STEP TWENTY THREE.

63 11 0
                                    

Judul lagu : Avengers End Game : So Say We All - Audiomachine.

##############

Aku bisa melihat raja api membakar, menjilat-jilat, memangsa apapun yang terkena kibasan tarian mautnya.

Lantai tempatku berpijak bergetar.

Fondasi bangunan di atas ku perlahan mulai runtuh.

Perlahan aku mulai bergerak. Mengarahkan senjataku pada sosok lelaki muda berdarah Kaukasia, dengan rambut pirang perak serta sepasang mata coklat kekuningan, di tengah ruangan yang membawa bom di tubuhnya.

Satu tangannya memegang pemicu. Satu telah ia nyalakan dan meledakkan bagian atap gedung.

Satu orang, sama sepertinya berhasil melalui pemeriksaan. Meledakkan diri tepat dua lantai di atas ruang konferensi diadakan. Razer serta timnya gagal untuk mencegah kawan si pirang itu. Lalu sekarang dia.

Lelaki itu bicara dalam bahasa Prancis. Yang artinya.

"MOON adalah penguasa".

Akan tetapi tepat di detik sebelum ia menekan tombol pemicu, sebuah peluru meluncur dari arah kaca jendela luar, tepat mengenai bahu kanannya.

Lelaki pembawa bom itu terkejut, pegangan pada pemicunya terlepas. Aku segera berlari ke arahnya. Berusaha meraih pemicu sebelum jatuh menyentuh lantai. Sementara dari arah lain tubuhnya di tahan orang seseorang agar tidak terjatuh juga.

Itu Agen Lee.

Atau sekarang, bisa ku panggil Wakil Kapten. 

"Kerja bagus, Agen X" Agen mekerlingkan satu matanya padaku. Menggoda.

"Senang bertemu juga denganmu" ujar ku.

Agen Lee berbicara melalui alat komunikasi, kalau dia berhasil menangkap teroris. Sementara itu gedung ini sudah berhasil di evakuasi total dan kami harus segera keluar sebab api telah menjalar di mana-mana.

Tim bantuan serta medis datang.

Lalu di tengah-tengah kekacauan ini, memori ku terputar ke satu jam sebelumnya. Saat damai sebelum keributan terjadi.

Sambil berlari keluar melalui pintu darurat, aku mencoba mereka ulang semua kejadian.

************

Rapat di mulai dalam kondisi damai. Saat orang-orang MOON mulai bergerak, Razer dan timnya juga sedang membaur. Namun di luar dugaan seorang anggota Konfederasi, yaitu salah satu Mentri Perekonomian dari Montenegro tiba-tiba berdiri ke atas meja, mengeluarkan sesuatu dari dalam saku jasnya. Dan itu adalah virus ciptaan MOON.

Si Menteri tersebut meneriakkan sesuatu, yang mirip seperti ucapan pemuda teroris ini.  Dia sudah hampir membuka isi penutup virusnya, ketika tembakan Alfa melumpuhkan paha kanannya. Membuatnya terjatuh. Di saat bersamaan, Direktur Lim dari Mata Garuda yang menjadi tamu undangan bersama Direktur Celia Hendra segera menangkap tubuhnya, serta mengambil virus tersebut dari tangannya.

Kekacauan lantas terjadi karena para Agen MOON muncul, membawa Karabin lalu secara anarkis melayangkan tembakan secara asal. Ini semua ide Gero. Tentu saja.

[COMPLETED] CONTRAMANDE MAN!:#02.CONTRAMANDE SERIES (BRITANIA STORY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang