanya Vian.

"Dia kagak pulang semalem". Aldi ikut berbicara.

"Semalem gue telpon gak diangkat". sahut Marvell.

Vian terdiam sejenak "Pasti dia lagi ngehindar soal semalem".

"Bisa jadi tuh". celetuk Vier.

Kring kring

"Kantin skuy". ajak Vier sambil bergaya sok ganteng.

Mereka bertiga yang melihat Vier mendengus geli.

"Sok cakep lo"ujar Vian menatap sinis.

"Kata emak gue, gue emang cakep"Vier membela diri.

"Cakep juga gue"Aldi menyugar rambutnya ke belakang.

Marvell hanya menatap datar kelakuan temannya yang sedang adu cakep itu.

"Bacot!"umpat Marvell meninggalkan mereka dikelas.

"Eh kejar tuh balok es". titah Vier berlari kecil menghampiri Marvell yang sedang berjalan dikoridor dengan gaya coolnya. Kedua tangannya dimasukkan ke saku dan jangan lupa tatapan dinginya.

Selama di koridor Aldi dan Vier selalu menggoda siswi dengan gombalan maupun kedipan matanya.

"Dasar fakboy cap daki"cibir Vian.

"Sirik aja lo sempak anoa"

"Eh stop deh"Vier menyetop mereka dengan merentangkan tangan didada temannya.

"Itu Via bukan?"tanya Vier menunjuk meja pojok yang terdapat gadis yang tidur.

Mereka mengangguk "Yuk kesana"

Setelah memesan makanan ke pelayan mereka duduk di meja biasanya.

"Anteng banget ya kalau molor,beda lagi pas bangun udah kaya kuda lumping" Vier memperhatikan Via tidur.

"Nih makanannya"ucap pelayan saat di meja mereka.

"Makasih ya neng cantik"Aldi mengedipkan sebelah matanya membuat pelayan itu sedikit merona lalu pergi dari sana.

" Semua aja lo godain"cibir Vian.

"Orang ganteng mah bebas"tengilnya.

"Ganteng doang jemput cewek dipanggang"

Saat Aldi ingin menyahuti ucapan Vian terpotong oleh suara-

"Hai kak, boleh gabung gak? meja lain penuh"tanya adik kelas itu.

"Boleh dong cangtip sini duduk sebelah aa"Vier mempersilahkan duduk.

"Makasih kak"

"Nama kalian siapa cantik"Jiwa fakboy Aldi mulai kumat.

"Aku Naomi"

"Frisia"

"Kelas berapa"tanya Vier.

"X IPA 1 kak, kalau kalian"jawab Naomi.

"Kenalin gue Xavier"

"Gue Aldi tampan"

"Vian"

Naomi memandang Marvell yang fokus dengan makanannya tanpa menghiraukan perkenalan mereka.Aldi yang paham dengan tatapan Naomi menyenggol lengan Marvell.

"Apa"tanya nya singkat.

"Lo belum kenalan"

Marvell melirik sinis Naomi yang menjulurkan tangan ke arahnya, namun ia tak menggubrisnya.

"Ekhm maaf ya dek maniezz dia emang gitu,Namanya Marvell"celetuk Vier membuat Naomi tersenyum kikuk.

"Gakpapa kak"

Via yang tidurnya terganggu itu membuka mata perlahan dan mengangkat kepalanya memandang mereka dengan tatapan sayunya.

"Iler lo nyet". Vier melempar tisu ke arah Via.

Tanpa rasa jijik Marvell mengelap iler Via dengan jempolnya yang membuat sang empu cengengesan.

"Jorok lo"dengus Aldi.

"Ya maap bwang"kekeh Via.

"Kakak gak malu punya pacar iler an?"tanya Naomi sarkas yang membuat Via menoleh dan menaikan alis.

"Maksud lo apa tanya gitu"Marvell menatap tajam Naomi.

"Y-ya bukan apa apa kak"jawabnya gugup.

"Buru nikah sana kalian mesra-mesraan mulu"cibir Aldi.

"Kalau adek lo gue kawinin dulu gimana". goda Marvell dengan senyuman miringnya.

"Gue gaplok mampus lo!". sungut Vian.

"Emang kakak bakal nikah sama dia"Naomi menunjuk Via dengan wajah tak sukanya.

BRAKK

Marvell menggebrak meja "BACOT" bentaknya ke Naomi. Ia sontak langsung menggandeng Via keluar dari area kantin.







❤❤❤

[OPEN PRE ORDER 23 MARET- 4 APRIL]
ready setelah lebaran

Gratis notebook exclusive untuk 10 pembeli pertama yang ikut PO!! jadi siapa  cepat dia dapat 🫶🏻

Selama masa pre order bisa sambil nabung😆 pembelian lewat SHOPEE [FREE ONGKIR + DISKON UP TO 15%] jadi lebih hemat kan🥰

Ayo tunggu apa lagi? Segera ikut POnya dan dapatkan FREEnya😝

Continue Reading

You'll Also Like

3.7M 219K 58
[USAHAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Menikah di umur yang terbilang masih sangat muda tidak pernah terfikirkan oleh seorang gadis bernama Nanzia anata...
4.8M 606K 53
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA. JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK] MURNI KARANGAN SENDIRI! DILARANG WAR!!! BEBAS IMAJINASIKAN DENGAN VISUAL KALIAN SENDIRI!! Lisa...
KEIRA By Selfzaa

Teen Fiction

904 78 20
"Pir Lo tau ga? Lo itu pantesnya jadi selingkuhan gue" ucapnya penuh dengan senyum kebanggaan. "Kenandrajing, kasian gue sama Lea" "Kasian? Tapi Lo m...
21.4K 1.3K 33
"Key, kok kamu punya pacar sih?" tanya Elsha dengan wajah yang menandakan kalau dia, merajuk mungkin? "Lah emang kenapa?" bukannya menjawab, Keynan...