🪓 PSIKOPAT WOMAN thrown BACK...

By 2khalisaaa

266K 25.7K 797

genre : fantasi , transmigration , kekaisaran , wuxia, petualangan Sedang di revisi!! Peringkat :) #1 fiksise... More

1. permulaan
2. Permulaan 2
3.KEAJAIBAN
4. Kisah masa lalu
5.bab kehidupan baru
6. Perjalanan
7. Tanaman yang indah
8. peluang baru
9. pengalaman baru
10. Perjanjian yang menarik
11. Mimpi
12. Kontrak spritual
13. 300 tael emas
14. Energi spiritual
15.Kontrak spritual dua
16.Orang orang baru
17. Phoenix
18.TAKDIR
19. perjalanan
20 . Yihua story
21.akhir perjalanan
22. you crazy ?
23. Kota Taolu
24. xiao
25 . Chapter Yanli
26.Berakhirnya hukuman pengasingan
27. Menarik
28. kekaisaran WEN
29. Arena pedang
30. Lumayan juga
31.Arena Sangat panas
32. Final
33. DESA PELANGI
34. Permainan!! PERMAINAN!
35. KEGAGALAN
36. inti ilusi
37. Bersambung
Pengumuman!!!!! bukan update
38. Penginapan Chun-chieh
39. Diam seribu bahasa
40. Xi-wang
41. KEKAISARAN XIAO
Bukan bagian cerita
42. DIAM
43. Begitu banyak musuh?
44. Tetes air
MAAF!
45. Serangan mendadak
46. mayat Xīngqǐ chóuhèn
47. Ironis
sampul baru
49. The disaster 2
50. Pergerakan
51. Bencana Kekaisaran JIANG
52. Kesulitan
53. akar masalah?

48. the disaster

859 109 3
By 2khalisaaa

Apakah ini bencana?!

Ketika xiao Miao kembali bangun, di luar masih sedikit gelap dan matahari bahkan belum muncul.

Xiao Miao membalikkan tubuh dan menyingkirkan selimut, menghembuskan nafas kasar. Mengingat bahwa malam ini dia tidak dapat tidur dengan baik, menyebabkan suasana hatinya menjadi sedikit bermasalah dengan hal kecil.

Mungkin karena dia merasa tidak nyaman dengan bantal, atau karena dia terlalu memikirkan banyak hal akhir-akhir ini. Apapun itu Xiao Miao merasa ini tidak seharusnya berhubungan dengan masalah tidurnya, mengapa harus tidur nya yang menjadi bermasalah dan terganggu!

Itu benar-benar tidak nyaman!!

Sejujurnya setelah berada di dunia baru ini, dia tidak pernah bangun sepagi itu jadi... dia merasa tidak enak.

Lalu apa? Xiao Miao memutuskan untuk mandi lebih awal dengan malas. Dia bahkan menendang selimutnya sebelum berjalan dan pergi dengan kaki menghentak.

Ada apa sebenarnya dengan gadis ini?

Yah emosinya sulit dikendalikan sekarang, dia memiliki emosi yang cepat berganti ganti. Setidaknya itu bukan masalah besar, xiao Miao bisa mengatur ulang kembali nanti.

Bagaimanapun, dia terlempar ke sini dengan cara yang kurang baik dan mungkin xiao Miao akan merasa itu adalah hal sial selamanya. Dan lihatlah, Shin Wushi bahkan tidak ada tanda-tanda akan datang sampai sekarang, kemana binatang spiritual satu ini? Begitu lama menyelidiki sesuatu?

Xiao Miao bahkan hampir melupakan satu ini, jika saja dia tidak mengingatnya malam tadi.

Meskipun seandainya dia adalah seorang pemain utama yang hebat dan kuat di sebuah drama, tetapi sepertinya semuanya juga tidak akan berjalan semudah itu.

Setidaknya xiao Miao adalah tokoh utama dalam hidupnya sendiri.

Tokoh utama yang sering melupakan banyak hal?

Setelah xiao Miao selesai mandi, sepertinya di luar pun orang-orang belum bangun dan tidak banyak yang berkeliaran. Hanya beberapa pelayan dan penjaga yang bertugas pagi-pagi.

Karena orang-orang belum bangun, xiao Miao bahkan lebih tidak perlu untuk cepat-cepat keluar kamar. Ruangan tempat tidur nya sangat nyaman, lebih baik dia diam disana sebentar lagi.

Tapi hanya duduk diam menatap seisi ruangan akan sangat membosankan, jadi xiao Miao memutuskan untuk berkeliling dan keluar dari sana setelah beberapa detik berlalu.

Ketika membuka pintu,dia membuka nya dengan tidak santai sehingga itu menghasilkan bunyi seperti 'krakk' dengan keras. Mungkin seseorang yang ada di ruangan sebelahnya akan terbangun mendengar suara yang dia hasilkan dengan tanpa peduli.

Xiao Miao tidak perduli, dia pergi dengan cepat dan berjalan sedikit santai.

Dia berhenti berjalan ketika melihat ruangan yang bertuliskan 'dapur, selain koki dan yang memiliki keperluan, yang lain tidak dibolehkan masuk'.

Xiao Miao menatap itu lalu menatap perutnya. Disini tidak ada orang jadi dia masuk ke dalam dengan santai. Dia memang tidak memiliki keperluan dengan dapur tetapi perutnya punya!.

Xiao Miao bergumam, "lapar, dari kemaren belum makan. Sial ... Obat putri Shaolin membuat ku lupa makan".

Setelah masuk xiao Miao tidak melihat ada orang di dalam, ruangan itu terlihat kosong. Tetapi meja-meja nya penuh dengan makanan, berbagai macam makanan tersaji dan tersusun rapi di sana.

"Mengapa makanan sudah di buat tapi orang nya tidak ada?, Apa mereka bekerja pagi-pagi sekali?"

Xiao Miao tidak terlalu memikirkan. Dia dengan cepat mengambil beberapa makanan dan memakannya dengan lahap. Setelah selesai makan xiao Miao pergi dari sana dengan beberapa kacang kering di tangannya, dia memakannya sepanjang berjalan.

Xiao Miao pergi keluar ketika dia merasa sangat bosan. Tidak ada orang dan teman, semuanya mungkin masih tertidur.

Xiao Miao duduk di atas pohon menghadap dataran rendah, menunggu matahari pagi muncul yang tidak pernah sempat dia lihat selama ini. Semua orang mengatakan bahwa matahari pagi itu begitu indah, xiao Miao tidak pernah melihatnya jadi dia mencobanya hari ini ketika memiliki waktu.

Bahkan jika dia memiliki waktu ketika di dunia modern, dia tetap tidak akan mengingat tentang hal semacam itu. Hal-hal kecil namun indah, xiao Miao tidak pernah memikirkannya.

Tapi kali ini dia dapat mengingatnya dan memiliki waktu luang.

Disaat-saat seperti ini xiao Miao malah mengingat perkataan seseorang. "Jika kau tidak memiliki waktu untuk melihat matahari terbit di pagi hari maka usahakanlah untuk melihat bulan indah di malam hari". Orang konyol apa yang mengatakan nya, xiao Miao bahkan tidak habis pikir mengapa dia selalu mengingat perkataan itu tetapi tidak pernah bisa mengingat siapa yang telah mengatakannya.

"Kapan matahari nya akan terbit ...!"

Xiao Miao berteriak marah ketika sudah menunggu sekitar setengah jam di atas pohon, tetapi tidak terlihat tanda-tanda matahari akan muncul.

Setengah jam bukanlah waktu yang cepat apalagi dia sendiri dan sedang menunggu sesuatu. Siapapun mungkin akan bosan dan bosan.

"Ku kira hanya perasaanku, tapi ternyata akhirnya-akhir ini kau memang sangat pemarah"

Xiao Miao "....?"

Xiao Miao menoleh ke bawah dan melihat bahwa sudah ada Jin ke Xing di bawah sana yang sedang tersenyum padanya. Dia memutar bola matanya malas dan berkata "apa kau punya masalah dengan wanita pemarah?".

Xiao Miao mendengar jin ke Xing ini terkekeh kecil sebelum akhirnya naik dan duduk di dekatnya.

"Tidak, hanya saja gadis seperti mu sangat unik"

"...."

Jin ke Xing berkata sekali lagi, "apa yang kau lakukan disini?".

Dan xiao Miao menjawab dengan tenang, "menunggu matahari terbit. Aku telah menunggu lama tetapi matahari itu tidak muncul-muncul", dia terlihat kesal sebelum akhirnya bertanya "apa kau tahu berapa lama lagi itu akan muncul?".

Kedua kalinya jin ke Xing terkekeh geli. "Kau tahu itu sudah muncul dari tadi" dia menunjuk ke suatu arah, "lihat, itu telah muncul di sana".

Xiao Miao menajamkan matanya. Tetapi seberapa lama pun dia melihat, apa yang telah di tunjuk Jin Ke Xiang hanyalah langit yang sangat gelap. Xiao Miao menatap pria di sampingnya itu dan berkata dengan kesal, "Kau sedang bergurau? Itu hanya langit yang gelap".

Jin Ke Xing membalas, "yah ... Karena sekarang sedang mendung dan mungkin akan ada hujan lebat setelah ini. Kau tidak akan dapat melihat matahari sekarang, tunggu besok pagi dan kau akan dapat melihatnya lagi".

"Besok?"

Jin Ke Xing mengangguk. Ekspresi xiao Miao berubah dan dia berkata sebelum turun dari atas pohon "tidak, aku tidak akan melihatnya lagi".

Dia terdengar seperti telah kecewa berat.

"Baiklah. kita kembali, semua orang sudah menunggu", Jin Ke Xing juga ikut turun dan berkata "lain kali aku akan memastikan kau dapat melihat matahari terbit bersama ku"

" Yah ..." Xiao Miao berjalan dengan cepat bersama Jin Ke Xing dibelakangnya.

Ketika sampai, mereka sudah melihat semua orang telah berkumpul di satu ruangan. Berdiskusi, saling memuji dan meminum teh bersama.

Saat semua melihat kedatangan mereka bersama, itu memang tidak terlalu mengejutkan tetapi cukup untuk membuat sebuah rumor yang akan menyebar dengan baik.

Mungkin mereka akan disangka sebagai sepasang kekasih yang saling menyukai.

Yah semua orang memerlukan sebuah rumor untuk membuat kesenangan, meski hanya bualan atau kesalahan. Orang-orang yang tidak memiliki pemikiran akan tetap menyukainya dan mungkin juga ikut menyebarkannya dengan menambahkan beberapa kebohongan lain.

Jin Ke Xing terlihat biasa dan tidak terpengaruh tetapi xiao Miao tidak. Dia sedikit terkejut saat melihat ada Yihua yang sudah bergabung dengan baik disana. Dan Yihua menatap xiao Miao dengan tajam, bahkan dia tidak menunjukan ekspresi yang baik.

Namun lebih tidak baik lagi ketika Yihua menatap Jin Ke Xing yang berdiri samping xiao Miao. Untung nya Jin Ke Xing tidak melihat ke arah Yihua, jika tidak mungkin dia akan merasa bingung dan menganggapnya aneh.

Tetapi sekarang ketika melihat tatapan Yihua sekali lagi, xiao Miao merasa dia dilihat seperti seorang wanita yang telah berselingkuh.

Apa-apaan itu!!

Lupakan saja ....!

Xiao Miao pergi dan duduk di samping putra mahkota Xiao Lin, sebenarnya dia malas karena harus duduk di depan, dan di samping putra mahkota, tetapi itu adalah tempat yang telah disediakan untuk nya.

Xiao Miao tidak dapat berbuat apa-apa selain menghadap semua orang dan duduk berseberangan dengan Yihua.

Yihua duduk bersama Gao ran. Mengapa Meraka duduk bersama? Apakah saling kenal?. Xiao Miao tidak tahu tetapi dia sedikit merasa penasaran.

Yihua terus menatap xiao Miao dengan tajam. Xiao Miao mengerutkan bibirnya ke atas dan membalas tatapan itu dengan dahi berkerut dalam. Jika ini sebuah anime mungkin di antara mereka akan ada aliran listrik yang keluar dari mata masing-masing dan saling berlawanan.

Tatapan tajam mereka berlangsung cukup lama, hingga akhirnya seseorang berbicara pada xiao Miao.

Ketika itu tuan muda Moran menggoda, "putri huanran, kalian pergi dan tiba-tiba kembali bersama, apa yang kalian lakukan pagi-pagi sekali?"

Xiao Miao membalas "hanya melakukan beberapa gerakan olahraga bersama di pagi hari".

"...."

"Pangeran Jin Ke Xing begitu kuat dan hebat walau dia sepertinya mengeluarkan banyak keringat", xiao Miao berhenti dan dan melanjutkan sebuah cibiran di dalam hati "seperti dia juga tidak mandi, baunya badannya tidak enak".

"....!"

"Apa maksudnya?", Moran bergumam pelan tanpa sadar.

Ketika suasana tiba-tiba membeku, xiao Miao berpikir apakah dia telah mengatakan hal yang salah?. Wajah orang-orang terlihat memerah dan juga ada yang tersedak minumannya sendiri.

Beberapa orang menggaruk tengkuk leher mereka dan menatap ke arah lain. Beberapa orang lainnya mulai bertunduk dan diam-diam mulai menggosipkan.

Bahkan Yanli terbatuk sangat keras, meski akhirnya dia merasa sedikit malu.

Ketika semua berniat ingin menghilangkan diri dari bumi. Yihua tiba-tiba meletakkan gelas kosongnya di atas meja dengan sangat keras hingga itu menghasilkan bunyi yang begitu nyaring, semua sontak menatap ke arah nya dengan terkejut dan bingung.

Xiao Miao tidak mengerti, tetapi sepertinya apa yang telah dia katakan sudah dipahami semua orang dengan pemahaman lain.

Oh ... tidak mungkin semua orang telah memikirkan hal yang tidak-tidak tentang nya dan Jin Ke Xing itu.

Xiao Miao tidak bisa menceritakan nya dengan jelas, telinga nya berubah menjadi merah ketika menyadari pemahaman semua orang.

Yihua juga terlihat sangat marah, terlihat dari tangannya yang menggenggam gelas dengan kuat, dan itu sebentar lagi akan remuk. Xiao Miao melihatnya dengan jelas dan dia tidak tahu harus mengatakan apalagi.

Untung nya Jin Ke Xing dapat menjelaskan meski sedikit agak terlambat, "kami hanya berjalan-jalan dan menunggu matahari terbit, tetapi karena langit akan turun hujan jadi matahari nya tidak muncul dan kami tidak dapat melihatnya kali ini. Putri huanran sepertinya sangat menyukainya karena itu saya akan membawanya untuk melihat matahari terbit lain kali".

Xiao Miao " ...?"

Yihua " ...!!"

Apa yang baru saja dikatakan memang tidak salah, semua orang sekarang mengerti. Tetapi mengapa wajah Yihua semakin terlihat berwarna merah bercampur hitam.

Sepertinya akan ada sesuatu yang meledak. Dia meminum cuka terlalu banyak di bagi hari hahaha ...

Permaisuri dari kekaisaran JIN ketika itu mencoba berbicara dengan canggung, "A ... Ahahaha ... sepertinya orang-orang telah salah paham. Putri huanran kau tidak perlu malu, bercerita dan menjelaskan secara bersamaan memang sedikit sulit haha...."

Xiao Miao "...."

Ketika semua orang sudah selesai membahas Jin Ke Xing dan putri huanran, kaisar Wen segera berdiri dan angkat bicara, "karena semua orang sudah berkumpul, mari kita segera berangkat sebelum turun hujan".

Kaisar Xiao membalas "jika kita menggunakan pedang terbang untuk mempercepat waktu dan dengan jumlah kita yang tidak sedikit, lebih baik kita memutar jalan. Jangan melewati jalan kota dan pedesaan".

Kaisar Wen mengangguk dan berseru "baiklah, siapkan pedang kalian masing-masing, dan bawa beberapa orang yang tidak memiliki pedang bersama kalian".

Malam itu sebagian orang telah melakukan pembicaraan yang panjang dan diskusi yang serius.

Mayat Xīngqǐ chóuhèn tidak mudah diprediksi dan diperdaya, meski malam itu mereka dapat dilawan dengan sedikit mudah tetapi tidak ada yang tahu apakah yang lain akan muncul kembali atau yang telah dilumpuhkan akan bangun sekali lagi. Siapa yang tahu apa yang membuat mereka muncul di istana XIAO.

Apalagi jika cerita kemunculan mayat Xīngqǐ chóuhèn sampai kepada masyarakat maka itu tidak akan baik.

Jadi keputusan terakhirnya adalah mereka harus segera kembali ke istana XIAO dan memeriksa sisa-sisa mayat Xīngqǐ chóuhèn yang hancur dan mencari beberapa kemungkinan lain disana. Tidak boleh ada yang berbicara dan membocorkan kejadian.

Tetapi apakah semua orang dapat dipercaya?.

Meski semua orang ikut berkumpul pagi ini, tetapi tidak semuanya akan ikut pergi. Hanya sekitar 356 orang bersama beberapa prajurit dan pelayan yang ikut kembali. Sekitar 227 orang tetap diam disana, yang tinggal tidak lain adalah orang-orang yang terluka dan beberapa orang yang masih kuat juga prajurit untuk menjaga mereka dan beberapa pelayan untuk merawat. 298 lainnya kembali ke kekaisaran dan rumah mereka masing-masing, beberapa kaisar sedikit khawatir jadi mereka mengirim orang-orang kepercayaan untuk kembali dan menjaga istana.

Bahkan putri Yanli dan permaisuri Jiang juga di utus untuk kembali bersama beberapa prajurit mereka untuk mengawal.

Tepat ketika semua orang telah bersiap dan pergi, Xiao Miao pergi menghampiri putri xiao nian yang bersiap terbang dengan pedangnya. Dia menepuk bahunya dan berkata, "aku ikut dengan mu".

Putri xiao nian menoleh dan mengerutkan keningnya sebelum membalas dengan tidak baik, "siapa yang ingin membawa mu?, Aku sudah membawa tiga orang pelayan disana. Tidak ada tumpangan untuk mu".

Mulut xiao Miao menganga, ujung bibir atasnya sedikit di angkat dan dia sedikit menjulit. "Kau begitu perhitungan dengan ku, bukankah ini masih muat satu orang lagi?. Kau tahu orang pelit seperti mu selalu berdampak buruk".

Putri xiao nian membalas," bukankah ada banyak pria yang sedang mengantri untuk membawa mu?. Ckh ... Dasar wanita murahan".

"...."

Xiao Miao memperhatikan situasi di sekitarnya setiap saat, begitu dia melihat ada sedikit kejanggalan. Dia segera bertanya,"kau merasa iri?, Jika kau mulai merasa iri pada ku maka itu semakin tidak baik jika berada disekitar mu. Xiao nian, jika kau tidak mulai menghilangkan dan menahan rasa iri mu itu mulai sekarang, maka kau hanya akan hidup dengan itu selamanya". Ekspresi xiao Miao berubah secara dramatis "itu tidak baik".

Xiao nian merasa tidak percaya, "wanita jalang ... Lupakan. Tidak ada sedikitpun hal bagus yang bisa di irikan dari mu, lebih baik kau pergi dari istana dan menjadi wanita di rumah bordil lalu hidup selamanya dan mati di sana". Xiao nian pergi dengan kesal setelah mengatakan kalimat buruk itu.

"....?"

Xiao Miao bergumam di dalam hati, "apa dia terlahir bodoh?". Lalu dia bergumam, "aku hanya ingin tahu dia ingin mati dimana dan dia malah menjawabnya dengan mudah. Begitu tidak asik".

Ketika xiao Miao sedang sibuk berdiri disana, seseorang tiba-tiba berteriak dari jauh dengan keras.

"Ranran ... "

Xiao Miao "...."

Xiao Miao memutar bola matanya, tidak perlu di pastikan lagi. Hanya satu orang di dunia ini yang memanggilnya dengan sebutan aneh itu.

Siapa lagi kalua bukan jin Ke Xing....

Dia dengan pelan dan malas berbalik untuk melihat orang itu. Tetapi ketika sudah berbalik dia tidak melihat satu orang pun yang terlihat seperti jin ke Xiang.

Kemana orang itu?

Apa xiao Miao salah dengar ...?

Mungkin dia sudah lama tidak membersihkan telinga nya.

Lalu setelah itu sekali lagi secara tiba-tiba seseorang menarik tangannya dan membawanya ke samping. Ini juga tidak perlu dipastikan lagi, seseorang yang memiliki jari panjang dan besar yang suka menarik tangannya seperti ini hanya satu orang di dunia ini.

"....." Xiao Miao merasa sulit.

Xiao Miao tahu dia tidak mempunyai hubungan apapun dengan orang ini, tetapi dia juga tahu dia telah membuat pria bodoh ini marah. Dia sedikit merasa bersalah di hatinya....!

Sial dia tidak pernah seperti ini sebelumnya!!!

Xiao Miao hanya diam ketika di tarik. Tetapi ketika Yihua berhenti dan menatap xiao Miao dengan mata teduh, xiao Miao tidak tahan untuk diam.

Xiao Miao,"Kenapa?". Dia melihat pada mata Yihua yang berada tinggi di atasnya.

Ahgg.. sepertinya xiao Miao selalu ingin mengutuk tubuh pendeh ini!!!

Yihua tidak membalas, dia diam lama dan xiao Miao tidak berani untuk berbicara lagi.

Tetapi setelah itu Yihua berbicara dengan nada sangat tenang dan terdengar sedikit dingin di telinga xiao Miao.

Yihua "kau belum bisa menerbangkan pedang mu sendiri bukan?. Aku akan membawa mu", Yihua mengeluarkan pedangnya dan menarik xiao Miao sekali lagi untuk naik bersama nya di atas pedang.

Xiao Miao tidak tahu, tetapi dia merasa sedikit kecewa di sana. Mungkin karena melihat Yihua yang biasa saja atau karena pria ini tidak marah padanya ataupun hal lain, xiao Miao tidak tahu....

Disisi lain pangeran Jin Ke Xing sedang berkeliling mencari putri huanran sambil terus mengutuk dalam hatinya.

Beberapa waktu yang lalu ketika dia ingin menemui putri huanran dan mengajaknya untuk naik pedang bersama, pria yang bernama Gao ran tiba-tiba datang dan menariknya dengan cepat sebelum dia sempat menemui putri huanran.

Jin ke Xing bertanya apa yang diinginkan nya, lalu Gao ran diam dan menjawab dengan sangat lama.

Ketika dia bertanya sekali lagi, Gao ran menjawab bahwa dia lupa ingin mengatakan apa namun dia juga mengatakan bahwa dia ingin menyampaikan hal yang sangat penting tetapi tiba-tiba telah melupakannya.

Yah Jin Ke Xing kehilangan putri huanran sekarang.

______________________________________

Catatan :

Maaf update nya lama, soalnya saya gak pegang handphone kalo malam jadi kalo nulis cuma bisa jam 1 sampai 5 siang. Kalo pagi saya pergi sekolah.

Dah berapa lama saya gak update?



Continue Reading

You'll Also Like

532K 49.7K 20
[BUKAN TERJEMAHAN!] Deenevan Von Estera adalah Grand duke wilayah utara yang terkenal tertutup. Dia adalah pemeran antagonis dari cerita berjudul "Be...
1.3M 127K 48
Di novel 'Kisah Naqila', Nathaniel Varendra adalah sosok antagonis paling kejam. Ia bahkan tak segan membunuh seseorang yang dianggap mengusik ketena...
247K 10K 32
Nakala Sunyi Semesta Setelah tragedi di rel kereta api malam itu Kala di buat heran dengan hal aneh yang terjadi pada nya, kala pikir malam itu dia m...
961K 65.5K 34
"kenapa foto kelulusanku menjadi foto terakhirku.."