Kesalahan Menuju Kebahagiaan^^Part 1

🌸chapter 16🌸

Karena vote nya udah lebih jadi author lanjuti ceritanya😆

***
Happy reading🌸

***

Daisuke memejamkan matanya dan tangan nya tiba tiba terkepal.

"Akhirnya kau mengaku juga heh papa" ucap daisuke mengejek sasuke.

Sakura dan sasuke melongo mendengar ucapan daisuke.

Pasalnya mereka pikir daisuke akan marah dan membentaknya seperti anak kebanyakan.

Kenapa mereka bergikir begitu? Karena melihat kepalan tangan daisuke dan mata terpejam seperti sedang menahan amarah .

Truss yang mereka dapat hanya ejekan dari daisuke? Ckckckck

"Kau tidak marah dengan papa karena tidak di samping mu?"tanya sasuke hati hati.

"Hn.bagi ku tidak ada yang salah disini ."balas daisuke tenang.

"kenapa kau bisa menyimpulkan seperti itu? dan bagaimana kau tau jika aku adalah papa mu?"tanya sasuke dan di balas anggukan oleh sakura.

"akan kuceritakan tapi bisa kah kita duduk . Aku capek berdiri terus"ucap daisuke .

Sasuke dan sakura pun berdiri dan duduk di bangku yang mereka duduk tadi.

Mereka juga membantu daisuke duduk dan di posisikan di tengah tengah mereka.

"Nah sekarang bisa kau ceritakan bagaimana kau bisa tau aku ini papa mu?"tanya sasuke .

Sakura pun mengangguk setuju . Ia mengakui jika anaknya ini cerdas tapi bagaimana bisa ia bisa mengetahui nya sejauh ini?

Ia sendiri tak memberi tau siapa siapa pun kecuali ino yang baru beberapa hari lalu ia kasih tau.

"Hn.aku sebenarnya penasaran dengan papa tapi saat aku tanya mama ia akan sedih jadi aku mencari tau nya sendiri"jelas daisuke.

"Dengan cara?"tanya sakura.

Sasuke hanya menyimak pembicaraan daisuke dan sakura.

"Itu mudah ma. Bibi ino adalah sahabat mama bukan?"tanya daisuke dan di balas anggukan kepala oleh sakura.

"Nah saat aku bertanya dengan bibi ino dan mengumpulkan informasi dari nya, setelah itu aku pun membandingkan dengan umurku dan ternyata cocok...."daisuke menjeda ucapan nya

"...Saat mama menghilang aku sudah ada di dalam perut mama. Lalu berdasarkan info dari bibi ino, Mama mempunyai kekasih bernama uchiha sasuke...."

"....Hah~hah~hah~melelah kan"ucap daisuke. Lalu ia mengambil botol minum d nya dari dalam tas dan meminumnya hingga tandas.

Sasuke menunggu dengan sabar . Pasalnya anaknya ini 11 12 dengan dirinya..

Tidak terbiasa berbicara panjang lebar . Melelahkan?!

"Lalu ?"tanya sakura tidak sabaran pasalnya sampai mana otak cerdas anaknya ini menganalisa siapa papa nya.

"Sabar ma . Apa mama tidak lihat anak mu ini kelelahan"ucap daisuke dengan nada kesal nya.

"Haik haik gomen gomen sayang"sakura menggaruk belakang kepalanya sambil cengir cengir sendiri.

"Aku bertanya kepada bibi ino sifat orang bernama uchiha sasuke itu gimana dan bibi ino bilang sifat papa itu sangat possessive dan mengklaim mama milik mu. Ck aku terkejut dengan sifat papa yang kekanak kanakan ini he?"daisuke meledek sasuke dengan sikap yang dimiliki nya dulu.

"Hn.jika tidak mama mu akan di miliki orang lain"ucap sasuke tak kalah sengit.

"Heh dan kata bibi ino papa tidak menyuruh mama berteman dengan laki laki , sedangkan papa..."daisuke menjeda ucapannya.